Lompat ke isi

Nauke Kusa, Laenmanen, Malaka: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Andreas Pero (bicara | kontrib)
DATA STRUKTUR DESA
Andreas Pero (bicara | kontrib)
Tag: menambah kata-kata yang berlebihan atau hiperbolis VisualEditor
Baris 124: Baris 124:
== 12 TAHUN ==
== 12 TAHUN ==
|}
|}

{{Laenmanen, Malaka}}
= 1.      '''GAMBARAN UMUM DEMOGRAFIS''' =
Tabel 1

Komposisi Jumlah Penduduk Berdasarkan Umur
{| class="wikitable"
|'''NO.'''
|'''UMUR'''
|'''LAKI-LAKI'''
|'''PEREMPUAN'''
|'''JUMLAH'''
|-
|1.       
|0 – 6
|125
|113
|238
|-
|2.       
|7 – 12
|122
|110
|222
|-
|3.       
|13 – 18
|155
|97
|252
|-
|4.       
|19 – 24
|89
|121
|210
|-
|5.       
|25 – 55
|156
|145
|301
|-
|6.       
|56 – 79
|47
|109
|156
|-
|7.       
|80 Tahun keatas
|33
|53
|86
|-
|
|Jumlah
|727
|748
|1.475
|}
Tabel 2
{| class="wikitable"
|'''NO.'''
|'''UMUR'''
|'''LAKI-LAKI'''
|'''PEREMPUAN'''
|'''JUMLAH'''
|-
|1.       
|0 – 4
|120
|108
|228
|-
|2.       
|5 – 9
|125
|122
|247
|-
|3.       
|10 – 14
|110
|119
|229
|-
|4.       
|15 – 19
|104
|99
|203
|-
|5.       
|20 – 24
|56
|58
|114
|-
|6.       
|25 – 29
|22
|47
|69
|-
|7.       
|30 – 39
|47
|48
|95
|-
|8.       
|40 – 49
|96
|95
|191
|-
|9.       
|50 – 59
|25
|33
|58
|-
|10.   
|60 Tahun keatas
|22
|19
|41
|-
|
|Jumlah
|'''727'''
|'''748'''
|'''1.475'''
|}


Tabel 3

Komposisi Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan
{| class="wikitable"
|'''No.'''
|'''Tingkat Pendidikan'''
|'''Laki-Laki'''
|'''Perempuan'''
|'''Jumlah'''
|-
|1.       
|Tamat S2 / S3
|1
|1
|2
|-
|2.       
|Tamat Sarjana (S1)
|10
|15
|25
|-
|3.       
|Sarjana Muda
|<nowiki>-</nowiki>
|<nowiki>-</nowiki>
|<nowiki>-</nowiki>
|-
|4.       
|Tamat SMU / SMK
|25
|20
|45
|-
|5.       
|Tamat SMP
|15
|21
|36
|-
|6.       
|Tamat SD
|53
|60
|113
|-
|7.       
|Belum Tamat SD
|77
|72
|149
|-
|8.       
|Belum Tamat PAUD
|32
|42
|74
|-
|9.       
|Tidak Sekolah
|58
|66
|124
|-
|
|Jumlah
|261
|296
|568
|}
Tabel 4

Perubahan Penduduk Tahun 2017
{| class="wikitable"
|'''No.'''
|'''Tingkat Pendidikan'''
|'''Laki-Laki'''
|'''Perempuan'''
|'''Jumlah'''
|-
|1.       
|Penduduk Lahir
|5
|7
|12
|-
|2.       
|Penduduk Meninggal Dunia
|<nowiki>-</nowiki>
|<nowiki>-</nowiki>
|<nowiki>-</nowiki>
|-
|3.       
|Penduduk Datang
|1
|1
|2
|-
|4.       
|Penduduk Pindah
|4
|3
|7
|-
|5.       
|Penduduk Boro
|<nowiki>-</nowiki>
|<nowiki>-</nowiki>
|<nowiki>-</nowiki>
|-
|
|Jumlah
|10
|11
|21
|}
Tabel 5

Komposisi Penduduk Menurut Mata Pencaharia
{| class="wikitable"
|'''No'''
|'''Mata Pencaharian'''
|'''Jumlah'''
|-
|1.       
|Petani
|646
|-
|2.       
|Buruh Tani
|<nowiki>-</nowiki>
|-
|3.       
|Pegawai Negeri Sipil Nelayan
|15
|-
|4.       
|Ahli pengobatan alternative
|<nowiki>-</nowiki>
|-
|5.       
|TNI
|15
|-
|6.       
|Guru swasta
|22
|-
|7.       
|Seniman / artis
|<nowiki>-</nowiki>
|-
|8.       
|Karyawan Perusahaan Swasta
|<nowiki>-</nowiki>
|-
|9.       
|Belum bekerja
|52
|-
|10.   
|Ibu Rumah tangga
|653
|-
|11.   
|Purnawirawan/Pensiunan
|32
|-
|12.   
|Buruh Harian Lepas
|<nowiki>-</nowiki>
|-
|13.   
|Pemikik Usaha jasa transportasi dan perhubungan
|<nowiki>-</nowiki>
|-
|14.   
|Buruh Usaha jasa transportasi dan perhubungan
|<nowiki>-</nowiki>
|-
|15.   
|Pemilik Usaha informasi dan komunikasi
|<nowiki>-</nowiki>
|-
|16.   
|Pemilik jasa hiburan dan pariwisata
|<nowiki>-</nowiki>
|-
|17.   
|Buruh usaha jasa hiburan dan pariwisata
|<nowiki>-</nowiki>
|-
|18.   
|Buruh Usaha hotel dan penginapan lainnya
|<nowiki>-</nowiki>
|-
|19.   
|Pemilik usaha warung, rumah makan dan restoran
|<nowiki>-</nowiki>
|-
|20.   
|Sopir
|5
|-
|21.   
|Karyawan honorer
|35
|-
|22.   
|Anggota legislative
|<nowiki>-</nowiki>
|-
|
|'''Jumlah'''
|
|}

= '''A.    VISI DAN MISI PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DESA''' =
- Visi dan Misi

v Visi Pemerintah Desa Nauke Kusa adalah ''“Terwujudnya Desa Nauke Kusa Yang Mandiri, Sejahtera dan Adil.”''

v Misi Pemerintah Desa Nauke Kusa adalah :

a.         Misi Membangun Perencanaan yang Akuntabel.

