Labi-labi hutan: Perbedaan antara revisi
k ref |
k →Ekologi dan penyebaran: status konsv |
||
| Baris 25: | Baris 25: | ||
Umumnya ditemukan di sungai-sungai kecil dengan naungan, terutama di dalam hutan<ref name="iskandar"/>. Hewan ini biasanya bersifat [[nokturnal]], di siang hari lebih banyak bersembunyi dalam lumpur. |
Umumnya ditemukan di sungai-sungai kecil dengan naungan, terutama di dalam hutan<ref name="iskandar"/>. Hewan ini biasanya bersifat [[nokturnal]], di siang hari lebih banyak bersembunyi dalam lumpur. |
||
Labi-labi hutan menyebar luas mulai dari [[Burma]], [[Malaysia]], [[Singapura]], [[Filipina]], dan [[Indonesia]] ([[Sumatra]], [[Singkep, Lingga|Singkep]], [[Natuna]], [[Kalimantan]], dan [[Jawa]]). |
Labi-labi hutan menyebar luas mulai dari [[Burma]], [[Malaysia]], [[Singapura]], [[Filipina]], dan [[Indonesia]] ([[Sumatra]], [[Singkep, Lingga|Singkep]], [[Natuna]], [[Kalimantan]], dan [[Jawa]]). [[IUCN]] mendaftarnya ke dalam spesies berisiko rendah (LR, ''lower risk'')<ref>{{aut|Asian Turtle Trade Working Group. 2000}}. [http://www.iucnredlist.org/apps/redlist/details/46578/0 ''Dogania subplana''.] Pada: IUCN 2009. [http://www.iucnredlist.org/apps/redlist/ ''IUCN Red List of Threatened Species'']. Version 2009.2. Diakses pada 18 Januari 2010.</ref>. |
||
==Catatan kaki== |
==Catatan kaki== |
||
Revisi per 18 Januari 2010 09.19
| Labi-labi Hutan | |
|---|---|
| |
| Dogania subplana dari Bogor. | |
| Klasifikasi ilmiah | |
| Kerajaan: | |
| Filum: | |
| Kelas: | |
| Ordo: | |
| Famili: | |
| Genus: | |
| Spesies: | D. subplana
|
| Nama binomial | |
| Dogania subplana Geoffroy, 1809
| |
Labi-labi hutan (Dogania subplana) adalah sejenis kura-kura anggota suku Trionychidae. Umum juga mengenalnya sebagai bulus, karena bentuk tubuh keduanya memang bermiripan. Dalam bahasa Inggris disebut sebagai Forest Soft-shelled Turtle atau Malayan Soft-shelled Turtle, merujuk pada tempurungnya yang terlapis kulit lunak.
Pengenalan
Labi-labi yang berukuran sedang, jarang besar, paling-paling hanya sekitar 250-400 mm. Perisai berbentuk jorong atau memanjang, pipih datar. Warna punggungnya abu-abu kehitaman, kecoklatan atau kemerahan; dengan pola atau bintik-bintik halus. Sebuah garis lebar coklat tua terdapat di wilayah vertebral, memanjang dari depan ke belakang. Kadang-kadang terdapat empat bercak yang tersusun berpasangan di tengah punggung.[1]
Ekologi dan penyebaran
Umumnya ditemukan di sungai-sungai kecil dengan naungan, terutama di dalam hutan[1]. Hewan ini biasanya bersifat nokturnal, di siang hari lebih banyak bersembunyi dalam lumpur.
Labi-labi hutan menyebar luas mulai dari Burma, Malaysia, Singapura, Filipina, dan Indonesia (Sumatra, Singkep, Natuna, Kalimantan, dan Jawa). IUCN mendaftarnya ke dalam spesies berisiko rendah (LR, lower risk)[2].
Catatan kaki
- ^ a b Iskandar, D.T. 2000. Kura-kura & Buaya Indonesia & Papua Nugini, dengan catatan mengenai jenis-jenis di Asia Tenggara. Penerbit ITB dan IUCN. Hal. 84-85.
- ^ Asian Turtle Trade Working Group. 2000. Dogania subplana. Pada: IUCN 2009. IUCN Red List of Threatened Species. Version 2009.2. Diakses pada 18 Januari 2010.
Pranala luar
- ITIS: Dogania subplana (Geoffroy Saint-Hillaire, 1809)
- The Reptiles Database: Dogania subplana Geoffroy, 1809
- Turtles of The World: Dogania subplana
- EcologyAsia: Forest Soft-shell Turtle
.png){kind=small} | Artikel bertopik hewan ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |