Lompat ke isi

Mesin penggoreng hampa: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
Matabulanhari (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1: Baris 1:
{{unreferenced|date=Oktober 2014}}
{{unreferenced|date=Oktober 2014}}
[[Berkas:Vacuum-fryer.jpg|jmpl|ka|Mesin penggoreng hampa]]
'''Mesin penggoreng hampa''' (en: ''Vacuum Fryer'') adalah mesin produksi untuk menggoreng berbagai macam buah dan sayuran dengan cara penggorengan [[hampa udara|hampa]]. Teknik penggorengan hampa yaitu menggoreng bahan baku (biasanya buah-buahan atau sayuran) dengan menurunkan tekanan udara pada ruang penggorengan sehingga menurunkan titik didih air sampai 50°-60° C. Dengan turunnya titik didih air maka bahan baku yang biasanya mengalami kerusakan/perubahan pada titik didih normal 100 °C bisa dihindari. Teknik penggorengan hampa ini akan menghasilkan kualitas yang lebih baik dibandingkan dengan cara penggorengan biasa, diantaranya:
'''Mesin penggoreng hampa''' (en: ''Vacuum Fryer'') adalah mesin produksi untuk menggoreng berbagai macam buah dan sayuran dengan cara penggorengan [[hampa udara|hampa]]. Teknik penggorengan hampa yaitu menggoreng bahan baku (biasanya buah-buahan atau sayuran) dengan menurunkan tekanan udara pada ruang penggorengan sehingga menurunkan titik didih air sampai 50°-60° C. Dengan turunnya titik didih air maka bahan baku yang biasanya mengalami kerusakan/perubahan pada titik didih normal 100 °C bisa dihindari. Teknik penggorengan hampa ini akan menghasilkan kualitas yang lebih baik dibandingkan dengan cara penggorengan biasa, diantaranya:
# Tidak mengubah warna buah atau sayuran
# Tidak mengubah warna buah atau sayuran

Revisi per 3 Juli 2023 04.09

Mesin penggoreng hampa (en: Vacuum Fryer) adalah mesin produksi untuk menggoreng berbagai macam buah dan sayuran dengan cara penggorengan hampa. Teknik penggorengan hampa yaitu menggoreng bahan baku (biasanya buah-buahan atau sayuran) dengan menurunkan tekanan udara pada ruang penggorengan sehingga menurunkan titik didih air sampai 50°-60° C. Dengan turunnya titik didih air maka bahan baku yang biasanya mengalami kerusakan/perubahan pada titik didih normal 100 °C bisa dihindari. Teknik penggorengan hampa ini akan menghasilkan kualitas yang lebih baik dibandingkan dengan cara penggorengan biasa, diantaranya:

  1. Tidak mengubah warna buah atau sayuran
  2. Hasil penggorengan lebih renyah
  3. Aroma tidak berubah
  4. Kandungan serat tinggi
  5. Lebih tahan lama meskipun tanpa bahan pengawet

Contoh hasil produksi

Keripik Jeruk

Referensi

Pranala luar