Marcel Radhival: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Dikembalikan kemungkinan menambah konten tanpa referensi atau referensi keliru Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
k Mengembalikan suntingan oleh 116.206.8.33 (bicara) ke revisi terakhir oleh Henri Aja Tag: Pengembalian |
||
Baris 24: | Baris 24: | ||
}} |
}} |
||
'''Marcel Radhival''', atau yang lebih dikenal dengan nama panggung '''Pesulap Merah''' ({{lahirmati|[[Tangerang]]|26|8|1995}}) adalah seorang [[pesulap]] dan [[YouTuber]] berkebangsaan [[Indonesia]] |
'''Marcel Radhival''', atau yang lebih dikenal dengan nama panggung '''Pesulap Merah''' ({{lahirmati|[[Tangerang]]|26|8|1995}}) adalah seorang [[pesulap]] dan [[YouTuber]] berkebangsaan [[Indonesia]]. |
||
== Kehidupan awal == |
== Kehidupan awal == |
Revisi per 10 Agustus 2023 03.50
Marcel Radhival | ||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Lahir | 26 Agustus 1995 Tangerang, Banten, Indonesia | |||||||||
Nama lain | Marcel Radhival | |||||||||
Pekerjaan | Pesulap, YouTuber | |||||||||
Tahun aktif | 2014–sekarang | |||||||||
Suami/istri | Tika (m. 2021) | |||||||||
Informasi YouTube | ||||||||||
Kanal | ||||||||||
Tahun aktif | 2013-sekarang | |||||||||
Genre |
| |||||||||
Pelanggan | 3.05 juta[1] | |||||||||
Total tayang | 490 juta[1] | |||||||||
| ||||||||||
Diperbarui: 13 September 2022 | ||||||||||
Marcel Radhival, atau yang lebih dikenal dengan nama panggung Pesulap Merah (lahir 26 Agustus 1995) adalah seorang pesulap dan YouTuber berkebangsaan Indonesia.
Kehidupan awal
Marcel lahir di Tangerang, 26 Agustus 1995. Dalam suatu kesempatan, pengacara paranormal Gus Samsudin yang merupakan seteru Marcel sempat menyebut bahwa nama dalam kartu tanda penduduk yang ditunjukkan kepadanya adalah Haris Setianto. Marcel Radhival sendiri hanyalah nama panggung saja. Diakui Marcel, ia sudah beberapa kali mengganti nama panggung sejak mulai aktif membuat konten di YouTube tahun 2014.
Marcel diketahui beragama Islam dan memiliki seorang kakak yang berprofesi sebagai ustaz. Saat ini, Marcel dikabarkan tengah menempuh pendidikan di bangku kuliah. Ayah Marcel berasal dari Baturetno, Wonogiri, Jawa Tengah. Sedangkan ibunya berasal dari suku Sunda dan Betawi.
Dalam beberapa kesempatan, Marcel sempat bercerita bahwa ayahnya adalah purnawirawan polisi. Setelah pensiun, ia memutuskan untuk membuka usaha rental mobil, namun hancur dikarenakan praktik riba yang dijalankannya hingga membuat keadaan ekonomi keluarga menurun akibat banyak hutang.
Marcel mengungkapkan bahwa keluarganya berasal dari keluarga sederhana di mana orang tuanya memiliki warung sembako di rumah. Marcel pernah bekerja membantu orang tua berjualan naget, sosis goreng dan sejenisnya saat masih duduk di bangku Sekolah Menengah Kejuruan hingga dijuluki "Abang Sosis" oleh warga sekitar. Dari berjualan sosis goreng, Marcel mengaku dapat menghasilkan Rp500.000,00 per bulannya. Uang tersebut rupanya digunakan Marcel untuk membeli berbagai alat sulap tanpa sepengetahuan keluarga—sebab ia tidak diizinkan bermain sulap oleh orang tuanya, selain karena harga peralatan sulap yang mahal, dan sisanya untuk jajan.
Sebelum menjadi pesulap, ia sempat tertarik dengan dunia hewan, bahkan sempat berbisnis menjual ikan dan berkeinginan menjadi dokter hewan.
