Virus herpes simpleks: Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Berkas Herpes_simpex_virus.jpg dibuang karena dihapus dari Commons oleh Killiondude |
k Bot melakukan perubahan kosmetika |
||
Baris 14: | Baris 14: | ||
}} |
}} |
||
'''Virus herpes simpleks''' '''1''' dan '''2''' ('''HSV-1''' dan '''HSV-2''') adalah dua virus dari [[herpesviridae|famili herpesvirus]], ''Herpesviridae'', yang menyebabkan infeksi pada manusia.<ref name=Sherris>{{cite book | author = Ryan KJ, Ray CG (editors) | title = Sherris Medical Microbiology | edition = 4th ed. | pages = 555–62 |publisher = McGraw Hill | year = 2004 | isbn = 0838585299 }}</ref> |
'''Virus herpes simpleks''' '''1''' dan '''2''' ('''HSV-1''' dan '''HSV-2''') adalah dua virus dari [[herpesviridae|famili herpesvirus]], ''Herpesviridae'', yang menyebabkan infeksi pada manusia.<ref name=Sherris>{{cite book | author = Ryan KJ, Ray CG (editors) | title = Sherris Medical Microbiology | edition = 4th ed. | pages = 555–62 |publisher = McGraw Hill | year = 2004 | isbn = 0838585299 }}</ref> HSV-1 dan 2 juga merujuk pada ''virus herpes manusia'' ''1'' dan ''2'' (''HHV-1'' dan ''HHV-2''). |
||
Setelah [[infeksi]], HSV menjadi ''tersembunyi'', selama virus ada pada sel tubuh [[saraf]]. Selama ''reaktivasi'', virus diproduksi di sel dan dikirim melalui sel saraf [[akson]] menuju kulit.<ref>{{cite web | title=Herpes simplex | url=http://www.dermnetnz.org/viral/herpes-simplex.html | date=2006-09-16 | publisher=DermNet NZ — New Zealand Dermatological Society | accessdate=2006-10-15}}</ref> Kemampuan HSV untuk menjadi tersembunyi menyebabkan infeksi herpes [[kronik]]' setelah beberapa infeksi terjadi, gejala herpes secara periodik muncul di dekat tempat infeksi awal. |
Setelah [[infeksi]], HSV menjadi ''tersembunyi'', selama virus ada pada sel tubuh [[saraf]]. Selama ''reaktivasi'', virus diproduksi di sel dan dikirim melalui sel saraf [[akson]] menuju kulit.<ref>{{cite web | title=Herpes simplex | url=http://www.dermnetnz.org/viral/herpes-simplex.html | date=2006-09-16 | publisher=DermNet NZ — New Zealand Dermatological Society | accessdate=2006-10-15}}</ref> Kemampuan HSV untuk menjadi tersembunyi menyebabkan infeksi herpes [[kronik]]' setelah beberapa infeksi terjadi, gejala herpes secara periodik muncul di dekat tempat infeksi awal. |
Revisi per 26 Mei 2010 04.31
Virus herpes simpleks | |
---|---|
Klasifikasi virus | |
Grup: | Grup I (dsDNA)
|
Famili: | |
Subfamili: | |
Genus: | |
Species | |
Virus Herpes simplex 1 (HSV-1) |
Virus herpes simpleks 1 dan 2 (HSV-1 dan HSV-2) adalah dua virus dari famili herpesvirus, Herpesviridae, yang menyebabkan infeksi pada manusia.[1] HSV-1 dan 2 juga merujuk pada virus herpes manusia 1 dan 2 (HHV-1 dan HHV-2).
Setelah infeksi, HSV menjadi tersembunyi, selama virus ada pada sel tubuh saraf. Selama reaktivasi, virus diproduksi di sel dan dikirim melalui sel saraf akson menuju kulit.[2] Kemampuan HSV untuk menjadi tersembunyi menyebabkan infeksi herpes kronik' setelah beberapa infeksi terjadi, gejala herpes secara periodik muncul di dekat tempat infeksi awal.
Catatan kaki
- ^ Ryan KJ, Ray CG (editors) (2004). Sherris Medical Microbiology (edisi ke-4th ed.). McGraw Hill. hlm. 555–62. ISBN 0838585299.
- ^ "Herpes simplex". DermNet NZ — New Zealand Dermatological Society. 2006-09-16. Diakses tanggal 2006-10-15.