Lompat ke isi

Senggani: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
84rahardhika (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
84rahardhika (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 14: Baris 14:
| subdivision = ''[[Melastoma candidum]]''
| subdivision = ''[[Melastoma candidum]]''
}}
}}
'''Senggani''' yang dikenal juga sebagai senduduk ([[Melayu]], harendong [[Sunda]], dan kluruk ([[Jawa]]) adalah tanaman perdu dari famili [[Melastomataceae]]. <ref name="hemnbing">{{cite book
| last = Wijayakusuma
| first = H.M Hembing
| authorlink =
| coauthors =Setiawan Dalimartha, dkk
| title =Tanaman Berkhasiat Obat di Indonesia
| publisher = Pustaka Kartini
| year = 1994
| location = Jakarta
| pages = 123-124
| url =
| doi =
| id =
| isbn =979-454-083-8 }}
</ref>

==Pemerian dan ekologi==
Senggani adalah perdu tegak setinggi 0,5m - 4m yang bercabang banyak dan dapat tumbuh pada tempat-tempat yang mendapat cukup [[sinar matahari]] seperti di [[lereng gunung]], semak, lapangan yang tidak terlalu gersang, atau ditanam di daerah obyek wisata sebagai tanaman hias pada ketinggian sampai 1.650 di atas permukaan laut.<ref name="hemnbing"/>
Daunnya tunggal, bertangkai, letaknya berhadapan bersilang dan berbentuk bulat telur dengan ujung lancip, permukaannya berambut pendek yang jarang dan kaku sehingga teraba kasar, serta memiliki tiga tulang daun yang melengkung.<ref name="hemnbing"/>
Bunganya keluar di ujung cabang, berupa malai rata dengan jumlah bunga tiap malai 4-18 yang berwarnaungu kemerahan.<ref name="hemnbing"/>

==Manfaat==
Ekstrak senggani dapat digunakan untuk [[zat analgetik]] sebagai penghilang rasa sakit, peluruh kemih, menghilabgkan pembengkakan serta menghentikan pendarahan.<ref name="hemnbing"/>


[[Kategori:Tumbuhan obat]]
[[Kategori:Tumbuhan obat]]

Revisi per 10 Juni 2010 11.32

Senggani
M. candidum
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:
Divisi:
Kelas:
Ordo:
Famili:
Genus:
Melastoma

Species

Melastoma candidum

Senggani yang dikenal juga sebagai senduduk (Melayu, harendong Sunda, dan kluruk (Jawa) adalah tanaman perdu dari famili Melastomataceae. [1]

Pemerian dan ekologi

Senggani adalah perdu tegak setinggi 0,5m - 4m yang bercabang banyak dan dapat tumbuh pada tempat-tempat yang mendapat cukup sinar matahari seperti di lereng gunung, semak, lapangan yang tidak terlalu gersang, atau ditanam di daerah obyek wisata sebagai tanaman hias pada ketinggian sampai 1.650 di atas permukaan laut.[1] Daunnya tunggal, bertangkai, letaknya berhadapan bersilang dan berbentuk bulat telur dengan ujung lancip, permukaannya berambut pendek yang jarang dan kaku sehingga teraba kasar, serta memiliki tiga tulang daun yang melengkung.[1] Bunganya keluar di ujung cabang, berupa malai rata dengan jumlah bunga tiap malai 4-18 yang berwarnaungu kemerahan.[1]

Manfaat

Ekstrak senggani dapat digunakan untuk zat analgetik sebagai penghilang rasa sakit, peluruh kemih, menghilabgkan pembengkakan serta menghentikan pendarahan.[1]

  1. ^ a b c d e Wijayakusuma, H.M Hembing (1994). Tanaman Berkhasiat Obat di Indonesia. Jakarta: Pustaka Kartini. hlm. 123–124. ISBN 979-454-083-8.