Tom Heaton

Tom Heaton

Informasi pribadi
Nama lengkap	Thomas David Heaton
Tanggal lahir	15 April 1986
Tempat lahir	Chester, Inggris
Tinggi	1,88 m (6 ft 2 in)
Posisi bermain	Penjaga gawang
Informasi klub
Klub saat ini	Manchester United
Nomor	22
Karier junior
	Wrexham
2002–2003	Manchester United
Karier senior*
Tahun	Tim	Tampil	(Gol)
2003–2010	Manchester United	0	(0)
2005–2006	→ Swindon Town (pinjaman)	14	(0)
2006	→ Royal Antwerp (pinjaman)	0	(0)
2008–2009	→ Cardiff City (pinjaman)	21	(0)
2009	→ Queens Park Rangers (pinjaman)	0	(0)
2009–2010	→ Rochdale (pinjaman)	12	(0)
2010	→ Wycombe Wanderers (pinjaman)	16	(0)
2010–2012	Cardiff City	29	(0)
2012–2013	Bristol City	43	(0)
2013–2019	Burnley	188	(0)
2019–2021	Aston Villa	20	(0)
2021–	Manchester United	0	(0)
Tim nasional‡
2001	Inggris U-16	4	(0)
2002–2003	Inggris U-17	9	(0)
2004	Inggris U-18	2	(0)
2004	Inggris U-19	1	(0)
2008–2009	Inggris U-21	3	(0)
2016–	Inggris	3	(0)
* Penampilan dan gol di klub senior hanya dihitung dari liga domestik dan akurat per 15:15, 1 January 2020 (UTC) ‡ Penampilan dan gol di tim nasional akurat per 13:27, 3 September 2019 (UTC)

Thomas David Heaton (lahir 15 April 1986) adalah pemain sepak bola Inggris yang bermain untuk klub Manchester United. Dia menjadi kiper ketiga dalam skuad Manchester United, setelah Andre Onana dan Dean Henderson.

Karier Klub

Manchester United

Lahir di Chester, Cheshire, Heaton memulai karier sepak bolanya dengan Wrexham, di mana ia bermain baik sebagai penjaga gawang maupun gelandang. Namun, setelah tampil dalam 20 pertandingan untuk tim Under-17 Manchester United dalam dua musim sebelumnya, ia menandatangani kontrak sebagai pemain magang dengan United pada tanggal 8 Juli 2002. Ia menjadi pemain reguler di tim Under-17 selama musim 2002–03, dan meraih medali juara FA Youth Cup meskipun harus bersaing dengan Luke Steele sepanjang turnamen. Ia membuat penampilan pertamanya di tim cadangan pada musim berikutnya, memulai pertandingan dalam kemenangan 3–1 di kandang melawan Birmingham City dalam Premier Reserve League pada tanggal 2 Oktober 2003. Pada akhir musim 2003–04, Heaton masuk dalam daftar cadangan untuk final Manchester Senior Cup melawan Manchester City, dan meraih medali juara meskipun tidak bermain.

Pada musim 2004–05, Heaton menjadi penjaga gawang utama untuk tim cadangan Manchester United, dan masuk dalam daftar cadangan dalam pertandingan testimoni Stan Ternent pada tanggal 17 Agustus 2004, masuk sebagai pemain pengganti pada menit ke-76 untuk Luke Steele setelah Steele sebelumnya masuk menggantikan Tim Howard. Dengan Heaton bermain sebagai penjaga gawang dalam 17 dari 28 pertandingan Premier Reserve League Wilayah Utara dan 12 dari 22 pertandingan Central League, tim berhasil memenangkan kedua gelar liga dengan selisih sembilan dan lima poin masing-masing.

Performa Heaton untuk tim cadangan mengakibatkan dia dipinjamkan ke Swindon Town pada awal musim 2005–06, awalnya hingga 1 Januari 2006. Heaton melakukan debut profesionalnya dalam pertandingan Piala Liga melawan Wycombe Wanderers, dan dalam penampilannya yang kedua melawan Yeovil Town di liga, dia berhasil menahan tendangan penalti dari Lee Johnson. Selama masa bermainnya di Swindon, dia tampil dalam lebih dari 20 pertandingan, dan dijuluki sebagai "satu untuk masa depan" oleh manajer Iffy Onuora. Dia kembali ke Manchester United, tetapi, setelah Ritchie Jones dipanggil kembali dari Royal Antwerp, Heaton dikirim ke sana untuk sisa musim setelah United menolak tawaran dari Huddersfield Town.

