Lompat ke isi

Febrie Adriansyah: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Added {{Cleanup reorganize}}, {{Uncategorized}}, and {{Refimprove}} tags(Tw)
Koreksi
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 3: Baris 3:
{{Refimprove|date=September 2023}}
{{Refimprove|date=September 2023}}
}}
}}
Febrie Adriansyah (lahir di Jakarta, 19 februari 1968) Meski lahir di Jakarta, tapi beliau besar di Jambi, pendidikan beliau dari SD sampai dengan strata satu diselesaikan di Jambi. Saat ini beliau menjabat sebagai Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus, banyak kasus korupsi big fish telah dituntaskan oleh beliau diantaranya kasus jiwasraya, asabri, garuda Indonesia, BTS Kominfo dan masih banyak lagi.
'''Febrie Adriansyah''' (lahir di Jakarta, 19 Februari 1968) Meski lahir di Jakarta, tapi beliau besar di Jambi, pendidikan beliau dari SD sampai dengan strata satu diselesaikan di Jambi. Saat ini beliau menjabat sebagai Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus, banyak kasus korupsi big fish telah dituntaskan oleh beliau diantaranya kasus jiwasraya, asabri, garuda Indonesia, BTS Kominfo dan masih banyak lagi.
Berkat prestasi beliau tersebut telah berhasil menyelamatkan triliunan kerugian keuangan negara.
Berkat prestasi beliau tersebut telah berhasil menyelamatkan triliunan kerugian keuangan negara.



Revisi per 15 September 2023 04.49

Febrie Adriansyah (lahir di Jakarta, 19 Februari 1968) Meski lahir di Jakarta, tapi beliau besar di Jambi, pendidikan beliau dari SD sampai dengan strata satu diselesaikan di Jambi. Saat ini beliau menjabat sebagai Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus, banyak kasus korupsi big fish telah dituntaskan oleh beliau diantaranya kasus jiwasraya, asabri, garuda Indonesia, BTS Kominfo dan masih banyak lagi. Berkat prestasi beliau tersebut telah berhasil menyelamatkan triliunan kerugian keuangan negara.

Febrie Adriansyah baru lima bulan menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta persisnya sejak 29 Juli 2021, sebelum menjadi Kepala Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta, Febrie Adriansyah menjabat sebagai Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda bidang Pidana Khusus Kejagung.

Debut Febri Adriansyah sebagai jaksa dimulai di Kejaksaan Negeri Sungai Penuh, Kerinci pada tahun 1996 hingga. Jabatan terakhirnya di Kejati Sungai Penuh adalah sebagai Kasi Intelijen. Febrie kemudian berpindah-pindah tugas. Ia pernah menjadi Kepala Kejaksaan Negeri Bandung, Aspidsus Kejati Jawa Timur, Wakajati Yogyakarta, Wakajati DKI Jakarta, dan Kajati NTT.

Pada Juli 2021, dia dilantik menjadi Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) DKI Jakarta.