Vinil asetat: Perbedaan antara revisi
k bot Menambah: ar:خلات الفينيل |
k Bot melakukan perubahan kosmetika |
||
Baris 41: | Baris 41: | ||
== Lihat pula == |
== Lihat pula == |
||
* {{en}}[http://www.epa.gov/iris/subst/0512.htm |
* {{en}}[http://www.epa.gov/iris/subst/0512.htm EPA health assessment information on vinyl acetate] |
||
== Catatan kaki == |
== Catatan kaki == |
Revisi per 26 Mei 2010 04.26
Vinil asetat | |
---|---|
Vinil asetat | |
Informasi | |
Nama sistematis | etenil asetat 1-asetoksietilena |
Nama umum | Vinil asetat |
Nama alternatif | Ester vinil asam asetat, asetoksietena, VyAc, VAM, zeset T |
Rumus molekul | C4H6O2 |
Massa molar | 86.09 g/mol |
Densitas dan fase | 0.934 g/cm3, cairan |
Titik lebur | -93 °C |
Titik didih | 72.7 °C |
Penampilan | Cairan tak berwarna |
Vinil asetat, atau VAM (vinyl acetate monomer) adalah senyawa kimia dengan rumus kimia CH3COOCH=CH2, dan merupakan monomer dari polivinil asetat. Senyawa ini merupakan cairan tak berwarna dengan rasa manis. Nama sistematis dari senyawa ini adalah 1-asetoksietilena atau etenil asetat.
Senyawa ini biasanya dibuat melalui reaksi dari etilena dan asam asetat dengan katalis oksigen dan paladium.[1] Senyawa ini dapat dipolimerisasi sendiri membentuk polivinil asetat (PVA), atau bersama monomer lain untuk membentuk kopolimer, seperti etilen-vinil asetat. Usaha untuk mengkontrol polimerisasi ini merupakan suatu hal yang sulit, karena ketidakstabilan dari radikal yang dapat diturunkan vinil asetat. Namun demikian, polimerisasi RAFT (atau lebih spesifik lagi, MADIX) adalah salah satu metode yang tepat untuk mengkontrol sintesis PVA dengan penambahan agen transfer rantai xantat.