Lompat ke isi

Cocor bebek: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Alajaya (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Dikembalikan VisualEditor
Alajaya (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Dikembalikan VisualEditor
Baris 47: Baris 47:


== Metode Perbanyakan ==
== Metode Perbanyakan ==
Salah satu hal yang menjadi ciri khas dari tanaman cocor bebek adalah berkembang biak dengan tunas adventif. Tanaman yang berkembang biak dengan tunas adventif akan menumbuhkan tunas liar diluar bagian batangnya. Tunas liar cocor bebek tumbuh pada bagian tepi daunnya. Menanam cocor bebek dapat dilakukan dengan tunas atau dengan stek batang tanaman yang sudah dewasa.[[Berkas:Cocor bebek dalam pot tanah - Jan 2024.jpg|al=Tunas pada Daun Cocor Bebek|jmpl|Tunas pada Daun Cocor Bebek]]
Salah satu hal yang menjadi ciri khas dari tanaman cocor bebek adalah berkembang biak dengan tunas adventif. Tanaman yang berkembang biak dengan tunas adventif akan menumbuhkan tunas liar diluar bagian batangnya. Tunas liar cocor bebek tumbuh pada bagian tepi daunnya. Menanam cocor bebek dapat dilakukan dengan tunas atau dengan stek batang tanaman yang sudah dewasa.<ref>{{Cite web|title=8 Manfaat Cocor Bebek Untuk Pengobatan Tradisional dan Resepnya|url=https://www.visitani.com/2024/01/8-manfaat-cocor-bebek-untuk-pengobatan.html|website=Visitani|access-date=2024-01-17}}</ref>[[Berkas:Cocor bebek dalam pot tanah - Jan 2024.jpg|al=Tunas pada Daun Cocor Bebek|jmpl|Tunas pada Daun Cocor Bebek]]
== Kegunaan ==
== Kegunaan ==
Cocor bebek mengandung [[asam malat]], damar, zat lendir, magnesium malat, kalsium oksalat, [[asam formiat]], dan [[tanin]]. Cocor bebek digunakan sebagai obat tradisional untuk menyembuhkan sakit kepala, batuk, sakit dada, borok, dan penyakit kulit lainnya, menyembuhkan demam, memperlancar haid yang tidak teratur, obat luka, serta bisul.<ref>{{cite web
Cocor bebek mengandung [[asam malat]], damar, zat lendir, magnesium malat, kalsium oksalat, [[asam formiat]], dan [[tanin]]. Cocor bebek digunakan sebagai obat tradisional untuk menyembuhkan sakit kepala, batuk, sakit dada, borok, dan penyakit kulit lainnya, menyembuhkan demam, memperlancar haid yang tidak teratur, obat luka, serta bisul.<ref>{{cite web

Revisi per 17 Januari 2024 14.32

Cocor bebek
Kalanchoe pinnata Edit nilai pada Wikidata

Edit nilai pada Wikidata
Tumbuhan
Jenis buahkapsul Edit nilai pada Wikidata
Taksonomi
SuperkerajaanEukaryota
KerajaanPlantae
DivisiTracheophytes
OrdoSaxifragales
FamiliCrassulaceae
GenusKalanchoe
SpesiesKalanchoe pinnata Edit nilai pada Wikidata
Pers., 1805
Tata nama
BasionimCotyledon pinnata (en) Terjemahkan Edit nilai pada Wikidata


Cocor bebek (Kalanchoe pinnata) adalah tanaman hias yang berasal dari Genus Kalanchoe. Tanaman ini terkenal karena metode reproduksinya melalui tunas daun (tunas/adventif).

Cocor bebek populer digunakan sebagai tanaman hias di rumah tetapi banyak pula yang tumbuh liar di kebun-kebun dan pinggir parit yang tanahnya banyak berbatu.

Mengenal cocor bebek

Deskripsi

Cocor bebek memiliki batang yang lunak dan beruas. Daunnya tebal berdaging dan mengandung banyak air. Warna daun hijau muda (kadang kadang abu-abu). Bunga majemuk, buah kotak. Bila dimakan cocor bebek rasanya agak asam dan dingin.[1]

Penyebarannya

Cocor bebek menjadi tanaman yang umum di daerah beriklim tropika seperti Asia, Australia, Selandia Baru, India Barat, Makaronesia, Maskarenes, Galapagos, Melanesia, Polinesia, dan Hawaii.[2] Di banyak daerah tersebut, seperti di Hawaii, tanaman ini dianggap sebagai spesies yang invasif.[3]

Alasan utama penyebarannya yang besar adalah karena kepopuleran tanaman ini sebagai tanaman hias.

Metode Perbanyakan

Salah satu hal yang menjadi ciri khas dari tanaman cocor bebek adalah berkembang biak dengan tunas adventif. Tanaman yang berkembang biak dengan tunas adventif akan menumbuhkan tunas liar diluar bagian batangnya. Tunas liar cocor bebek tumbuh pada bagian tepi daunnya. Menanam cocor bebek dapat dilakukan dengan tunas atau dengan stek batang tanaman yang sudah dewasa.[4]

Tunas pada Daun Cocor Bebek
Tunas pada Daun Cocor Bebek

Kegunaan

Cocor bebek mengandung asam malat, damar, zat lendir, magnesium malat, kalsium oksalat, asam formiat, dan tanin. Cocor bebek digunakan sebagai obat tradisional untuk menyembuhkan sakit kepala, batuk, sakit dada, borok, dan penyakit kulit lainnya, menyembuhkan demam, memperlancar haid yang tidak teratur, obat luka, serta bisul.[5]

Galeri

Referensi

  1. ^ "Cocor Bebek Pembasmi Wasir". HA Manan. Harian Suara Merdeka. 22 Maret 2003. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-06-05. Diakses tanggal 2007-10-14. 
  2. ^ "Kalanchoe pinnata (Lam.) Pers". USDA GRIN Taxonomy for Plants. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-06-05. Diakses tanggal 2007-10-14. 
  3. ^ "Kalanchoe pinnata". Hawaii's Most Invasive Horticultural Plants. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007-11-03. Diakses tanggal 2007-10-14. 
  4. ^ "8 Manfaat Cocor Bebek Untuk Pengobatan Tradisional dan Resepnya". Visitani. Diakses tanggal 2024-01-17. 
  5. ^ "Khasiat di Balik Tanaman Hias". Rafira. Harian Pikiran Rakyat. 14 September 2003. [pranala nonaktif permanen]