Di tengah profesinya sebagai pesulap yang pada masa lalu masih sepi tawaran pekerjaan, Marcel sempat membantu kawannya yang memiliki usaha agen perjalanan dengan membagikan brosur. Dikarenakan keadaan keuangan saat itu semakin menipis, Marcel memutuskan untuk bekerja di sebuah perusahaan di kawasan Senayan City sebagai penjaga anak-anak.
Setelah itu, Marcel mendapatkan tawaran sebagai agen asuransi. Marcel hanya bertahan selama lima bulan saja, namun ia mengaku mendapatkan banyak ilmu yang didapatkan dari pekerjaan tersebut. Ia juga pernah menjadi pengendara ojek daring hingga mendapat penghasilan Rp6.000.000,00 per bulan yang membuat keadaan ekonomi keluarga Marcel perlahan membaik. Ia juga pernah menjadi guru sulap anak-anak.
Marcel telah menikah dengan seorang wanita bernama Tika, di mana ia pertama mengunggah foto pernikahannya di Instagram pada 21 Februari 2021.[2][3][4][5]
Karir
Marcel mulai menekuni karirnya sebagai pesulap sejak duduk di bangku kelas 1 SMK. Ia berkenalan dengan dunia sulap saat menaruh perhatian terhadap penjual alat sulap ketika usaha penjualan ikannya sedang lesu. Perjalanan karirnya bermula saat bergabung dengan komunitas Tangerang Hypnotist Community untuk mengasah kemampuannya sebagai pesulap yang lebih hebat. Ia juga mengasah kemampuannya lewat menonton acara-acara sulap di televisi dan membaca buku-buku sulap. Dia pun kerap diminta tampil di acara sekolahnya dan juga acara sekolah lain. Saat kelas 2 SMK, Marcel untuk pertama kalinya masuk televisi sebagai peserta ajang pencarian bakat, namun belum meraih kemenangan. Meskipun demikian, sejak saat itulah dirinya mulai diundang ke berbagai stasiun televisi, radio, dan sebagainya walau dengan penghasilan yang masih sangat sedikit waktu itu.
Saat masih bergabung di salah satu perusahaan di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, Marcel sempat melakukan pertunjukan teater di waktu malam bersama dengan karyawan lain di perusahaan tersebut. Sebelum tampil, Marcel selalu melakukan pertunjukan trik sulap. Saat itulah, Marcel bertemu dengan seorang ketua komunitas cosplay. Setelah pertemuan dengan orang tersebut, Marcel memutuskan membuat manajemen bersama dan belajar banyak hal seperti tata rias hingga berkostum. Manajemen tersebut juga disebut berhasil menciptakan acara yang menggabungkan sulap dan cosplay pertama di Indonesia, Hybrid Magicos.
Pembelajaran yang ia dapatkan dari manajemen tersebut membuat Marcel menemukan ide untuk menciptakan karakter Pesulap Merah yang menjadi identitas dirinya hingga saat ini, dengan busana dan rambut serba merah.
Pada 2019, Marcel juga pernah mengikuti program Magicomic Show di Indosiar yang dipandu oleh Deddy Corbuzier sebagai peserta dalam segmen "I Dare You".
Disamping sulap, Marcel juga aktif memberikan edukasi kepada masyarakat terkait dukun berkedok agama lewat kanal YouTube-nya. Pasalnya, mereka kerap menggunakan trik-trik sulap yang umum digunakan namun tidak diketahui oleh orang awam. Beberapa trik yang pernah dibongkar Marcel yaitu tuyul dalam botol, ilmu santet, keris berdiri, kebal beling, penggandaan uang dan masih banyak lagi. Ia mengaku telah mempelajari rahasia perdukunan melalui artikel dan bergaul dengan komunitas-komunitas perdukunan saat dirinya masih menjadi karyawan.
Karirnya di YouTube bermula ketika Marcel bertemu YouTuber Edho Zell di sebuah acara televisi. Pertemuan ini yang akhirnya membuka matanya dengan peluang media sosial YouTube.
Setelah konsisten mengunggah konten di YouTube selama satu tahun di samping bekerja sebagai pengemudi ojek daring, Marcel akhirnya memetik buah manis dari perjuangannya. Ia akhirnya mendapat penghasilan pertamanya dari YouTube sebesar Rp1.300.000,00. Berkat kontennya, ia sering diundang ke berbagai acara televisi dan konten YouTube para selebriti.
