Lompat ke isi

Halloumi: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 2 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 2 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.5
 
Baris 27: Baris 27:
Halloumi dapat dimakan langsung ataupun setelah disimpan di lemari pendingin.<ref name="tradcheese"/> Apabila disimpan dalam suhu di bawah 12&nbsp;°C, keju ini dapat bertahan selama beberapa bulan.<ref name="tradcheese"/> Apabila dibekukan, halloumi dapat bertahan hingga satu tahun.<ref name="geekhalloumi"/> Setelah penggaraman potongan-potongan keju dapat disimpan di kantong plastik tanpa air [[garam]].<ref name="tradcheese"/>
Halloumi dapat dimakan langsung ataupun setelah disimpan di lemari pendingin.<ref name="tradcheese"/> Apabila disimpan dalam suhu di bawah 12&nbsp;°C, keju ini dapat bertahan selama beberapa bulan.<ref name="tradcheese"/> Apabila dibekukan, halloumi dapat bertahan hingga satu tahun.<ref name="geekhalloumi"/> Setelah penggaraman potongan-potongan keju dapat disimpan di kantong plastik tanpa air [[garam]].<ref name="tradcheese"/>


Keju ini memiliki titik lebur yang tinggi dibandingkan keju lainnya sehingga cocok untuk digoreng, dipanggang atau dibakar.<ref name="geekhalloumi">{{en}} [http://www.wisegeek.com/what-is-halloumi.htm What is Halloumi?], ''Wise Geek''. Diakses pada 30 April 2010.</ref><ref name="about">{{en}} [http://mideastfood.about.com/od/glossary/g/halloumi.htm Halloumi] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20101005055505/http://mideastfood.about.com/od/glossary/g/halloumi.htm |date=2010-10-05 }}, ''About.com''. Diakses pada 30 April 2010.</ref> Sebelum dibakar atau dipanggang, keju ini dipotong menjadi potongan-potongan kecil.<ref name="glutton">{{en}} {{cite book|author=Ayto, John|title=The Glutton's Glossary: A Dictionary of Food and Drink Terms|url=https://archive.org/details/gluttonsglossary00ayto|publisher= Routledge, Chapman and Hall, Inc|year=1990|id=ISBN 0-415-02647-4}}</ref> Halloumi juga dapat dimakan langsung tanpa proses pemasakan terlebih dahulu.<ref name="geekhalloumi"/> Saat udara hangat, halloumi biasanya dimakan bersama [[semangka]].<ref name="about"/>
Keju ini memiliki titik lebur yang tinggi dibandingkan keju lainnya sehingga cocok untuk digoreng, dipanggang atau dibakar.<ref name="geekhalloumi">{{en}} [http://www.wisegeek.com/what-is-halloumi.htm What is Halloumi?] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20190514160017/https://www.wisegeek.com/what-is-halloumi.htm |date=2019-05-14 }}, ''Wise Geek''. Diakses pada 30 April 2010.</ref><ref name="about">{{en}} [http://mideastfood.about.com/od/glossary/g/halloumi.htm Halloumi] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20101005055505/http://mideastfood.about.com/od/glossary/g/halloumi.htm |date=2010-10-05 }}, ''About.com''. Diakses pada 30 April 2010.</ref> Sebelum dibakar atau dipanggang, keju ini dipotong menjadi potongan-potongan kecil.<ref name="glutton">{{en}} {{cite book|author=Ayto, John|title=The Glutton's Glossary: A Dictionary of Food and Drink Terms|url=https://archive.org/details/gluttonsglossary00ayto|publisher= Routledge, Chapman and Hall, Inc|year=1990|id=ISBN 0-415-02647-4}}</ref> Halloumi juga dapat dimakan langsung tanpa proses pemasakan terlebih dahulu.<ref name="geekhalloumi"/> Saat udara hangat, halloumi biasanya dimakan bersama [[semangka]].<ref name="about"/>


== Tekstur ==
== Tekstur ==
Baris 49: Baris 49:
== Pranala luar ==
== Pranala luar ==
{{commonscat|Haloumi}}
{{commonscat|Haloumi}}
* {{en}} [http://www.cyprushalloumi.com/ Infomasi Mengenai Halloumi]
* {{en}} [http://www.cyprushalloumi.com/ Infomasi Mengenai Halloumi] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20230813112557/http://www.loizoudairies.com/ |date=2023-08-13 }}


[[Kategori:Keju Yunani]]
[[Kategori:Keju Yunani]]

Revisi terkini sejak 13 Agustus 2023 11.26

Halloumi
Negara asalCyprus
Sumber susuKambing atau Domba
DipasteurisasiYa untuk komersial, tidak secara tradisional
TeksturSemi-lunak, tapi menjadi keras setelah dimatangkan
SertifikasiTidak Ada