Misi ini menjelaskan Penciptaan Fondasi Manajemen Pemerintahan yang Mantab melalui Pengembangan Data / Informasi Desa yang benar dan rincin, Menuju Perencanaan Desa yang Detil dan Lengkap serta Berkualitas. Misi ini disepakati karena terbukti kualitas manajemen pemerintahan tergantung dengan kualitas manajemen pembangunan. Aspek emerintahan adalah bagian yang tidak terpisahkan dari proses pembangunan dan  sebaliknya aspek pembangunan adalah kewajiban yang harus dipenuhi dalam pemerintahan. Pembangunan adalah upaya pemerintah dan segenap masyarakat dalam melakukan perubahan keadaan dari keadaan sekarang menuju keadaan yang ideal dan lebih memenuhi hajat kehidupan orang banyak, dan lebih baik sesuai dengan perkembangan tingkat peradaban manusia.Pemerintah yang tidak melakukan amanat pembangunan merupakan organisasi yang lalim.Sedangkan manajemen pembangunan menempatkan perencanaan sebagai tahapan profesional pemerintah yang harus dipenuhi. Tanpa perencanaan yang baik suatu pemerintahan menunjukkan dirinya tidak profesional. Perencanaan yang baik disusun berbasis data/informasi tolok ukur yang jelas dan riil. Data / informasi yang riil dimaksud adalah data profil desa. Informasi profil yang salah akan menyesatkan pikiran pengambil keputusan dalam perencanaan kebijakan.Artinya data yang salah akan menghasilkan perencaanaan yang salah. Perencanaan yang salah sama artinya merencanakan kesalahan.Kesalahan dalam merencanakan dan melaksanakan kebijakan pembangunan merupakan indikator tata pemerintahan yang kurang baik. Oleh sebab itu diyakini “good village governance” tidak mungin terwujud jika fondasi pembangunan yaitu pengelolaan data/informasi dan perencanaan dan pelaksanaan rencana pembangunan tidak akuntabel. (tidak bisa dipertanggungjawabkan). Akuntabilitas adalah kemampuan penerima amanat pembangunan dalam mempertanggungjawabkan pelaksanaan rencana pembangunan yang sudah disepakati.

b.         Misi Mewujudkan penyelenggaraan pertanian yang bermutu sesuai dengan Topografi desa dan memaksimalkan potensi yang ada.

c.         Misi Memberikan Fasilitasi Pembinaan dan Pengembangan Keterampilan dan Kreativitas Masyarakat untuk menciptakan lapangan kerja dan Wira Usaha Baru.`

= '''B.     STRATEGI DAN KEBIJAKAN''' =
ü  Pembangunan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Desa Nauke Kusa terus dilakukan setiap tahunnya dengan menggunakan anggaran/bantuan dari Pemerintah, dari evaluasi dapat di identifikasi permasalahan yang dijadikan bahan untuk perencanaan pelaksanaan pembangunan pada tahun anggaran berikutnya.

ü  Berdasarkan hasil evaluasi dan identifikasi permasalahan, selanjutnya disusun suatu arah pembangunan yang ditujukan untuk memecahkan permasalahan melalui intervensi pembangunan yang dituangkan ke dalam kebijakan pembangunan yang bersifat jangka panjang, menengah dan jangka pendek. Pelaksanaan pembangunan di Desa Nauke Kusa pada tahun 2021 berpedoman kepada : Strategi dan Arah Kebijakan, antara lain :

1.1  Strategi Pembangunan Jangka Menengah Pemerintah Desa Nauke Kusa adalah sebagai berikut :

a. Strategi dalam mewujudkan Kepemerintahan yang baik;

1)           Memantapkan kinerja kepemimpinan yang demokratis, egaliter dan mengedepankan keteladanan;

2)           Meningkatkan kualitas kinerja penyelenggaraan pemerintahan;

3)           Meningkatkan partisipasi masyarakat dan sektor swasta dalam penyelenggaraan pembangunan;

4)           Mensinergikan interaksi konstruktif diantara pemerintah, sektor swasta dan masyarakat dalam penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan pelayanan publik secara transparan, partisipatif dan responsif.

b.   Strategi dalam memelihara stabilitas keamanan dan ketertiban yang dinamis :

1)           Memantapkan stabilitas keamanan, ketertiban dan ketentraman masyarakat melalui pelaksanaan ronda keliling di tiap RT;

2)           Meningkatkan kesadaran dan kepatuhan hukum melalui penyuluhan kamtibmas bekerjasama dengan Kasatbinmas Polres Laen Manen;

3)           Memantapkan budaya politik yang demokratis.

c.   Strategi dalam Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia :

1)           Meningkatkan akses masyarakat terhadap pendidikan yang berkualitas;

2)           Meningkatkan akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan yang berkualitas;

3)           Memberdayakan sumber daya perempuan dalam seluruh aspek kehidupan;

4)           Meningkatkan keberdayaan generasi muda dan olahraga.

d.  Strategi dalam Meningkatkan Kesejahteraan Sosial Ekonomi Masyarakat :

1)           Meningkatnya keberdayaan sosial masyarakat;

2)           Meningkatnya keberdayaan ekonomi masyarakat;

e.   Strategi dalam Memantapkan Kesalehan Sosial Berlandaskan Iman dan   Taqwa :

1)           Meningkatnya kualitas pendidikan agama pada semua jalur, jenis, jenjang pendidikan;

2)           Meningkatnya kualitas penataan, pengelolaan dan pengembangan sarana dan prasarana keagamaan/tempat ibadah;

3)           Meningkatnya kualitas manajemen pelayanan ibadah.

f.    Strategi dalam Menggali dan Menumbuhkembangkan Budaya Jawa :

1)           Meningkatnya pengenalan dan menanamkan kecintaan terhadap budaya jawa;

2)           Pendidikan budaya jawa sejak dini mulai mulai tingkat keluarga/ rumah tangga dan tingkat pendidikan dasar;

3)           Mengaktualisasikan nilai-nilai budaya jawa sebagai salah satu dasar etika sosial dalam kehidupan berpemerintahan dan bermasyarakat;

4)           Meningkatkan sarana pengembangan dan pelestarian keragaman budaya.

g.  Strategi dalam Memelihara Keseimbangan Lingkungan Dan Pembangunan Berkelanjutan :

1)           Meningkatkan manajemen pengelolaan lingkungan;

2)           Meningkatkan penegakan hukum untuk mengurangi perusakan dan pencemaran lingkungan;

3)           Meningkatkan pembangunan yang berkelanjutan.

h.  Strategi dalam Meningkatkan Kinerja Pembangunan Desa :

1)           Meningkatkan keberdayaan desa dan masyarakat dalam pembangunan;

2)           Mengembangkan potensi ekonomi pedesaan;

3)           Meningkatkan alokasi dan distribusi pembangunan perdesaan.

1.2   Arah Kebijakan Desa Nauke Kusa dalam pembangunan jangka menengah desa:

a.      Kebijakan dalam Mewujudkan Kepemerintahan Yang Baik :

1)           Pengelolaan Sumber Daya Manusia Aparatur/Perangkat Desa;

2)           Peningkatan Kualitas Penyelenggaraan Administrasi Pemerintah Desa;

3)           Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik;

4)           Peningkatan Kapasitas Keuangan Desa;

5)           Peningkatan Keberdayaan Masyarakat dan Sektor Swasta dalam Pembangunan;

6)           Pengembangan Sistem Informasi dan Komunikasi Pembangunan.

b.     Kebijakan dalam Memelihara Stabilitas Kehidupan Masyarakat yang Tentram, Aman , Tertib dan Dinamis :

1)           Peningkaan Kewaspadaan Terhadap Ancaman Instabilitas Kehidupan Masyarakat;

2)           Penegakan Supremasi Hukum dan Perlindungan HAM;

3)           Peningkatan Kesadaran Politik Masyarakat dan Pengembangan Tatanan Kehidupan Politik yang Demokratis.

c.      Kebijakan dalam Meningkatkan Sumber Daya Manusia :

1)           Peningkatan Kualitas Pendidikan;

2)           Peningkatan Kapasitas Kesadaran Hidup Sehat dan Kualitas Kesehatan Masyarakat;

3)           Pemantapan Kesetaraan Gender;

4)           Peningkatan Keberdayaan Generasi Muda dan Olah Raga.

d.     Kebijakan dalam Meningkatkan Kesejahteraan Ekonomi Masyarakat :

1)           Peningkatan Perlindungan dan Kesejahteraan Sosial;

2)           Peningkatan Potensi Perekonomian Desa dan Penanggulangan Kemiskinan;

3)           Perbaikan Iklim Ketenagakerjaan;

4)           Pengendalian Pertumbuhan Penduduk dan Peningkatan Kualitas Keluarga melalui Program-program di LPKK dan Posyandu.

e.      Kebijakan dalam Mewujudkan Kesalehan Sosial Berlandaskan Iman dan Taqwa :

1)           Peningkatan Intensitas Pembinaan Agama dan Kehidupan Keagamaan;

2)           Penerapan Nilai-nilai Keimanan dan Ketaqwaan dalam Kehidupan Sosial;

3)           Pengembangan Potensi Umat;

4)           Peningkatan Kualitas Pelayanan Kehidupan Beragama.

f.       Kebijakan dalam Mendukung Upaya Menggali dan Menumbuhkembangkan Budaya Jawa :

1)           Peningkatan Kesadaran dan Kecintaan Terhadap Budaya Jawa;

2)           Pengembangan dan Pelestarian Budaya Jawa;

3)           Pemantapan Ketahanan Budaya Masyarakat.

g.     Kebijakan dalam Memelihara Keseimbangan Lingkungan dan Pembangunan Berkelanjutan :

1)           Meningkatkan Daya Dukung dan Kualitas Lingkungan;

2)           Menyelaraskan Pemantapan dan Pengendalian Ruang dalam Sisitem Tata Ruang Yang Terpadu;

3)           Percepatan Pembangunan Yang Berkelanjutan.

h.     Kebijakan dalam Meningkatkan Kinerja Pembangunan Desa :

1)           Meningkatkan Kapasitas Pemerintahan Desa dan Ketahanan Masyarakat Desa;

2)        Meningkatkan Pemberdayaan Ekonomi Perdesaan;

3)        Meningkatkan Pembangunan Kawasan Perdesaan.


'''BAB. II.  LAPORAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN'''

A. '''PROGRAM KERJA PENYELENGGARAAN PEMERINTAH DESA''' Memuat uraian tentang rencana dan Pelaksanaan Program Kerja Bidang Penyelenggaraan Pemerintahan Desa dengan mengacu pada Rencana Kerja Pemerintahan Desa dan rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa sesuai dengan kewenangan Desa. Rencana Program Kerja Penyelenggaraan Pemerintah Desa berdasarkan RKP Desa sebagai berikut :

1.    Penghasilan tetap dan tunjangan Kepala Desa dan Perangkat Desa

2.    Kegiatan Operasional Desa

3.    Kegiatan Operasional BPD

4.    Operasional RT/RW

5.    Musyawarah Desa

6.    Musyawarah Penataan Desa

7.    Musdus

8.    Rapat Koordinasi

9.    Musyawarah Desa

10. Musrenbang

11. Musyawarah Kerja sama Desa

12. Musyawarah Penetapan aset Desa

13. Musyawarah kejadian Luar Biasa

14. Pembuatan Profil Desa

15. Pembuatan papan informasi Pengelolaan anggaran Desa

16. Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintah Desa

17. Pembuatan RKPDes

18. Insentif Penyusun Perencanaan

19. Penyusunan RAPBDes

20. Pembiayaan Administrasi Desa

21. Pemeliharaan Kantor Desa

22. Pengelolaan Informasi Desa

23. Penyusunan LPPDesa dan LKPJ Kades

24. Pengangkatan Perangkat Desa

25. Jaminan Kesehatan Kepala Desa dan Perangkat Desa Program Kerja Penyelenggaraan Pemerintah Desa yang dilaksanakan berdasarkan RKP Desa sebagai berikut :

1.        Penghasilan tetap dan tunjangan Kepala Desa dan Perangkat Desa 2

2.        Kegiatan Operasional Desa

3.        Kegiatan Operasional BPD

4.        Operasional RT/RW

5.        Musyawarah Desa

6.        Musrenbang

7.        Musyawarah kejadian Luar Biasa

8.        Pembuatan Profil Desa

9.        Pembuatan papan informasi Pengelolaan anggaran Desa

10.     Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintah Desa

11.     Pembuatan RKPDes

12.     Insentif Penyusun Perencanaan

13.     Penyusunan RAPBDes

14.     Pembiayaan Administrasi Desa

15.     Pemeliharaan Kantor Desa

16.     Pengelolaan Informasi Desa

17.     Penyusunan LPPDesa dan LKPJ Kades

18.     Pengangkatan Perangkat Desa


B.     '''PROGRAM KERJA PELAKSANAAN PEMBANGUNAN''' Memuat uraian tentang Perencanaan dan Pelaksanaan Program Kerja Bidang Pembangunan Desa dengan mengacu pada Rencana Kerja Pemerintahan Desa dan Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Desa sesuai dengan kewenangan Desa. Rencana Program Kerja Pelaksanaan Pembanguanan Desa berdasarkan RKP Desa sebagai berikut:

1.          Pembangunan Jaringan Perpipaan

2.          berdasarkan RKP Desa sebagai berikut :

1.      Pembangunan Jalan Desa

2.      Pembangunan Gapura Kantor Desa

3.      Pembangunan Tempat Pelayanan Bagi Masyarakat Desa (Kantor BUMDes)

4.      Pembangunan /Rehab Rumah Keluarga Miskin

C.     '''PROGRAM KERJA PEMBINAAN KEMASYARAKATAN'''

Memuat uraian tentang Perencanaan dan Pelaksanaan Program Kerja Bidang Pembinaan Kemasyarakatan Desa dengan mengacu pada Rencana Kerja Pemerintahan Desa dan Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Desa sesuai dengan kewenangan Desa. Rencana Program Kerja Pembinaan Kemasyarakatan Desa yang berdasarkan RKPDesa sebagai berikut :

