Sulam kedut: Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
Dibuat dengan menerjemahkan halaman "Smocking" |
k ~cite |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
[[Berkas:Ambrosius_Holbein_002detail.jpg|jmpl| Sulam kedut kerah pakaian abad keenam belas]] |
[[Berkas:Ambrosius_Holbein_002detail.jpg|jmpl| Sulam kedut kerah pakaian abad keenam belas]] |
||
'''Sulam kedut''' adalah teknik [[menyulam]] yang digunakan untuk mengumpulkan [[Tekstil|kain]] agar dapat meregang. Sebelum [[Elastomer|bahan elastis]], sulam kedut biasanya digunakan pada [[manset]], [[korset]], dan [[garis leher]] pada pakaian yang [[Kancing|kancingnya]] tidak diinginkan. Sulam kedut dikembangkan di [[Inggris]] dan telah dipraktikkan sejak [[Abad Pertengahan]] dan merupakan metode bordir yang tidak biasa karena sering dipakai oleh para pekerja. Gaya sulaman utama lainnya murni dekoratif dan mewakili simbol status. |
'''Sulam kedut''' adalah teknik [[menyulam]] yang digunakan untuk mengumpulkan [[Tekstil|kain]] agar dapat meregang. Sebelum [[Elastomer|bahan elastis]], sulam kedut biasanya digunakan pada [[manset]], [[korset]], dan [[garis leher]] pada pakaian yang [[Kancing|kancingnya]] tidak diinginkan. Sulam kedut dikembangkan di [[Inggris]] dan telah dipraktikkan sejak [[Abad Pertengahan]] dan merupakan metode bordir yang tidak biasa karena sering dipakai oleh para pekerja. Gaya sulaman utama lainnya murni dekoratif dan mewakili simbol status.<ref>Reader's Digest, p. 160.</ref> Sulam kedut digunakan paling luas pada abad kedelapan belas dan kesembilan belas. <ref name="Good Housekeeping, p. 1462">Good Housekeeping, p. 146.</ref> |
||
== Referensi == |
== Referensi == |
Revisi terkini sejak 21 Februari 2024 15.13
Sulam kedut adalah teknik menyulam yang digunakan untuk mengumpulkan kain agar dapat meregang. Sebelum bahan elastis, sulam kedut biasanya digunakan pada manset, korset, dan garis leher pada pakaian yang kancingnya tidak diinginkan. Sulam kedut dikembangkan di Inggris dan telah dipraktikkan sejak Abad Pertengahan dan merupakan metode bordir yang tidak biasa karena sering dipakai oleh para pekerja. Gaya sulaman utama lainnya murni dekoratif dan mewakili simbol status.[1] Sulam kedut digunakan paling luas pada abad kedelapan belas dan kesembilan belas. [2]