Halloumi adalah keju dari negara Siprus yang diasamkan dan dibuat dari susu domba atau kambing atau campuran dari keduanya.[1] Susu sapi juga dapat digunakan untuk membuat halloumi.[1] Rennet tidak digunakan dalam pembuatan keju ini.[1] Halloumi memiliki tekstur yang berlapis dan rasa yang asin.[2] Warna keju halloumi bervariasi mulai dari putih hingga kekuning-kuningan.[3] Rasa asin pada keju ini dikarenakan air garam yang digunakan untuk mengawetkan keju tersebut.[2] Seringkali halloumi ditambahkan dengan daun mint.[2] Daun mint tidak hanya menanmbah rasa tetapi secara tradisional daun ini digunakan sebagai pengawet.[2] Walaupun berasal dari Siprus, keju ini juga populer di Timur Tengah.[3]

Keju halloumi telah diproduksi selama berratus-ratus tahun di Siprus untuk konsumsi domestik dan ekspor.[2] Ada dua kemungkinan dari asal nama halloumi.[2] Istilah halloumi kemungkinan berasal dari kata dalam bahasa Arab yaitu khlum yang berarti keju.[2] Kemungkinan lainnya adalah istilah tersebut berasal dari kata dalam bahasa Yunani kuno yang berarti "garam".[2]

Tulisan kuno pertama yang menghubungkan halloumi dengan Siprus berasal dari 1554 M.[2] Archimandrite Kyprianos pada tahun 1788 menyebutkan bahwa keju halloumi telah diekspor selama 144 tahun sebelum tahun1788.[2] Dalam buku Geoponiko pada tahun 1643, Monk Agapios menjelaskan cara pembuatan keju halloumi.[2]

Penyimpanan dan penyajian

[sunting | sunting sumber]

Halloumi dapat dimakan langsung ataupun setelah disimpan di lemari pendingin.[1] Apabila disimpan dalam suhu di bawah 12 °C, keju ini dapat bertahan selama beberapa bulan.[1] Apabila dibekukan, halloumi dapat bertahan hingga satu tahun.[4] Setelah penggaraman potongan-potongan keju dapat disimpan di kantong plastik tanpa air garam.[1]

Keju ini memiliki titik lebur yang tinggi dibandingkan keju lainnya sehingga cocok untuk digoreng, dipanggang atau dibakar.[4][5] Sebelum dibakar atau dipanggang, keju ini dipotong menjadi potongan-potongan kecil.[6] Halloumi juga dapat dimakan langsung tanpa proses pemasakan terlebih dahulu.[4] Saat udara hangat, halloumi biasanya dimakan bersama semangka.[5]

Keju halloumi panggang.

Halloumi sering kali dibandingkan dengan Mozzarella karena kedua keju tersebut tahan terhadap panas sehingga dapat dipanggang dengan tetap mempertahankan bentuknya.[4] Keju halloumi juga memiliki tekstur yang berlapis-lapis dan berserat, mirip dengan keju Mozzarella.[4]

Ketika keju halloumi dipanggang, lapisan berwarna keemasan terbentuk di bagian luarnya.[4] Walaupun keju ini menjadi lunak ketika dipanggang tetapi keju ini tidak meleleh.[4] Bentuk dari keju ini pun tetap padat dan menjadi garing ketika digoreng.[4]

Perlindungan

[sunting | sunting sumber]

Pada tahun 2007, para produsen halloumi berusaha agar keju ini dilindungi Protected Designation of Origin (PDO) atau Ketentuan Perlindungan Asal-muasal.[4] Apabila keju ini dilindungi oleh PDO maka ada beberapa ketentuan yang harus dipenuhi.[4] Ketentuan tersebut antara lain proses pembuatan keju ini haruslah di Siprus dan kemungkinan tidak mengizinkan penggunaan susu sapi.[4] Karena syarat-syarat tersebut, banyak perdebatan yang terjadi sehingga halloumi sampai saat ini belum terdaftar dan dilindungi PDO.[4]

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b c d e f (Inggris) O' Connor, Charles (1993). Traditional Cheesemaking Manual. International Livestock Centre for Africa. ISBN 92-9053-273-4.  Page 24.
  2. ^ a b c d e f g h i j k (Inggris) About Halloumi Cheese Diarsipkan 2010-07-06 di Wayback Machine., Aphrodite Halloumi. Diakses pada 30 April 2010.
  3. ^ a b (Inggris) Robinson, R.K., Tamime, A.Y. (1996). Feta and Related Cheese. Woodhead Publishing Limited. ISBN 1-85573-278-5.  Page 144.
  4. ^ a b c d e f g h i j k l (Inggris) What is Halloumi? Diarsipkan 2019-05-14 di Wayback Machine., Wise Geek. Diakses pada 30 April 2010.
  5. ^ a b (Inggris) Halloumi Diarsipkan 2010-10-05 di Wayback Machine., About.com. Diakses pada 30 April 2010.
  6. ^ (Inggris) Ayto, John (1990). The Glutton's Glossary: A Dictionary of Food and Drink Terms. Routledge, Chapman and Hall, Inc. ISBN 0-415-02647-4. 

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]