1.             Pembinaan TP PKK

2.             Pembinaan TK

3.             Peningkatan Peran dan Fungsi LPM

4.             Peringatan Hari Besar Nasional

5.             Pembinaan Linmas dan Siskamling

6.             Fasilitas Keagamaan Program Kerja Pembinaan Kemasyarakatan Desa yang dilaksanakan berdasarkan RKP Desa sebagai berikut :

1.        Pembinaan TP PKK

2.        Pembinaan TK

3.        Peningkatan Peran dan Fungsi LPM

4.        Peringatan Hari Besar Nasional

5.        Pembinaan Linmas dan Siskamling

6.        Fasilitas Keagamaan

D.    '''PROGRAM KERJA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT''' Memuat uraian tentang Perencanaan dan Pelaksanaan Program Kerja Bidang Pemberdayaan Masyarakat Desa dengan mengacu pada Rencana Kerja Pemerintahan Desa dan Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Desa sesuai dengan kewenangan Desa. Program Kerja Pemberdayaan Masyarakatan Desa yang dilaksanakan berdasarkan RKPDesa sebagai berikut :

1.             Pemberdayaan Posyandu

2.             Peningkatan Peran dan Fungsi KPMD

3.             Pelatihan Usaha Ekonomi, Pertanian, Perikanan dan Perdagangan

E.     '''PELAKSANAAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DESA'''

1.       Peraturan Desa Tentang Anggaran Pendapatan Dan Belanja Desa Tahun Anggaran 2017 Pelaksanaan Aggaran Pendapatan dan Belanja Desa telah ditetapkan dengan Peraturan Desa Nauke Kusa Nomor 3 Tahun 2017 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Nauke Kusa Kecamatan Laen Manen Tahun Anggaran 2017. Dijabarkan keperaturan Kepala Desa Nauke Kusa Nomor 3 Tahun 2017 tentang Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Nauke Kusa Tahun Anggaran 2017, Peraturan Desa Tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan Dan Belanja Desa Tahun Anggaran 2017, dengan rincian terlampir pada Format A.1 dan Format A.2.

2.       Peraturan Desa tentang Pertanggunjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Tahun 2017 Peraturan Desa Nauke Kusa Nomor 3 Tahun 2017 tentang Pertanggunjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Tahun 2017, dengan rincian terlampir pada Format B.

3.       Rincian Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Tahun Anggaran 2017

Rincian Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Tahun Anggaran 2017, sebagai   berikut :

'''1.           Pendapatan Desa'''                                                                   '''Rp. 1.157.670.402'''

2.           '''Belanja Desa                                                                           Rp. 1. 157.670.402'''

a)      Bidang Penyelenggaraan Pemerintah Desa                      Rp.   353.241.402

b)     Bidang Pembangunan                                                      Rp.   673.900.000

c)      Bidang Pembinaan Kemasyarakatan                                 Rp.     11.100.000

d)     Bidang Pemberdayaan Kemasyarakatan                           Rp.     74.429.000

e)      Bidang Tak Terduga                                                        Rp.   -

Surplus/Defisit

3.           Pembiayaan Desa                                                                     Rp.       -

a)       Penerimaan Pembiayaan                                                   Rp.       -

b)      Pengeluaran Pembiayaan                                                  Rp.     45.000.000


F.      '''KEBERHASILAN YANG''' '''DICAPAI, PERMASALAHAN YANG DIHADAPI DAN''' '''UPAYA YANG DITEMPUH'''

Adapun keberhasilan dan permasalahan serta solusi yang muncul dalam penyelenggaraan pemerintahan di Desa Nauke Kusa, dapat diurai dalam tabel dibawah ini :
{| class="wikitable"
|NO
|BIDANG
|KEBERHASILAN YANG DICAPAI
|PERMASALAHAN YANG DIHADAPI
|SOLUSI/UPAYA YANG DITEMPUH
|-
|1.
|BIDANG PELAKSANAAN PEMERINTAHAN DESA
|1.      Pengelolaan dan Penatausahaan administrasi desa

2.      Peningkatan  Realisasi PBB

3.      Penataan Rencana   Pembangunan Desa
|1)      Kurangnya (Skill) pengetahuan aparat desa

2)      Banyak Obyek  pajak yang tidak

  Diketahui   keberadaannya
|1)      Membutuhkan pembinaan secara berkelanjutan

2)      Selalu berkonsultasi

  dengan BPKD
|-
|2.
|BIDANG PELAKSANAAN PEMBANGUNAN
|1)      Tersedianya jaringan perpipaan yang memadai

2)      Tersedianya sarana air bersih bagi masyarakat
|1.      .Rusaknya jalan akibat tanah longsor

2.       Kurangnya kesadaran masyarakat dalam pemanfaatan sarana air bersih

|1)      Penanggulang an longsor dengan penghijauan

2)      Pemberian pemahaman tentang pemanfaatan air bersih
|-
|3
|BIDANG PEMBINAAN KEMASYAR AKATAN
|1.      Terciptanya Keindahan dan Kebersihan Lingkungan

2.      Penataan Pos Keamanan

3.      Terciptanya kader PKK yang berkualitas

4.      Meningkatnya minat belajar siswa

5.      Terciptanya (SDM) Perangkat Desa dalam mengelola keuangan Desa berbasis Siskeudes
|1)      Kurangnya kesadaran masyarakat tentang kebersihan secara maksimal

2)      Pemanfaatan sarana pos keamanan yang belum maksimal

3)      Kurangnya pembinaan kader PKK

4)      Terdapat kekeliruan data siswa

5)  Kurangnya perhatian perangkat desa dalam mengembangkan SDM secara berkelanjutan
|1.      Sosialisasi kebersihan lingkungan dari pemerintah Desa

2.      Penertiban pemanfaatan Pos Keamanan

3.      Diadakan pelatihan dan pembinaan kader PKK

4.      Membutuhkan ketelitian dan koreksi data Desa

5.      Membutuhkan pembinaan secara berkelanjutan
|-
|4
|BIDANG PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
|1.      Peningkatan SDM melalui Pelatihan

2.      Terserapnya aspirasi masyarakat oleh KPMD
|1)      Kurangnya pemahaman materi pelatihan peningkatan SDM
|1.   Membutuhkan pelatihan peningkatan yang berkelanjutan
|}


'''BAB. III. PENUTUP'''

Demikian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban kami sebagai Kepala Desa Nauke Kusa Kecamatan Laen Manen Kabupaten Malaka di dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab selama tahun 2017. Segala kekurangan dalam menyusun laporan ini mohon petunjuk, arahan dan perbaikan demi kesempurnaan di waktu yang akan datang.