Heaton menghabiskan musim 2007–08 bersama skuad tim utama Manchester United, tampil di bangku cadangan ketika Edwin van der Sar absen karena cedera.

Cardiff City (pinjaman)

Pada akhir musim 2007–08, Heaton setuju untuk pindah ke klub Championship Cardiff City dengan status pinjaman selama musim 2008–09. Dia dipilih sebagai penjaga gawang pilihan pertama klub, mengungguli Peter Enckelman, pada awal musim oleh manajer Dave Jones. Dia bermain dalam setiap pertandingan hingga akhir November, kecuali dalam pertandingan putaran ketiga Piala Liga melawan Swansea City, di mana dia digantikan oleh Enckelman. Namun, pada pertandingan tandang Cardiff yang berakhir dengan kekalahan 2–1 dari Plymouth Argyle pada tanggal 22 November 2008, Heaton mengalami cedera dan harus diganti. Cedera ini akhirnya membuat Heaton kehilangan tempatnya di tim karena klub tetap tak terkalahkan selama lebih dari dua bulan dengan Enckelman sebagai penjaga gawang.

Pada bulan Februari, Enckelman terpaksa menjalani operasi lutut yang membuat Heaton kembali bermain sebagai penjaga gawang pada tanggal 16 Februari 2009, ketika dia meraih penghargaan pria pertandingan dalam kekalahan 4–0 dari Arsenal. Namun, dia mengalami cedera otot paha selama pertandingan tersebut, yang membuatnya absen selama hingga lima minggu. Setelah kembali, Heaton mendapati dirinya duduk di bangku cadangan di belakang pemain pinjaman Stuart Taylor, tetapi setelah kekalahan 6–0 melawan Preston North End, dia menggantikan Taylor dalam tiga pertandingan terakhir musim tersebut. Namun, dia tidak dapat menjaga Cardiff tetap berada di posisi play-off dan kembali ke Manchester United pada akhir musim.

Queens Park Rangers (pinjaman)

Pada 15 Agustus 2009, Heaton bergabung dengan Queens Park Rangers dalam sebuah kesepakatan pinjaman darurat selama tiga bulan, yang memungkinkannya bermain dalam Piala Liga. Periode pinjaman Heaton berakhir pada 8 November 2009. Selama masa pinjamannya, dia hanya tampil dalam satu pertandingan tim utama, yaitu dalam kekalahan 1-0 melawan Chelsea dalam Piala Liga pada tanggal 23 September 2009.

Rochdale (pinjaman)

Setelah kembali dari QPR, Heaton bergabung dengan Rochdale pada tanggal 13 November 2009 hingga akhir Desember 2009. Dia melakukan debutnya dalam kekalahan 3-2 melawan Chesterfield pada tanggal 14 November 2009. Pinjaman ini kemudian diperpanjang hingga 23 Januari 2010, sebelum perpanjangan lainnya menggeser tanggal berakhirnya hingga 31 Januari. Dalam 12 penampilannya untuk Rochdale, Heaton hanya kebobolan sepuluh gol - termasuk empat kali mencatatkan clean sheet - dan hanya satu kali berakhir dengan kekalahan.

Wycombe Wanderers (pinjaman)

Heaton hanya menghabiskan kurang dari dua minggu kembali ke Manchester United sebelum kembali dipinjamkan ke Wycombe Wanderers pada tanggal 12 Februari 2010. Ia langsung masuk ke dalam starting line-up Wycombe dalam pertandingan tandang mereka melawan Brentford keesokan harinya, yang berakhir imbang 1–1. Heaton melakukan penampilan keduanya untuk Chairboys dalam pertandingan imbang 0-0 melawan Southampton pada hari Selasa, 23 Februari 2010. Dia melakukan penyelamatan gemilang dari tendangan voli untuk menjaga Chairboys tetap seimbang dengan The Saints.

Kembali ke Cardiff City

Heaton bermain untuk Cardiff City pada tahun 2011

Dalam pertemuan dengan manajer Manchester United, Sir Alex Ferguson, mengenai masa depannya di klub yang kontraknya akan habis, Heaton menolak tawaran untuk tetap berada di Old Trafford, memutuskan untuk pergi dengan status transfer bebas demi mendapatkan waktu bermain reguler. Setelah dilepas oleh United, Heaton setuju untuk kembali ke Cardiff City pada tanggal 15 Juni 2010 dengan berlaku mulai 1 Juli 2010. Ia melakukan debut keduanya dalam kemenangan 4-1 melawan Burton Albion dalam Piala Liga pada tanggal 11 Agustus. Setelah penjaga gawang pilihan pertama David Marshall mengalami cedera siku, Heaton menjadi penjaga gawang utama baru Cardiff. Namun, pada akhir Februari, dia mengalami cedera otot paha, sehingga Jason Brown dan Stephen Bywater dipinjamkan sebagai penggantinya. Setelah kembali, Heaton masuk ke dalam tim dalam pertandingan melawan Derby County, yang dimenangkan oleh Cardiff dengan skor 4-1, kemenangan pertama mereka dalam empat pertandingan terakhir. Penampilan Heaton selama musim 2010–11 membuatnya meraih penghargaan Pemain Muda Terbaik klub.

