Ephraim Katzir: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
k dab |
||
| Baris 1: | Baris 1: | ||
Ephraim Katzir (lahir 16 Mei 1916) ialah biofisikawan dan |
'''Ephraim Katzir''' (lahir [[16 Mei]] [[1916]]) ialah biofisikawan dan politikus Partai Buruh Israel. Ia menjadi Presiden Israel selama masa 5 tahun pertama, antara 1973 sampai 1978. |
||
Katzir dilahirkan di Kiev, Ukraina dengan nama Ephraim Katchalski. Ia mengubah nama belakangnya menjadi nama Ibrani Katzir pada 1973, setelah diangkat sebagai presiden oleh Knesset. Pada 1925 ia pindah dengan keluarganya ke Palestina. Ia belajar di Universitas Ibrani Yerusalem, di mana ia menerima gelar Ph.D. Setelah belajar ke luar negeri, ia kembali ke Israel dan menjadi kepala Departemen Biofisika di Institut Ilmiah Weizmann di Rehovot. Pada 1966 ia menjadi Ketua Ilmuwan di Angkatan Pertahanan Israel. Saudaranya Aharon Katzir, kimiawan fisik, |
Katzir dilahirkan di Kiev, Ukraina dengan nama Ephraim Katchalski. Ia mengubah nama belakangnya menjadi nama Ibrani Katzir pada 1973, setelah diangkat sebagai presiden oleh Knesset. Pada [[1925]] ia pindah dengan keluarganya ke Palestina. Ia belajar di Universitas Ibrani Yerusalem, di mana ia menerima gelar Ph.D. Setelah belajar ke luar negeri, ia kembali ke Israel dan menjadi kepala Departemen Biofisika di Institut Ilmiah Weizmann di Rehovot. Pada [[1966]] ia menjadi Ketua Ilmuwan di Angkatan Pertahanan Israel. Saudaranya Aharon Katzir, kimiawan fisik, tewas terbantai pada [[1972]] saat terjadi serangan teroris [[Pasukan Merah Jepang]] di Bandara Internasional Ben Gurion. |
||
Revisi per 9 April 2005 14.28
Ephraim Katzir (lahir 16 Mei 1916) ialah biofisikawan dan politikus Partai Buruh Israel. Ia menjadi Presiden Israel selama masa 5 tahun pertama, antara 1973 sampai 1978.
Katzir dilahirkan di Kiev, Ukraina dengan nama Ephraim Katchalski. Ia mengubah nama belakangnya menjadi nama Ibrani Katzir pada 1973, setelah diangkat sebagai presiden oleh Knesset. Pada 1925 ia pindah dengan keluarganya ke Palestina. Ia belajar di Universitas Ibrani Yerusalem, di mana ia menerima gelar Ph.D. Setelah belajar ke luar negeri, ia kembali ke Israel dan menjadi kepala Departemen Biofisika di Institut Ilmiah Weizmann di Rehovot. Pada 1966 ia menjadi Ketua Ilmuwan di Angkatan Pertahanan Israel. Saudaranya Aharon Katzir, kimiawan fisik, tewas terbantai pada 1972 saat terjadi serangan teroris Pasukan Merah Jepang di Bandara Internasional Ben Gurion.