Nauke Kusa, 31 Desember 2017

KEPALA DESA NAUKE KUSA



'''ANSELMUS DULLY BEREK'''{{Laenmanen, Malaka}}


{{Authority control}}
{{Authority control}}

Revisi per 21 April 2024 15.31

Nauke Kusa
Negara Indonesia
ProvinsiNusa Tenggara Timur
KabupatenMalaka
KecamatanLaenmanen
Kode pos
85761
Kode Kemendagri53.21.08.2007 Edit nilai pada Wikidata
Luas56,2 km²
Jumlah penduduk1.548 jiwa
Kepadatan1.548 jiwa/km²

Nauke Kusa adalah desa yang berada di kecamatan Laenmanen, Kabupaten Malaka, Nusa Tenggara Timur, Indonesia.

Pranala luar

Tarian lokal yang selalu di gunakan masyarakat desa nauke kusa sebagai lambang kemenangan

SEJARAH DESA NAUKE KUSA

Desa Nauke Kusa merupakan suatu kawasan yang terletak di wilayah Kecamatan Laen Manen, Kabupaten Malaka dengan batas-batas wilayah

1.  Sebelah Timur      : Desa Wemeda Dan Dirma Kec. Malaka Timur

2.  Sebelah Barat        : Desa Oenaek dan Kapitan Meo, Kec. Laen Manen

3.  Sebelah Selatan     : Desa Bonibais Kec. Laen Manen

RAPAT DESA

4.  Sebelah Utara        : Desa Kusa Kec. Malaka Timur


Desa Nauke Kusa terdiri dari 11 Dusun berikut nama – nama dusun sebagai berikut :

1.     Dusun Lo`onaus

2.     Dusun Areo B

3.     Dusun Nakreu A

4.     Dusun Nakreu B

5.     Dusun Nakreu C (Oetun)

6.     Dusun Areo A

7.     Dusun Maan

8.     Dusun Mesit

9.     Dusun Loon A

10.  Dusun Loon B

11.  Dusun Loon C ( Naibani)

Dan terbagi menjadi 11 RW dan 22 RT yang tersebar di 11 dusun

PEMERINTAH YANG PERNAH JABATAN KEPALA DESA NAUKE KUSA

NO

NAMA PEJABAT

JK

TAHUN

JENIS JABATAN

LAMA JABATAN

1

LUDOVIKUS TAOLIN

L

1999

PJ. DESA

1 TAHUN

2

IMANUEL MAPLANI

L

2000-2010

DESA DEFENITIF

10 TAHUN

3

MARTINUS MAU

L

2011-2016

DESA DEFENITIF

5 TAHUN

4

RAFAEL MANEK

L

2016

PJ. DESA

6 BULAN

5

ANSELMUS DULLY BEREK

L

2017-2029

DESA DEFENITIF

12 TAHUN

1.      GAMBARAN UMUM DEMOGRAFIS

Tabel 1

Komposisi Jumlah Penduduk Berdasarkan Umur

NO. UMUR LAKI-LAKI PEREMPUAN JUMLAH
1.        0 – 6 125 113 238
2.        7 – 12 122 110 222
3.        13 – 18 155 97 252
4.        19 – 24 89 121 210
5.        25 – 55 156 145 301
6.        56 – 79 47 109 156
7.        80 Tahun keatas 33 53 86
Jumlah 727 748 1.475

Tabel 2

NO. UMUR LAKI-LAKI PEREMPUAN JUMLAH
1.        0 – 4 120 108 228
2.        5 – 9 125 122 247
3.        10 – 14 110 119 229
4.        15 – 19 104 99 203
5.        20 – 24 56 58 114
6.        25 – 29 22 47 69
7.        30 – 39 47 48 95
8.        40 – 49 96 95 191
9.        50 – 59 25 33 58
10.    60 Tahun keatas 22 19 41
Jumlah 727 748 1.475


Tabel 3

Komposisi Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan

No. Tingkat Pendidikan Laki-Laki Perempuan Jumlah
1.        Tamat S2 / S3 1 1 2
2.        Tamat Sarjana (S1) 10 15 25
3.        Sarjana Muda - - -
4.        Tamat SMU / SMK 25 20 45
5.        Tamat SMP 15 21 36
6.        Tamat SD 53 60 113
7.        Belum Tamat SD 77 72 149
8.        Belum Tamat PAUD 32 42 74
9.        Tidak Sekolah 58 66 124
Jumlah 261 296 568

Tabel 4

Perubahan Penduduk Tahun 2017

No. Tingkat Pendidikan Laki-Laki Perempuan Jumlah
1.        Penduduk Lahir 5 7 12
2.        Penduduk Meninggal Dunia - - -
3.        Penduduk Datang 1 1 2
4.        Penduduk Pindah 4 3 7
5.        Penduduk Boro - - -
Jumlah 10 11 21

Tabel 5

Komposisi Penduduk Menurut Mata Pencaharia

No Mata Pencaharian Jumlah
1.        Petani 646
2.        Buruh Tani -
3.        Pegawai Negeri Sipil Nelayan 15
4.        Ahli pengobatan alternative -
5.        TNI 15
6.        Guru swasta 22
7.        Seniman / artis -
8.        Karyawan Perusahaan Swasta -
9.        Belum bekerja 52
10.    Ibu Rumah tangga 653
11.    Purnawirawan/Pensiunan 32
12.    Buruh Harian Lepas -
13.    Pemikik Usaha jasa transportasi dan perhubungan -
14.    Buruh Usaha jasa transportasi dan perhubungan -
15.    Pemilik Usaha informasi dan komunikasi -
16.    Pemilik jasa hiburan dan pariwisata -
17.    Buruh usaha jasa hiburan dan pariwisata -
18.    Buruh Usaha hotel dan penginapan lainnya -
19.    Pemilik usaha warung, rumah makan dan restoran -
20.    Sopir 5
21.    Karyawan honorer 35
22.    Anggota legislative -
Jumlah

A.    VISI DAN MISI PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DESA

- Visi dan Misi

v Visi Pemerintah Desa Nauke Kusa adalah “Terwujudnya Desa Nauke Kusa Yang Mandiri, Sejahtera dan Adil.”

v Misi Pemerintah Desa Nauke Kusa adalah :

a.         Misi Membangun Perencanaan yang Akuntabel.

Misi ini menjelaskan Penciptaan Fondasi Manajemen Pemerintahan yang Mantab melalui Pengembangan Data / Informasi Desa yang benar dan rincin, Menuju Perencanaan Desa yang Detil dan Lengkap serta Berkualitas. Misi ini disepakati karena terbukti kualitas manajemen pemerintahan tergantung dengan kualitas manajemen pembangunan. Aspek emerintahan adalah bagian yang tidak terpisahkan dari proses pembangunan dan  sebaliknya aspek pembangunan adalah kewajiban yang harus dipenuhi dalam pemerintahan. Pembangunan adalah upaya pemerintah dan segenap masyarakat dalam melakukan perubahan keadaan dari keadaan sekarang menuju keadaan yang ideal dan lebih memenuhi hajat kehidupan orang banyak, dan lebih baik sesuai dengan perkembangan tingkat peradaban manusia.Pemerintah yang tidak melakukan amanat pembangunan merupakan organisasi yang lalim.Sedangkan manajemen pembangunan menempatkan perencanaan sebagai tahapan profesional pemerintah yang harus dipenuhi. Tanpa perencanaan yang baik suatu pemerintahan menunjukkan dirinya tidak profesional. Perencanaan yang baik disusun berbasis data/informasi tolok ukur yang jelas dan riil. Data / informasi yang riil dimaksud adalah data profil desa. Informasi profil yang salah akan menyesatkan pikiran pengambil keputusan dalam perencanaan kebijakan.Artinya data yang salah akan menghasilkan perencaanaan yang salah. Perencanaan yang salah sama artinya merencanakan kesalahan.Kesalahan dalam merencanakan dan melaksanakan kebijakan pembangunan merupakan indikator tata pemerintahan yang kurang baik. Oleh sebab itu diyakini “good village governance” tidak mungin terwujud jika fondasi pembangunan yaitu pengelolaan data/informasi dan perencanaan dan pelaksanaan rencana pembangunan tidak akuntabel. (tidak bisa dipertanggungjawabkan). Akuntabilitas adalah kemampuan penerima amanat pembangunan dalam mempertanggungjawabkan pelaksanaan rencana pembangunan yang sudah disepakati.

b.         Misi Mewujudkan penyelenggaraan pertanian yang bermutu sesuai dengan Topografi desa dan memaksimalkan potensi yang ada.

c.         Misi Memberikan Fasilitasi Pembinaan dan Pengembangan Keterampilan dan Kreativitas Masyarakat untuk menciptakan lapangan kerja dan Wira Usaha Baru.`

B.     STRATEGI DAN KEBIJAKAN

ü  Pembangunan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Desa Nauke Kusa terus dilakukan setiap tahunnya dengan menggunakan anggaran/bantuan dari Pemerintah, dari evaluasi dapat di identifikasi permasalahan yang dijadikan bahan untuk perencanaan pelaksanaan pembangunan pada tahun anggaran berikutnya.

ü  Berdasarkan hasil evaluasi dan identifikasi permasalahan, selanjutnya disusun suatu arah pembangunan yang ditujukan untuk memecahkan permasalahan melalui intervensi pembangunan yang dituangkan ke dalam kebijakan pembangunan yang bersifat jangka panjang, menengah dan jangka pendek. Pelaksanaan pembangunan di Desa Nauke Kusa pada tahun 2021 berpedoman kepada : Strategi dan Arah Kebijakan, antara lain :

1.1  Strategi Pembangunan Jangka Menengah Pemerintah Desa Nauke Kusa adalah sebagai berikut :

a. Strategi dalam mewujudkan Kepemerintahan yang baik;

1)           Memantapkan kinerja kepemimpinan yang demokratis, egaliter dan mengedepankan keteladanan;

2)           Meningkatkan kualitas kinerja penyelenggaraan pemerintahan;

3)           Meningkatkan partisipasi masyarakat dan sektor swasta dalam penyelenggaraan pembangunan;

4)           Mensinergikan interaksi konstruktif diantara pemerintah, sektor swasta dan masyarakat dalam penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan pelayanan publik secara transparan, partisipatif dan responsif.

b.   Strategi dalam memelihara stabilitas keamanan dan ketertiban yang dinamis :

1)           Memantapkan stabilitas keamanan, ketertiban dan ketentraman masyarakat melalui pelaksanaan ronda keliling di tiap RT;

2)           Meningkatkan kesadaran dan kepatuhan hukum melalui penyuluhan kamtibmas bekerjasama dengan Kasatbinmas Polres Laen Manen;

3)           Memantapkan budaya politik yang demokratis.

c.   Strategi dalam Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia :

1)           Meningkatkan akses masyarakat terhadap pendidikan yang berkualitas;

2)           Meningkatkan akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan yang berkualitas;

3)           Memberdayakan sumber daya perempuan dalam seluruh aspek kehidupan;

4)           Meningkatkan keberdayaan generasi muda dan olahraga.

d.  Strategi dalam Meningkatkan Kesejahteraan Sosial Ekonomi Masyarakat :

1)           Meningkatnya keberdayaan sosial masyarakat;

2)           Meningkatnya keberdayaan ekonomi masyarakat;

e.   Strategi dalam Memantapkan Kesalehan Sosial Berlandaskan Iman dan   Taqwa :

1)           Meningkatnya kualitas pendidikan agama pada semua jalur, jenis, jenjang pendidikan;

2)           Meningkatnya kualitas penataan, pengelolaan dan pengembangan sarana dan prasarana keagamaan/tempat ibadah;

3)           Meningkatnya kualitas manajemen pelayanan ibadah.

f.    Strategi dalam Menggali dan Menumbuhkembangkan Budaya Jawa :

1)           Meningkatnya pengenalan dan menanamkan kecintaan terhadap budaya jawa;

2)           Pendidikan budaya jawa sejak dini mulai mulai tingkat keluarga/ rumah tangga dan tingkat pendidikan dasar;

3)           Mengaktualisasikan nilai-nilai budaya jawa sebagai salah satu dasar etika sosial dalam kehidupan berpemerintahan dan bermasyarakat;

4)           Meningkatkan sarana pengembangan dan pelestarian keragaman budaya.

g.  Strategi dalam Memelihara Keseimbangan Lingkungan Dan Pembangunan Berkelanjutan :

1)           Meningkatkan manajemen pengelolaan lingkungan;

2)           Meningkatkan penegakan hukum untuk mengurangi perusakan dan pencemaran lingkungan;

3)           Meningkatkan pembangunan yang berkelanjutan.

h.  Strategi dalam Meningkatkan Kinerja Pembangunan Desa :

1)           Meningkatkan keberdayaan desa dan masyarakat dalam pembangunan;

2)           Mengembangkan potensi ekonomi pedesaan;

3)           Meningkatkan alokasi dan distribusi pembangunan perdesaan.