Pada tahun ketiganya berkarya di YouTube, Marcel mendapat tawaran kontrak kerja sama dari sebuah layanan siaran langsung. Dalam salah satu videonya, Marcel sempat membuka rambut palsu merah yang melekat dari karakternya sebagai Pesulap Merah. Dia pernah menjanjikan aksi buka-bukaan dari penampilannya apabila kanal YouTube miliknya telah mencapai 1.000.000 pengikut. Ia sebenarnya tidak suka pakaian yang terlalu merepotkan seperti yang dikenakan karakternya selama ini. Pakaian tersebut adalah bentuk profesionalitasnya untuk penonton agar nyaman dilihat dan agar lebih mudah diingat.[2][3][5][6]
Kontroversi
Perseteruan antara Marcel Radhival dan Gus Samsudin bermula saat Pesulap Merah membuat sebuah konten di kanal YouTube miliknya yang membongkar trik pengobatan alternatif milik Gus Samsudin. Ia juga mengatakan bahwa pengobatan alternatif Gus Samsudin hanya sebuah tipuan dan pembodohan. Tak terima dengan tuduhan tersebut, Gus Samsudin menantang Pesulap Merah untuk membuktikan ucapannya. Keduanya bersepakat jika ada salah satu yang berbohong atau melakukan penipuan, maka pihak tersebut harus menutup channel YouTube yang dimiliki. Marcel Radhival pun menerima tantangan tersebut dan segera mendatangi padepokan Gus Samsudin yang berlokasi di Desa Rejowinangun, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar, Jawa Timur. Alih-alih menerima kedatangan Marcel Radhival, Gus Samsudin justru menolaknya. Kuasa hukum Gus Samsudin bahkan memintanya dan tim yang ia bawa untuk kembali pulang. Sempat adu pendapat, kerumunan Marcel Radhival dan timnya di padepokan Gus Samsudin sempat mendatangkan perhatian dari warga setempat. Mereka akhirnya meninggalkan padepokan setelah diminta oleh Kepala Desa Rejowinangun untuk tidak membuat kerumunan dan keributan.[7][8][9]
Filmografi
Acara televisi
Model video klip
- "Sehidup Semati Sama Kamu" — Dodit Mulyanto (2022)
Referensi
- ^ a b "About Marcel Radhival". YouTube.
- ^ a b Seta, Putra Dewangga Candra. "Update Biodata Pesulap Merah Seusai Disinggung Pengacara Gus Samsudin: Ini Arti Nama Marcel Radhival". Tribunnews.com. Diakses tanggal 2022-08-11.
- ^ a b inewsid. "Profil Dan Biodata Marcel Radhival Lengkap Dengan Agama, Pesulap Merah Yang Viral Bongkar Trik Dukun". bekasi.inews.id. Diakses tanggal 2022-08-11.
- ^ Isriadhi, Candra. "Profil dan Instagram Tika, Sosok Cantik Istri Pesulap Merah yang Viral Bongkar Rahasia Dukun". Tribunnews.com. Diakses tanggal 2022-08-11.
- ^ a b "Profil Pesulap Merah, Pembongkar Rahasia Perdukunan". CNN Indonesia. Diakses tanggal 2022-08-11.
- ^ Noviandi, Ferry (2022-08-01). "Mengenal Lebih Dekat Pesulap Merah, yang Membongkar Kebohongan Gus Samsudin". Suara.com. Diakses tanggal 2022-08-11.
- ^ "Kabar Terbaru Konflik Pesulap Merah atau Marcel Radhival vs Gus Samsudin, Jadi Tutup Channel YouTube?". iNews.ID. 2022-08-04. Diakses tanggal 2022-08-05.
- ^ Puspapertiwi, Erwina Rachmi. "Kronologi Perselisihan Gus Samsudin VS Pesulap Merah Marcel Radhival, dari Ritual Pengobatan ke Ranah Hukum - Demak Bicara". demakbicara.pikiran-rakyat.com. Diakses tanggal 2022-08-11.
- ^ Noviandi, Ferry (2022-08-01). "Begini Kronologi Perseteruan Pesulap Merah dengan Gus Samsudin". Suara.com. Diakses tanggal 2022-08-11.