Lompat ke isi

Tinju: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Relly Komaruzaman (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Relly Komaruzaman (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 8: Baris 8:
| country = [[Yunani]]
| country = [[Yunani]]
| olympic = Sejak 688 SM
| olympic = Sejak 688 SM
| creator = Unknown
| creator = Tidak diketahui
| parenthood = Unknown
| parenthood = Tidak diketahui
}}
}}
'''Tinju''' adalah [[olahraga]] dan [[seni bela diri]] yang menampilkan dua orang partisipan dengan [[berat]] yang serupa bertanding satu sama lain dengan menggunakan [[tinju]] mereka dalam rangkaian pertandingan berinterval satu atau tiga menit yang disebut "ronde". Baik dalam [[Olimpiade]] ataupun olahraga profesional, kedua petarung (disebut '''petinju''') menghindari pukulan lawan mereka sambil berupaya mendaratkan pukulan mereka sendiri ke lawannya.
'''Tinju''' adalah [[olahraga]] dan [[seni bela diri]] yang menampilkan dua orang partisipan dengan [[berat]] yang serupa bertanding satu sama lain dengan menggunakan [[tinju]] mereka dalam rangkaian pertandingan berinterval satu atau tiga menit yang disebut "ronde". Baik dalam [[Olimpiade]] ataupun olahraga profesional, kedua petarung (disebut '''petinju''') menghindari pukulan lawan mereka sambil berupaya mendaratkan pukulan mereka sendiri ke lawannya.

Revisi per 27 Juli 2009 07.45

Tinju
Keberadaan
OlimpiadeSejak 688 SM

Tinju adalah olahraga dan seni bela diri yang menampilkan dua orang partisipan dengan berat yang serupa bertanding satu sama lain dengan menggunakan tinju mereka dalam rangkaian pertandingan berinterval satu atau tiga menit yang disebut "ronde". Baik dalam Olimpiade ataupun olahraga profesional, kedua petarung (disebut petinju) menghindari pukulan lawan mereka sambil berupaya mendaratkan pukulan mereka sendiri ke lawannya.

Nilai diberikan untuk pukulan yang bersih dan mantap ke bagian depan pinggang ke atas yang sah dari lawan, dengan pukulan ke kepala dan dada mendapat nilai lebih. Petinju dengan nilai yang lebih tinggi setelah sejumlah ronde yang direncanakan akan dinyatakan sebagai pemenang. Kemenangan juga dapat dicapai jika lawan dipukul jatuh dan tidak dapat bangkit sampai hitungan kesepuluh dari wasit (suatu Knockout atau KO) atau jika lawan dinyatakan tidak mampu melanjutkan pertandingan (suatu Technical Knockout atau TKO). Untuk keperluan rekor pertandingan, TKO dihitung sebagai KO.

Lihat pula

Pranala luar