1.2   Arah Kebijakan Desa Nauke Kusa dalam pembangunan jangka menengah desa:

a.      Kebijakan dalam Mewujudkan Kepemerintahan Yang Baik :

1)           Pengelolaan Sumber Daya Manusia Aparatur/Perangkat Desa;

2)           Peningkatan Kualitas Penyelenggaraan Administrasi Pemerintah Desa;

3)           Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik;

4)           Peningkatan Kapasitas Keuangan Desa;

5)           Peningkatan Keberdayaan Masyarakat dan Sektor Swasta dalam Pembangunan;

6)           Pengembangan Sistem Informasi dan Komunikasi Pembangunan.

b.     Kebijakan dalam Memelihara Stabilitas Kehidupan Masyarakat yang Tentram, Aman , Tertib dan Dinamis :

1)           Peningkaan Kewaspadaan Terhadap Ancaman Instabilitas Kehidupan Masyarakat;

2)           Penegakan Supremasi Hukum dan Perlindungan HAM;

3)           Peningkatan Kesadaran Politik Masyarakat dan Pengembangan Tatanan Kehidupan Politik yang Demokratis.

c.      Kebijakan dalam Meningkatkan Sumber Daya Manusia :

1)           Peningkatan Kualitas Pendidikan;

2)           Peningkatan Kapasitas Kesadaran Hidup Sehat dan Kualitas Kesehatan Masyarakat;

3)           Pemantapan Kesetaraan Gender;

4)           Peningkatan Keberdayaan Generasi Muda dan Olah Raga.

d.     Kebijakan dalam Meningkatkan Kesejahteraan Ekonomi Masyarakat :

1)           Peningkatan Perlindungan dan Kesejahteraan Sosial;

2)           Peningkatan Potensi Perekonomian Desa dan Penanggulangan Kemiskinan;

3)           Perbaikan Iklim Ketenagakerjaan;

4)           Pengendalian Pertumbuhan Penduduk dan Peningkatan Kualitas Keluarga melalui Program-program di LPKK dan Posyandu.

e.      Kebijakan dalam Mewujudkan Kesalehan Sosial Berlandaskan Iman dan Taqwa :

1)           Peningkatan Intensitas Pembinaan Agama dan Kehidupan Keagamaan;

2)           Penerapan Nilai-nilai Keimanan dan Ketaqwaan dalam Kehidupan Sosial;

3)           Pengembangan Potensi Umat;

4)           Peningkatan Kualitas Pelayanan Kehidupan Beragama.

f.       Kebijakan dalam Mendukung Upaya Menggali dan Menumbuhkembangkan Budaya Jawa :

1)           Peningkatan Kesadaran dan Kecintaan Terhadap Budaya Jawa;

2)           Pengembangan dan Pelestarian Budaya Jawa;

3)           Pemantapan Ketahanan Budaya Masyarakat.

g.     Kebijakan dalam Memelihara Keseimbangan Lingkungan dan Pembangunan Berkelanjutan :

1)           Meningkatkan Daya Dukung dan Kualitas Lingkungan;

2)           Menyelaraskan Pemantapan dan Pengendalian Ruang dalam Sisitem Tata Ruang Yang Terpadu;

3)           Percepatan Pembangunan Yang Berkelanjutan.

h.     Kebijakan dalam Meningkatkan Kinerja Pembangunan Desa :

1)           Meningkatkan Kapasitas Pemerintahan Desa dan Ketahanan Masyarakat Desa;

2)        Meningkatkan Pemberdayaan Ekonomi Perdesaan;

3)        Meningkatkan Pembangunan Kawasan Perdesaan.


BAB. II.  LAPORAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN

A. PROGRAM KERJA PENYELENGGARAAN PEMERINTAH DESA Memuat uraian tentang rencana dan Pelaksanaan Program Kerja Bidang Penyelenggaraan Pemerintahan Desa dengan mengacu pada Rencana Kerja Pemerintahan Desa dan rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa sesuai dengan kewenangan Desa. Rencana Program Kerja Penyelenggaraan Pemerintah Desa berdasarkan RKP Desa sebagai berikut :

1.    Penghasilan tetap dan tunjangan Kepala Desa dan Perangkat Desa

2.    Kegiatan Operasional Desa

3.    Kegiatan Operasional BPD

4.    Operasional RT/RW

5.    Musyawarah Desa

6.    Musyawarah Penataan Desa

7.    Musdus

8.    Rapat Koordinasi

9.    Musyawarah Desa

10. Musrenbang

11. Musyawarah Kerja sama Desa

12. Musyawarah Penetapan aset Desa

13. Musyawarah kejadian Luar Biasa

14. Pembuatan Profil Desa

15. Pembuatan papan informasi Pengelolaan anggaran Desa

16. Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintah Desa

17. Pembuatan RKPDes

18. Insentif Penyusun Perencanaan

19. Penyusunan RAPBDes

20. Pembiayaan Administrasi Desa

21. Pemeliharaan Kantor Desa

22. Pengelolaan Informasi Desa

23. Penyusunan LPPDesa dan LKPJ Kades

24. Pengangkatan Perangkat Desa

25. Jaminan Kesehatan Kepala Desa dan Perangkat Desa Program Kerja Penyelenggaraan Pemerintah Desa yang dilaksanakan berdasarkan RKP Desa sebagai berikut :

1.        Penghasilan tetap dan tunjangan Kepala Desa dan Perangkat Desa 2

2.        Kegiatan Operasional Desa

3.        Kegiatan Operasional BPD

4.        Operasional RT/RW

5.        Musyawarah Desa

6.        Musrenbang

7.        Musyawarah kejadian Luar Biasa

8.        Pembuatan Profil Desa

9.        Pembuatan papan informasi Pengelolaan anggaran Desa

10.     Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintah Desa

11.     Pembuatan RKPDes

12.     Insentif Penyusun Perencanaan

13.     Penyusunan RAPBDes

14.     Pembiayaan Administrasi Desa

15.     Pemeliharaan Kantor Desa

16.     Pengelolaan Informasi Desa

17.     Penyusunan LPPDesa dan LKPJ Kades

18.     Pengangkatan Perangkat Desa


B.     PROGRAM KERJA PELAKSANAAN PEMBANGUNAN Memuat uraian tentang Perencanaan dan Pelaksanaan Program Kerja Bidang Pembangunan Desa dengan mengacu pada Rencana Kerja Pemerintahan Desa dan Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Desa sesuai dengan kewenangan Desa. Rencana Program Kerja Pelaksanaan Pembanguanan Desa berdasarkan RKP Desa sebagai berikut:

1.          Pembangunan Jaringan Perpipaan

2.          berdasarkan RKP Desa sebagai berikut :

1.      Pembangunan Jalan Desa

2.      Pembangunan Gapura Kantor Desa

3.      Pembangunan Tempat Pelayanan Bagi Masyarakat Desa (Kantor BUMDes)

4.      Pembangunan /Rehab Rumah Keluarga Miskin

C.     PROGRAM KERJA PEMBINAAN KEMASYARAKATAN

Memuat uraian tentang Perencanaan dan Pelaksanaan Program Kerja Bidang Pembinaan Kemasyarakatan Desa dengan mengacu pada Rencana Kerja Pemerintahan Desa dan Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Desa sesuai dengan kewenangan Desa. Rencana Program Kerja Pembinaan Kemasyarakatan Desa yang berdasarkan RKPDesa sebagai berikut :

1.             Pembinaan TP PKK

2.             Pembinaan TK

3.             Peningkatan Peran dan Fungsi LPM

4.             Peringatan Hari Besar Nasional

5.             Pembinaan Linmas dan Siskamling

6.             Fasilitas Keagamaan Program Kerja Pembinaan Kemasyarakatan Desa yang dilaksanakan berdasarkan RKP Desa sebagai berikut :

1.        Pembinaan TP PKK

2.        Pembinaan TK

3.        Peningkatan Peran dan Fungsi LPM

4.        Peringatan Hari Besar Nasional

5.        Pembinaan Linmas dan Siskamling

6.        Fasilitas Keagamaan

D.    PROGRAM KERJA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT Memuat uraian tentang Perencanaan dan Pelaksanaan Program Kerja Bidang Pemberdayaan Masyarakat Desa dengan mengacu pada Rencana Kerja Pemerintahan Desa dan Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Desa sesuai dengan kewenangan Desa. Program Kerja Pemberdayaan Masyarakatan Desa yang dilaksanakan berdasarkan RKPDesa sebagai berikut :

1.             Pemberdayaan Posyandu

2.             Peningkatan Peran dan Fungsi KPMD

3.             Pelatihan Usaha Ekonomi, Pertanian, Perikanan dan Perdagangan

E.     PELAKSANAAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DESA

1.       Peraturan Desa Tentang Anggaran Pendapatan Dan Belanja Desa Tahun Anggaran 2017 Pelaksanaan Aggaran Pendapatan dan Belanja Desa telah ditetapkan dengan Peraturan Desa Nauke Kusa Nomor 3 Tahun 2017 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Nauke Kusa Kecamatan Laen Manen Tahun Anggaran 2017. Dijabarkan keperaturan Kepala Desa Nauke Kusa Nomor 3 Tahun 2017 tentang Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Nauke Kusa Tahun Anggaran 2017, Peraturan Desa Tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan Dan Belanja Desa Tahun Anggaran 2017, dengan rincian terlampir pada Format A.1 dan Format A.2.

2.       Peraturan Desa tentang Pertanggunjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Tahun 2017 Peraturan Desa Nauke Kusa Nomor 3 Tahun 2017 tentang Pertanggunjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Tahun 2017, dengan rincian terlampir pada Format B.

3.       Rincian Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Tahun Anggaran 2017

Rincian Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Tahun Anggaran 2017, sebagai   berikut :

1.           Pendapatan Desa                                                                   Rp. 1.157.670.402

2.           Belanja Desa                                                                           Rp. 1. 157.670.402

a)      Bidang Penyelenggaraan Pemerintah Desa                      Rp.   353.241.402

b)     Bidang Pembangunan                                                      Rp.   673.900.000

c)      Bidang Pembinaan Kemasyarakatan                                 Rp.     11.100.000

d)     Bidang Pemberdayaan Kemasyarakatan                           Rp.     74.429.000

e)      Bidang Tak Terduga                                                        Rp.   -

Surplus/Defisit

3.           Pembiayaan Desa                                                                     Rp.       -

a)       Penerimaan Pembiayaan                                                   Rp.       -

b)      Pengeluaran Pembiayaan                                                  Rp.     45.000.000


F.      KEBERHASILAN YANG DICAPAI, PERMASALAHAN YANG DIHADAPI DAN UPAYA YANG DITEMPUH

Adapun keberhasilan dan permasalahan serta solusi yang muncul dalam penyelenggaraan pemerintahan di Desa Nauke Kusa, dapat diurai dalam tabel dibawah ini :

NO BIDANG KEBERHASILAN YANG DICAPAI PERMASALAHAN YANG DIHADAPI SOLUSI/UPAYA YANG DITEMPUH
1. BIDANG PELAKSANAAN PEMERINTAHAN DESA 1.      Pengelolaan dan Penatausahaan administrasi desa

2.      Peningkatan  Realisasi PBB

3.      Penataan Rencana   Pembangunan Desa

1)      Kurangnya (Skill) pengetahuan aparat desa

2)      Banyak Obyek  pajak yang tidak

  Diketahui   keberadaannya

1)      Membutuhkan pembinaan secara berkelanjutan

2)      Selalu berkonsultasi

  dengan BPKD

2. BIDANG PELAKSANAAN PEMBANGUNAN 1)      Tersedianya jaringan perpipaan yang memadai

2)      Tersedianya sarana air bersih bagi masyarakat

1.      .Rusaknya jalan akibat tanah longsor

2.       Kurangnya kesadaran masyarakat dalam pemanfaatan sarana air bersih

1)      Penanggulang an longsor dengan penghijauan

2)      Pemberian pemahaman tentang pemanfaatan air bersih

3 BIDANG PEMBINAAN KEMASYAR AKATAN 1.      Terciptanya Keindahan dan Kebersihan Lingkungan

2.      Penataan Pos Keamanan

3.      Terciptanya kader PKK yang berkualitas

4.      Meningkatnya minat belajar siswa

5.      Terciptanya (SDM) Perangkat Desa dalam mengelola keuangan Desa berbasis Siskeudes

1)      Kurangnya kesadaran masyarakat tentang kebersihan secara maksimal

2)      Pemanfaatan sarana pos keamanan yang belum maksimal

3)      Kurangnya pembinaan kader PKK

4)      Terdapat kekeliruan data siswa

5)  Kurangnya perhatian perangkat desa dalam mengembangkan SDM secara berkelanjutan

1.      Sosialisasi kebersihan lingkungan dari pemerintah Desa

2.      Penertiban pemanfaatan Pos Keamanan

3.      Diadakan pelatihan dan pembinaan kader PKK

4.      Membutuhkan ketelitian dan koreksi data Desa

5.      Membutuhkan pembinaan secara berkelanjutan

4 BIDANG PEMBERDAYAAN MASYARAKAT 1.      Peningkatan SDM melalui Pelatihan

2.      Terserapnya aspirasi masyarakat oleh KPMD

1)      Kurangnya pemahaman materi pelatihan peningkatan SDM 1.   Membutuhkan pelatihan peningkatan yang berkelanjutan


BAB. III. PENUTUP

Demikian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban kami sebagai Kepala Desa Nauke Kusa Kecamatan Laen Manen Kabupaten Malaka di dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab selama tahun 2017. Segala kekurangan dalam menyusun laporan ini mohon petunjuk, arahan dan perbaikan demi kesempurnaan di waktu yang akan datang.


Nauke Kusa, 31 Desember 2017

KEPALA DESA NAUKE KUSA


ANSELMUS DULLY BEREK