Penyerbuan Markas Kalabakan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Johasoz7889 (bicara | kontrib) kTidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Johasoz7889 (bicara | kontrib) k penambahan sumber dan konten Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
| Baris 19: | Baris 19: | ||
| map_label = |
| map_label = |
||
| territory = |
| territory = |
||
| result = Kemenangan Taktis Indonesia<br>•Penyerbuan Berhasil membuat Tentara Rangers kehilangan banyak prajurit<br>•Tentara Indonesia mundur setelah para tentara inggris dan malaysia memburu mereka |
| result = Kemenangan Taktis Indonesia<br>•Penyerbuan Berhasil membuat Tentara Rangers kehilangan banyak prajurit dan membuat markas kalabakan hancur lebur<br>•Tentara Indonesia mundur setelah para tentara inggris dan malaysia memburu mereka |
||
| status = |
| status = |
||
| combatants_header = |
| combatants_header = |
||
| Baris 26: | Baris 26: | ||
| combatant3 = |
| combatant3 = |
||
| commander1 = {{Flagdeco|Indonesia}} Serda Rebani{{KIA}} |
| commander1 = {{Flagdeco|Indonesia}} Serda Rebani{{KIA}} |
||
| commander2 = {{Flagdeco|Malaysia}} Zainol Abidin{{KIA}} |
| commander2 = {{Flagdeco|Malaysia}} Zainol Abidin Yaakob{{KIA}} |
||
| commander3 = |
| commander3 = |
||
| units1 = |
| units1 = |
||
| Baris 40: | Baris 40: | ||
| campaignbox = |
| campaignbox = |
||
}} |
}} |
||
| ⚫ | Pada 29 Desember 1963, 35 KKO (Korps Komando Marinir) atau yang sekarang disebut dengan Korps Marinir menyerbu markas Kalabakan. Dalam serangan tersebut, 8 prajurit RMR meninggal dan 19 lainnya mengalami luka-luka, namun Tidak ada korban di pihak KKO. Lalu para penyerang bergerak untuk membebaskan Tawau.<ref>{{Cite book|last=Pocock|first=Tom|date=1973|title=Fighting General-The Public and Private Campaigns of General Sir Walter Walker|location=London|publisher=Collins|isbn=978-0-00-211295-6|pages=177-179|url-status=live}}</ref> |
||
==Latar Belakang== |
|||
Pada 16 Desember 1963 sekelompok Tentara KKO melakukan pengintai Pos Sabah Rangers di Kalabakan dan menemukan fakta bahwa Pos tersebut adalah pos yang sangat kuat. Lalu seorang komandan yang bernama Rebani memutuskan menyerang Kalabakan pada 30 Desember 1963.<ref>{{Cite web|date=2021-06-21|title=Darah Tertumpah di Kalabakan|url=https://historia.id/militer/articles/darah-tertumpah-di-kalabakan-PNLzj|website=Historia - Majalah Sejarah Populer Pertama di Indonesia|language=id-ID|access-date=2023-03-21}}</ref> |
|||
==Pertempuran== |
|||
| ⚫ | Pada 29 Desember 1963, Jam 11.00 35 KKO (Korps Komando Marinir) atau yang sekarang disebut dengan Korps Marinir menyerbu markas Kalabakan. Pihak dari Sabah Rangers tidak menyangka adanya serbuan itu walaupun mereka sudah terbiasa menghadapi gerilya di malaya dan pertempuran berdarah pun terjadi. Dalam serangan tersebut, 8 prajurit RMR meninggal dan 19 lainnya mengalami luka-luka, namun Tidak ada korban di pihak KKO. Lalu para penyerang bergerak untuk membebaskan Tawau.<ref>{{Cite book|last=Pocock|first=Tom|date=1973|title=Fighting General-The Public and Private Campaigns of General Sir Walter Walker|location=London|publisher=Collins|isbn=978-0-00-211295-6|pages=177-179|url-status=live}}</ref><ref>{{Cite web|last=author|date=2012-04-21|title=Peristiwa Kalabakan|url=https://garudamiliter.blogspot.com/2012/04/peristiwa-kalabakan_21.html?m=1|website=garudamiliter.blogspot.com|access-date=2024-06-22}}</ref> |
||
==Dampak== |
|||
Serangan ini menyebabkan markas Kalabakan Rusak setelah penyerbuan usai para unit pasukan Gurkha melakukan pemburuan kepada pasukan Indonesia yang berpartisipasi dalam penyerbuan. Serda Rebani pun tercatat tewas dalam pertempuran akibat kekurangan makan dan minum.<ref>{{Cite web|last=author|date=2012-04-21|title=Peristiwa Kalabakan|url=https://garudamiliter.blogspot.com/2012/04/peristiwa-kalabakan_21.html?m=1|website=garudamiliter.blogspot.com|access-date=2024-06-22}}</ref> |
|||
== Referensi == |
== Referensi == |
||
Revisi per 26 Juni 2024 08.36
 | Artikel ini sebagian besar atau seluruhnya berasal dari satu sumber. |
Penyerbuan Markas Kalabakan[1] adalah Sebuah Penyerbuan Yang Dilakukan KKO ke Markas Pasukan Malaysia di Kalabakan, Malaysia
| Penyerbuan Markas Kalabakan | |||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Bagian dari Konfrontasi Indonesia-Malaysia | |||||||
 Tugu peringatan peristiwa kalabakan | |||||||
| |||||||
| Pihak terlibat | |||||||
 Indonesia |
 Malaysia | ||||||
| Tokoh dan pemimpin | |||||||
 Serda Rebani † |
 Zainol Abidin Yaakob † | ||||||
| Kekuatan | |||||||
| 35 KKO | Tidak diketahui | ||||||
| Korban | |||||||
| Tidak ada korban |
8 Pasukan Tewas 19 Terluka | ||||||
Latar Belakang
Pada 16 Desember 1963 sekelompok Tentara KKO melakukan pengintai Pos Sabah Rangers di Kalabakan dan menemukan fakta bahwa Pos tersebut adalah pos yang sangat kuat. Lalu seorang komandan yang bernama Rebani memutuskan menyerang Kalabakan pada 30 Desember 1963.[2]
Pertempuran
Pada 29 Desember 1963, Jam 11.00 35 KKO (Korps Komando Marinir) atau yang sekarang disebut dengan Korps Marinir menyerbu markas Kalabakan. Pihak dari Sabah Rangers tidak menyangka adanya serbuan itu walaupun mereka sudah terbiasa menghadapi gerilya di malaya dan pertempuran berdarah pun terjadi. Dalam serangan tersebut, 8 prajurit RMR meninggal dan 19 lainnya mengalami luka-luka, namun Tidak ada korban di pihak KKO. Lalu para penyerang bergerak untuk membebaskan Tawau.[3][4]
Dampak
Serangan ini menyebabkan markas Kalabakan Rusak setelah penyerbuan usai para unit pasukan Gurkha melakukan pemburuan kepada pasukan Indonesia yang berpartisipasi dalam penyerbuan. Serda Rebani pun tercatat tewas dalam pertempuran akibat kekurangan makan dan minum.[5]
Referensi
- ^ "Darah Tertumpah di Kalabakan". Historia - Majalah Sejarah Populer Pertama di Indonesia. 2021-06-21. Diakses tanggal 2023-03-21.
- ^ "Darah Tertumpah di Kalabakan". Historia - Majalah Sejarah Populer Pertama di Indonesia. 2021-06-21. Diakses tanggal 2023-03-21.
- ^ Pocock, Tom (1973). Fighting General-The Public and Private Campaigns of General Sir Walter Walker. London: Collins. hlm. 177–179. ISBN 978-0-00-211295-6.
- ^ author (2012-04-21). "Peristiwa Kalabakan". garudamiliter.blogspot.com. Diakses tanggal 2024-06-22.
- ^ author (2012-04-21). "Peristiwa Kalabakan". garudamiliter.blogspot.com. Diakses tanggal 2024-06-22.