Lompat ke isi

Petanglong: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Pieselection77 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Pieselection77 (bicara | kontrib)
k Pieselection77 memindahkan halaman Pekanpetang ke Majelong: karena lebih singkat dan jelas
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
(Tidak ada perbedaan)

Revisi per 19 Januari 2024 03.55

Kawasan Metropolitan Pekalongan
Majelong
Dari atas searah jarum jam:
Museum Batik Pekalongan, Jembatan Kalikuto, Tugu Kajen, Gapura selamat datang Pemalang.
Negara Indonesia
Provinsi Jawa Tengah
Kota intiPekalongan
Daerah penyanggaKabupaten Pemalang
Kabupaten Pekalongan
Kabupaten Batang
Dasar hukumUndang Undang №26 tahun 2007
Zona waktuUTC+7 (WIB)
Kode area telepon+62

Majelong atau akronim dari Pemalang-Kajen-Pekalongan-Batang adalah sebuah wilayah metropolitan di Indonesia yang berada di eks-keresidenan Pekalongan[1] dan terdiri dari Pemalang, Kajen (ibu kota Kabupaten Pekalongan), Kota Pekalongan dan Kabupaten Batang dengan Kota Pekalongan sebagai kota intinya.[2] Wilayah metropilitan ini dilewati oleh Jalur Pantura dan Jalan Tol Pemalang–Batang serta dilewati jalur kereta api lokal.

Geografi

Perkembangan Kawasan Perkotaan di Pinggiran Kota Pekalongan
Perkembangan Kawasan Perkotaan di Pinggiran Kota Pekalongan

Demografi

Terdapat empat kawasan urban di wilayah Pekalongan Raya, yaitu kawasan perkotaan Pemalang, Kajen, dan Batang. Kawasan perkotaan tersebut merupakan kawasan yang berperan sebagai ibu kota dari masing-masing kabupaten. Kawasan-kawasan ini merupakan kawasan perkotaan terbesar di kabupatennya masing-masing.[2]

Sensus Penduduk Nasional beberapa dekade terakhir memperlihatkan bahwa di wilayah Pekalongan Raya telah menjadi kawasan tempat berlokasinya pertumbuhan penduduk perkotaan yang pesat. Pada tahun 1980 hingga 2010, penduduk perkotaan di kawasan ini tumbuh dengan laju pertumbuhan rata-rata sebesar 3,7% per tahun. Laju pertumbuhan penduduk perkotaan tertinggi terjadi pada periode 1980, yaitu sebesar 5,1% per tahun.[2]

Hasil Sensus Penduduk di tahun 2010 telah mengkonfirmasi bahwa lebih dari setengah penduduk kawasan ini merupakan penduduk perkotaan dengan tingkat urbanisasi sebesar 53,06%, meskipun di tahun 1980 angka proporsi tersebut baru mencapai 23,42%. Dengan demikian, masyarakat di kawasan yang terbentuk oleh Kota Pekalongan dan tiga kabupaten di sekitarnya ini telah mulai dapat dikategorikan sebagai masyarakat perkotaan.[2]

Pembagian Administratif Luas (km2) Populasi (BPS 2010)[3] Kepadatan (km2)
Kota Pekalongan 45,25 281.434 6.260
Kabupaten Pemalang 1.118,03 1.261.353 1.247
Kabupaten Pekalongan 836,13 838.621 1.003
Kabupaten Batang 788,64 706.764 896
Pekanpetang 2.788,05 3.088.172 904.51

Referensi

  1. ^ "Administratieve indeling van Java (Nederlands-Indië)" (dalam bahasa Belanda). Nederlandstalige Wikipedia. 
  2. ^ a b c d Mardiansjah, Fadjar Hari; Rahayu, Paramita (Oktober 2020). "Perkembangan Kawasan Perkotaan Kecil di Pinggiran Kota Pekalongan" (PDF). Jurnal Geografi Gea. 20 (2): 151–168. doi:10.17509/gea.v20i2.25842. 
  3. ^ "Jawa Tengah Dalam Angka 2011". jateng.bps.go.id. 

Lihat pula

Pranala luar