Aloysius Josef G. Dibjokarjono: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
| Baris 22: | Baris 22: | ||
|birth_date = {{birth date|1917|12|25}} |
|birth_date = {{birth date|1917|12|25}} |
||
|birth_place = {{nowrap|[[Wlingi, Blitar]], [[Hindia Belanda]]}} |
|birth_place = {{nowrap|[[Wlingi, Blitar]], [[Hindia Belanda]]}} |
||
|death_date ={{death date and age|2002|01|23|1917|12|25}}|death_place = |
|death_date ={{death date and age|2002|01|23|1917|12|25}}|death_place = |buried = Pemakaman [[Puhsarang, Semen, Kediri]], Jawa Timur |
||
|nationality = [[Indonesia]] |
|nationality = [[Indonesia]] |
||
|religion = [[Gereja Katolik Roma|Katolik Roma]] |
|religion = [[Gereja Katolik Roma|Katolik Roma]] |
||
Revisi per 15 Agustus 2024 13.54
Mgr. Aloysius Josef G. Dibjokarjono | |
|---|---|
| Uskup Emeritus Surabaya | |
 | |
| Gereja | Gereja Katolik Roma |
| Takhta | Keuskupan Surabaya |
| Penunjukan | 2 April 1982 (64 tahun, 98 hari) |
Masa jabatan berakhir | 26 Maret 1994 (76 tahun, 91 hari) |
| Pendahulu | Jan Antonius Klooster, C.M. |
| Penerus | Johannes Sudiarna Hadiwikarta |
| Imamat | |
Tahbisan imam | 2 Juni 1945[1] (27 tahun, 159 hari) oleh Albertus Soegijapranata, S.J. |
Tahbisan uskup | 16 Desember 1982 (64 tahun, 356 hari) oleh Justinus Kardinal Darmojuwono |
| Informasi pribadi | |
| Nama lahir | Aloysius Josef G. Dibjokarjono |
| Lahir | 25 Desember 1917 Wlingi, Blitar, Hindia Belanda |
| Meninggal | 23 Januari 2002 (umur 84) |
| Makam | Pemakaman Puhsarang, Semen, Kediri, Jawa Timur |
| Kewarganegaraan | Indonesia |
| Denominasi | Katolik Roma |
| Orang tua | Aloysius Kertoprawira (Ayah) |
Jabatan sebelumnya |
|
| Semboyan | "Ut omnes unum sint" ("Supaya Mereka Semua Menjadi Satu")[2] |
Mgr. Aloysius Josef G. Dibjokarjono (25 Desember 1917 – 23 Januari 2002) adalah Uskup Surabaya.
Karya
Pastor Dibjokarjono ditahbiskan menjadi Imam pada tanggal 2 Juni 1945. Bertepatan dengan dikabulkannya pengunduran diri Mgr. Jan Antonius Klooster, C.M., ia terpilih menjadi Uskup Surabaya pada tanggal 2 April 1982. Ia ditahbiskan menjadi Uskup pada tanggal 16 Desember 1982 oleh Uskup Ordinariat Militer Indonesia dan Uskup Agung Emeritus Semarang, Mgr. Justinus Kardinal Darmojuwono. Mgr. Franciscus Xaverius Sudartanta Hadisumarta, O. Carm., Uskup Malang dan Mgr. Jan Antonius Klooster, C.M., Uskup Emeritus Surabaya menjadi Uskup Ko-Konsekrator.
Ia menjabat sampai dengan 26 Maret 1994 dan masa jabatannya berakhir karena pensiun. Kepemimpinannya diteruskan oleh Mgr. Johannes Sudiarna Hadiwikarta sejak pengunduran dirinya. Ia menjadi penahbis utama bagi Mgr. Hadiwikarta, sementara Uskup Agung Semarang Mgr. Julius Darmaatmadja, S.J. dan Uskup Malang, Mgr. Herman Joseph Sahadat Pandoyoputro, O.Carm. menjadi Uskup Ko-Konsekrator.
Referensi
- ^ "Catholic Hierarchy". Diakses tanggal 10 Januari 2013.
- ^ "Di Rumah Bapa Tersedia Tempat bagi Semua". Majalah Hidup. 25 Oktober 2009. Diakses tanggal 10 Juli 2016.[pranala nonaktif permanen]
Pranala luar
| Jabatan Gereja Katolik | ||
|---|---|---|
| Didahului oleh: Jan Antonius Klooster, C.M. |
Uskup Surabaya 2 April 1982–26 Maret 1994 |
Diteruskan oleh: Johannes Sudiarna Hadiwikarta |
 | Artikel bertopik Katolik ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |