Baung duri: Perbedaan antara revisi

← Revisi sebelumnya Revisi selanjutnya →

Konten dihapus Konten ditambahkan

Sebaris

Revisi per 26 Agustus 2024 08.26

Ikan baung duri atau nama ilmiahnya Leiocassis poecilopterus (kadang ditulis juga Leiocassis poeciloptera) atau dalam Bahasa Inggrisnya bumblebee catfish, adalah ikan sungai khas di daerah Asia Tenggara yang merupakan bagian dari genus Leiocassis. Seperti kebanyakan spesies dari Leiocassis lainnya, ikan ini memiliki ciri kepala kecil dan memanjang, moncong menonjol, anterior process yang menonjol dari hypurapophysis, posterior process dari cleithrum yang membesar, pinggiran bantalan pharyngobranchial ketiga di permukaan posterior dan medial, serta cabang supraorbital canal yang mengarah ke infraorbital, dan keluar dari bagian frontal.

Revisi per 26 Agustus 2024 08.23 sunting Hariadhi (bicara \| kontrib) Pengecualian blokir IP, Pengurus 16.701 suntingan Tidak ada ringkasan suntingan ← Revisi sebelumnya		Revisi per 26 Agustus 2024 08.26 sunting balikkan Doooo Pido1 (bicara \| kontrib) 1.056 suntingan kTidak ada ringkasan suntingan Revisi selanjutnya →
Baris 1:		Baris 1:
			{{More citations needed\|date=Agustus 2024}}
	Ikan baung duri, atau nama ilmiahnya Leiocassis poecilopterus (kadang ditulis juga Leiocassis poeciloptera) atau dalam Bahasa Inggrisnya bumblebee catfish,, adalah ikan sungai khas di daerah Asia Tenggara yang merupakan bagian dari genus Leiocassis. Seperti kebanyakan spesies dari Leiocassis lainnya, ikan ini memiliki ciri kepala kecil dan memanjang, moncong menonjol, anterior process yang menonjol dari hypurapophysis, posterior process dari cleithrum yang membesar, pinggiran bantalan pharyngobranchial ketiga di permukaan posterior dan medial, serta cabang supraorbital canal yang mengarah ke infraorbital, dan keluar dari bagian frontal.		'''Ikan baung duri''' atau nama ilmiahnya '''''Leiocassis poecilopterus''''' (kadang ditulis juga ''Leiocassis poeciloptera'') atau dalam Bahasa Inggrisnya ''bumblebee catfish'', adalah ikan sungai khas di daerah Asia Tenggara yang merupakan bagian dari genus Leiocassis. Seperti kebanyakan spesies dari Leiocassis lainnya, ikan ini memiliki ciri kepala kecil dan memanjang, moncong menonjol, anterior process yang menonjol dari hypurapophysis, posterior process dari cleithrum yang membesar, pinggiran bantalan pharyngobranchial ketiga di permukaan posterior dan medial, serta cabang supraorbital canal yang mengarah ke infraorbital, dan keluar dari bagian frontal.