Lompat ke isi

Wikipedia:Bak pasir: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Sejarah dan Perkembangan
Baris 11: Baris 11:


Mulai edisi kedua dicetak berwarna dengan jumlah halaman tetap dan disebarkan lebih luas di Jawa Timur. Pada halaman muka sudah mulai diperbaiki dengan ditambahkan daftar isi. Perubahan yang cukup berarti terjadi pada edisi 6 tahun pertama dengan halaman muka sudah dicetak di kerta art paper dan infaq majalah menjadi dua ribu rupiah. Pada edisi 9 tahun pertama penyebaran buletin sudah mencapai seluruh kota-kota di Jawa dan beberapa kota besar di luar Jawa.
Mulai edisi kedua dicetak berwarna dengan jumlah halaman tetap dan disebarkan lebih luas di Jawa Timur. Pada halaman muka sudah mulai diperbaiki dengan ditambahkan daftar isi. Perubahan yang cukup berarti terjadi pada edisi 6 tahun pertama dengan halaman muka sudah dicetak di kerta art paper dan infaq majalah menjadi dua ribu rupiah. Pada edisi 9 tahun pertama penyebaran buletin sudah mencapai seluruh kota-kota di Jawa dan beberapa kota besar di luar Jawa.
[[Pengguna:Majalah Al Furqon|Majalah Al Furqon]] ([[Pembicaraan Pengguna:Majalah Al Furqon|bicara]]) 02:05, 15 Oktober 2009 (UTC)


==CONTOH-CONTOH:==
==CONTOH-CONTOH:==

Revisi per 15 Oktober 2009 02.05

                                         SINYAL ASAP

Sinyal Asap merupakan salah satu bentuk komunikasi tertua dalam sejarah. Ini adalah komunikasi visual yang digunakan pada jarak jauh.


SEJARAH DAN PERKEMBANGAN

  Pada awalnya Majalah Al Furqon hanya berbentuk buletin yang berisi 20 halaman. Edisi perdana diterbitkan pada bulan Sya'ban 1422H atau bulan Oktober 2001. Pada halaman pertama sekaligus halaman judul adalah materi utama. Ada tujuh materi pokok yang dibahas di edisi perdana yaitu dakwah, al Qur'an, manhaj, fiqh, tazkiyatun nufus, wanita dan muamalah. Buletin disebarkan secara terbatas dengan cara difotocopy hitam putih dengan infaq sebesar seribu lima ratus rupiah.
  Penerbit Buletin Al Furqon adalah Lajnah Dakwah Ma'had Al Furqon dengan alamat di Pondok Pesantren Al Furqon desa Srowo Kecamatan Sidayu Kabupaten Gresik Propinsi Jawa Timur Indonesia. 
  Mulai edisi kedua dicetak berwarna dengan jumlah halaman tetap dan disebarkan lebih luas di Jawa Timur. Pada halaman muka sudah mulai diperbaiki dengan ditambahkan daftar isi. Perubahan yang cukup berarti terjadi pada edisi 6 tahun pertama dengan halaman muka sudah dicetak di kerta art paper dan infaq majalah menjadi dua ribu rupiah. Pada edisi 9 tahun pertama penyebaran buletin sudah mencapai seluruh kota-kota di Jawa dan beberapa kota besar di luar Jawa.

Majalah Al Furqon (bicara) 02:05, 15 Oktober 2009 (UTC)

CONTOH-CONTOH:

Yámana

  Orang Yámana menggunakan api untuk mengirim pesan dengan menggunakan sinyal asap, sebagai contoh jika ada ikan paus yang terdampar di pantai. Daging ikan paus dalam jumlah besar tersebut membutuhkan pemberitahuan kepada banyak orang, maka daging paus tersebut tidak akan busuk karena akan langsung dikonsumsi oleh mereka. Mereka juga menggunakan sinyal asap untuk kesempatan berbeda, jadi memungkinkan Magellan melihat api tapi dia bisa jadi melihat asap atau cahaya dari fenomena alam.


Noon Gun

  Sinyal waktu Noon Gun pernah digunakan untuk mengatur kronometer Angkata Laut dalam Table Bay


Suku Aborigin Austalia

  Suku Aborigin Australia akan mengirim asap untuk memberitahu yang lainnya tentang kehadiran mereka, biasanya saat mereka memasuki wilayah yang bukan milik mereka. 


Tim SAR (Search and Resceu)

  Jika speedboat terbalik dan dalam kondisi kritis sempat melempar sinyal asap yang tersedia di speedboat,maka akan muncul sinyal asap berwarna jingga. Dari sinyal asap tersebut, tim search and rescue (SAR) akan mengetahui adanya korban tenggelam dan segera bergerak melakukan tindakan penyelamatan. 

Bagaimanapun, Sinyal asap merupakan sinyal yang kompleks. Media isyarat api ini hanya bisa digunakan dalam kondisi cerah tidak hujan.Yang bisa mengartikan hanyalah orang-orang yang berada pada kelompok pengguna isyarat tersebut dan hanya efektif digunakan untuk mengirim pesan-pesan singkat.


[edit] Notes

1. ^ Gusinde 1966:137–139, 186 2. ^ Itsz 1979:109 3. ^ The Patagonian Canoe. Extracts from the following book. E. Lucas Bridges: Uttermost Part of the Earth. Indians of Tierra del Fuego. 1949, reprinted by Dover Publications, Inc (New York, 1988). 4. ^ Myers, 1986: 100


[edit] References

• Gusinde, Martin (1966) (in German). Nordwind—Südwind. Mythen und Märchen der Feuerlandindianer. Kassel: E. Röth. • Itsz, Rudolf (1979). "A kihunyt tüzek földje" (in Hungarian). Napköve. Néprajzi elbeszélések. Budapest: Móra Könyvkiadó. pp. 93–112. Translation of the original: Итс, Р.Ф. (1974) (in Russian). Камень солнца. Ленинград: Издательство «Детская Литература». Title means: “Stone of sun”; chapter means: “The land of burnt-out fires”. • Myers, Fred (1986). Pintupi Country, Pintupi Self. USA: Smithsonian Institution.


[1] [2] [www.edwias.com] Perkembangan Teknologi Komunikasi Edwi Arief Sosiawan, SIP, MSi Kuliah 05 Perkembangan Teknologi Komunikasi Interpersonal & Nirmassa 0706282756