Lompat ke isi

Gunung Rumat: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: +{{Authority control}}
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
Baris 7: Baris 7:
}}
}}


'''Gunung Rumat''' ({{lang-ar|جبل الرماة Jabal ar-Rumat}}) atau '''Gunung 'Ainain''' adalah sebuah bukit merah yang terletak di sebelah selatan [[Makam Syuhada Uhud]], di samping [[Wadi Qanat]], [[Madinah]], [[Arab Saudi]]. Gunung ini disebut Gunung Rumat karena di situ Nabi {{saw}} menunjuk 50 orang pemamah (''rumat'') untuk bersiaga dalam [[Pertempuran Uhud]], yang dikomandani oleh Abdullah bin Jabir. Nabi {{saw}} berkata: ''Lindungilah pasukan kuda, jangan sampai mereka menerobos ke kita, dan tetaplah di tempatmu, kalah atau menang, jangan sampai mereka masuk dari belakangmu.'' Setelah kaum musyrikin kocar-kacir. para pemanah berteriak-teriak: ''rampasan-rampasan'', sehingga mereka mengabaikan perintah komandannya. Akibatnya ketika kaum musyrikin melihat ada celah kosong, mereka langsung berputar ke arah belakang bukit dan balik mengepung kaum muslimin, hingga banyak dari sahabat yang gugur syahid dalam pertempuran itu; Rasulullah {{saw}} pun rahangnya patah. Dalam pertempuran itu, seorang tentara musuh menyelinap di balik bebatuan bukit dan membunuh Hamzah, yang dijuluki oleh Nabi sebagai ''Sayyid asy-Syuhada'' (Pemimpin para syuhada). Di sebelah tenggara Gunung Rumat terdapat masjid bersejarah, dikenal dengan Masjid Ash-Subh dan Masjid Al-'Ainain.<ref name="madinah">{{cite book|last=Abdul Ghani|first=Muhammad Ilyas|date=2005|title=تاريخ المدينة المنورة مصور|edition=ke-1|language=Arab|trans_title=Sejarah Madinah Munawwarah Bergambar|pages=89-91|chapter=Jabal Rumat|isbn=9960-49-447-0}}</ref>
'''Gunung Rumat''' ({{lang-ar|جبل الرماة Jabal ar-Rumat}}) atau '''Gunung 'Ainain''' adalah sebuah bukit merah yang terletak di sebelah selatan [[Makam Syuhada Uhud]], di samping [[Wadi Qanat]], [[Madinah]], [[Arab Saudi]]. Gunung ini disebut Gunung Rumat karena di situ Nabi {{saw}} menunjuk 50 orang pemanah (''rumat'') untuk bersiaga dalam [[Pertempuran Uhud]], yang dikomandani oleh Abdullah bin Jabir. Nabi {{saw}} berkata: ''Lindungilah pasukan kuda, jangan sampai mereka menerobos ke kita, dan tetaplah di tempatmu, kalah atau menang, jangan sampai mereka masuk dari belakangmu.'' Setelah kaum musyrikin kocar-kacir. para pemanah berteriak-teriak: ''rampasan-rampasan'', sehingga mereka mengabaikan perintah komandannya. Akibatnya ketika kaum musyrikin melihat ada celah kosong, mereka langsung berputar ke arah belakang bukit dan balik mengepung kaum muslimin, hingga banyak dari sahabat yang gugur syahid dalam pertempuran itu; Rasulullah {{saw}} pun rahangnya patah. Dalam pertempuran itu, seorang tentara musuh menyelinap di balik bebatuan bukit dan membunuh Hamzah, yang dijuluki oleh Nabi sebagai ''Sayyid asy-Syuhada'' (Pemimpin para syuhada). Di sebelah tenggara Gunung Rumat terdapat masjid bersejarah, dikenal dengan Masjid Ash-Subh dan Masjid Al-'Ainain.<ref name="madinah">{{cite book|last=Abdul Ghani|first=Muhammad Ilyas|date=2005|title=تاريخ المدينة المنورة مصور|edition=ke-1|language=Arab|trans_title=Sejarah Madinah Munawwarah Bergambar|pages=89-91|chapter=Jabal Rumat|isbn=9960-49-447-0}}</ref>


== Keterangan ==
== Keterangan ==

Revisi terkini sejak 5 November 2023 17.30

Gunung Rumat
Gunung 'Ainain
Titik tertinggi
Ketinggian20 m (66 ft)
Geografi
LetakArab Saudi Madinah, Arab Saudi

Gunung Rumat (bahasa Arab: جبل الرماة Jabal ar-Rumat) atau Gunung 'Ainain adalah sebuah bukit merah yang terletak di sebelah selatan Makam Syuhada Uhud, di samping Wadi Qanat, Madinah, Arab Saudi. Gunung ini disebut Gunung Rumat karena di situ Nabi ﷺ menunjuk 50 orang pemanah (rumat) untuk bersiaga dalam Pertempuran Uhud, yang dikomandani oleh Abdullah bin Jabir. Nabi ﷺ berkata: Lindungilah pasukan kuda, jangan sampai mereka menerobos ke kita, dan tetaplah di tempatmu, kalah atau menang, jangan sampai mereka masuk dari belakangmu. Setelah kaum musyrikin kocar-kacir. para pemanah berteriak-teriak: rampasan-rampasan, sehingga mereka mengabaikan perintah komandannya. Akibatnya ketika kaum musyrikin melihat ada celah kosong, mereka langsung berputar ke arah belakang bukit dan balik mengepung kaum muslimin, hingga banyak dari sahabat yang gugur syahid dalam pertempuran itu; Rasulullah ﷺ pun rahangnya patah. Dalam pertempuran itu, seorang tentara musuh menyelinap di balik bebatuan bukit dan membunuh Hamzah, yang dijuluki oleh Nabi sebagai Sayyid asy-Syuhada (Pemimpin para syuhada). Di sebelah tenggara Gunung Rumat terdapat masjid bersejarah, dikenal dengan Masjid Ash-Subh dan Masjid Al-'Ainain.[1]

Keterangan

[sunting | sunting sumber]
  • Panjang gunung: 175 meter
  • Lebar gunung: 55 meter
  • Tinggi gunung: 20 meter
  • Diameter gunung: 380 meter
  • Jarak dari Masjid Nabawi: 3 kilometer
  • Jarak dari Gunung Uhud: 1 kilometer
  • Jarak dari Makam Syuhada Uhud: 55 meter

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Abdul Ghani, Muhammad Ilyas (2005). "Jabal Rumat". تاريخ المدينة المنورة مصور (dalam bahasa Arab) (edisi ke-ke-1). hlm. 89–91. ISBN 9960-49-447-0.