Di bawah manajer baru, Malky Mackay, Heaton berperan sebagai cadangan untuk David Marshall, tetapi dia memainkan peran penting dalam pencapaian klub dalam Piala Liga, di mana mereka mencapai final berkat dua penyelamatan Heaton dalam adu penalti semifinal melawan Crystal Palace. Namun, dia mengalami cedera pergelangan kaki tepat sebelum final, tetapi dia berhasil pulih dari cedera tersebut untuk tampil di Stadion Wembley. Heaton melanjutkan aksinya sebagai pahlawan penalti melawan Crystal Palace ketika dia memulai adu penalti dengan menggagalkan usaha Steven Gerrard dengan menepisnya ke mistar gawang, tetapi pada akhirnya dia berada di tim yang kalah karena Liverpool memenangkan adu penalti dengan skor 3-2. Meskipun berhasil dalam perjalanan Piala, Heaton masih menjadi pelapis untuk Marshall dan kemudian dilepas pada akhir musim setelah menolak perpanjangan kontrak baru di ibu kota Wales.

Bristol City

Pada bulan Juli 2012, Heaton mengadakan pembicaraan dengan Watford mengenai kemungkinan kepindahannya; namun, pemilik baru Watford memutuskan untuk mundur dari kesepakatan tersebut. Kemudian, pada bulan yang sama, Heaton mengikuti uji coba dengan Bristol City selama pemusatan latihan pra-musim mereka di Spanyol, dan mereka segera membuka pembicaraan kontrak. Pada tanggal 27 Juli, Heaton menandatangani kontrak selama satu tahun dengan klub tersebut, dengan opsi perpanjangan selama 12 bulan tambahan. Ia melakukan debutnya pada tanggal 18 Agustus 2012, dalam kekalahan 1-0 tandang melawan Nottingham Forest. Musim yang kurang memuaskan di Bristol membuat klub tersebut memiliki catatan pertahanan terburuk di liga dengan 84 gol yang dibiarkan masuk, dan mereka terdegradasi pada akhir musim. Heaton tampil dalam 43 dari 46 pertandingan Bristol City di Championship musim itu, dan dianggap sebagai salah satu pemain terbaik klub dalam musim tersebut.

Burnley

Heaton bergabung dengan Burnley pada Mei 2013, setelah menolak perpanjangan kontrak satu tahun di Bristol City. Ia memutuskan untuk tetap bermain di Championship, dan Burnley menawarkan kontrak selama dua tahun yang mengikatnya dengan klub hingga Juni 2015, dengan opsi perpanjangan selama satu tahun tambahan. Sebagai target manajer Sean Dyche ketika berada di Watford, penandatanganan pertama Dyche di Burnley dijelaskan sebagai "teknisi yang baik" dengan "pedigri yang bagus". Heaton segera menjadi kiper pilihan utama untuk Burnley setelah kepindahan Lee Grant dan Brian Jensen. Ia melakukan debutnya untuk Burnley melawan Bolton Wanderers pada tanggal 3 Agustus 2013. Pada tanggal 24 Agustus, ia menerima peringatan teknis yang langka (peringatan kedua dalam pertandingan) karena menyentuh bola setelah melepaskannya saat bermain melawan Brighton, pertandingan yang mereka kalahkan 2-0. Heaton adalah bagian dari pertahanan Burnley yang hanya kebobolan 37 gol, yang terendah di liga, saat Burnley kembali ke Premier League untuk pertama kalinya sejak musim 2009–10. Heaton juga meraih 19 clean sheet, yang merupakan yang terbanyak oleh kiper manapun dalam musim reguler.

Heaton melakukan debutnya di Premier League pada tanggal 18 Agustus melawan Chelsea dalam kekalahan 3-1. Heaton bermain sepanjang pertandingan dalam kampanye Premier League Burnley, menjadi satu-satunya kiper di liga yang melakukannya, tetapi usahanya tidak cukup, karena Burnley dan serangan terburuk mereka terdegradasi pada akhir musim. Setelah musim berakhir, Heaton dipilih oleh rekan-rekannya sebagai Pemain Terbaik Pemain Burnley.

Pada tanggal 30 Juni 2015, Heaton menandatangani kontrak baru selama tiga tahun di klub hingga musim panas tahun 2018. Menggantikan Jason Shackell, Heaton diangkat sebagai kapten untuk musim 2015–16, memimpin tim untuk pertama kalinya pada tanggal 8 Agustus 2015, pada hari pembukaan musim 2015–16 Championship melawan Leeds United dengan hasil imbang 1–1. Heaton mencatatkan 20 kali tidak kebobolan selama musim tersebut, hanya kalah dari Dimitrios Konstantopoulos dari Middlesbrough, karena Burnley tidak kalah dalam paruh kedua musim Championship mereka, sehingga berhasil menjadi juara dan promosi kembali ke Premier League dalam percobaan pertama mereka. Menjelang akhir musim, Heaton terpilih dalam Tim PFA Championship of the Year.

Pada tanggal 20 Juli 2016, Heaton menandatangani kontrak baru lagi, kali ini kontrak selama empat tahun hingga musim panas tahun 2020. Pada tanggal 29 Oktober, Heaton melakukan banyak penyelamatan selama pertandingan melawan mantan klubnya Manchester United, dengan penyelamatan terbaik adalah saat ia menghalau sepakan Zlatan Ibrahimović di udara yang membuat Heaton mengatakan bahwa itu hampir mematahkan lengannya. Setelah itu, Heaton memerlukan perawatan medis tetapi tetap bermain dalam pertandingan untuk membawa Burnley meraih hasil imbang 0–0, dan ia dinobatkan sebagai Pria Pilihan Man of the Match dalam proses tersebut. Di musim yang sama, pada tanggal 22 Januari 2017, Heaton melakukan penampilan ke-150 dalam liga untuk klubnya ketika ia kalah dari penalti pada menit ke-97 dari Alexis Sánchez yang membuat Arsenal menang 2–1.

Aston Villa

Heaton bergabung dengan klub Premier League yang baru promosi, Aston Villa, pada tanggal 1 Agustus 2019 dengan biaya yang tidak diungkapkan, diyakini sekitar £8 juta. Pada tanggal 1 Januari 2020, Heaton mengalami cedera lutut yang mengakhiri musimnya saat Aston Villa menang 2–1 melawan mantan timnya, Burnley, dalam pertandingan yang juga melihat rekan setimnya, Wesley, mengalami cedera lutut serius yang sama.

Pada September 2020, dengan Heaton masih cedera, Villa mendatangkan Emiliano Martínez dari Arsenal sebagai penjaga gawang pilihan pertama baru mereka. Pada tanggal 10 November 2020, setelah lebih dari sepuluh bulan absen, Heaton kembali bermain untuk Aston Villa U23s – dalam pertandingan imbang 2–2 melawan Burnley U23s di Premier League 2. Pada tanggal 26 Desember 2020, Heaton kembali ke skuad tim utama untuk pertama kalinya sejak cederanya, tampil sebagai pemain cadangan yang tidak dimainkan dalam kemenangan 3–0 di kandang melawan Crystal Palace.

Pada tanggal 28 Mei 2021, diumumkan bahwa Heaton akan meninggalkan Aston Villa pada akhir kontraknya.

Kembali ke Manchester United

Heaton bermain untuk Manchester United pada tahun 2021

Setelah dilepas oleh Aston Villa, Heaton setuju untuk kembali ke Manchester United pada tanggal 2 Juli 2021, 11 tahun setelah pertama kali meninggalkan klub tersebut. Ia menandatangani kontrak selama dua tahun dengan opsi tambahan satu tahun. Pada tanggal 8 Desember 2021, Heaton akhirnya melakukan debut tim utama, menggantikan Dean Henderson pada menit ke-68 dalam pertandingan Liga Champions UEFA 2021–22 melawan Young Boys.

Pada tanggal 10 Januari 2023, Heaton memulai pertandingan pertamanya untuk United dalam pertandingan Piala EFL melawan Charlton Athletic, menjaga gawang bersih dalam kemenangan 3–0 yang membantu United lolos ke babak semifinal. Pada tanggal 1 Februari 2023, ia memulai pertandingan dalam leg kedua semifinal melawan Nottingham Forest, menjaga gawang bersih lagi saat timnya menang 2–0 (agregat 5–0) untuk mencapai final.

Pranala luar

• Profil pada situs web resmi Aston Villa F.C.
• (Inggris) Profil dan statistik Tom Heaton di situs web Soccerbase.com