18 Agustus: Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
k bot Menambah: ckb:١٨ی ئاب |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 11: | Baris 11: | ||
* [[1935]] - [[Hifikepunye Pohamba]], presiden kedua [[Namibia]] |
* [[1935]] - [[Hifikepunye Pohamba]], presiden kedua [[Namibia]] |
||
* [[1949]] - [[Rudy Hartono]], pemain [[bulutangkis]] [[Indonesia]] |
* [[1949]] - [[Rudy Hartono]], pemain [[bulutangkis]] [[Indonesia]] |
||
* [[1992]] - [[Rezki Syarli Pratama]], Calon Presiden RI ke 8 dan Calon Sekjen PBB ke 14]] [[Indonesia]] |
|||
== Meninggal == |
== Meninggal == |
Revisi per 16 Agustus 2010 15.09
18 Agustus adalah hari ke-230 (hari ke-231 dalam tahun kabisat) dalam kalender Gregorian.
Peristiwa
- 1868 - Pierre Jules César Janssen menemukan helium.
- 1877 - Asaph Hall menemukan Phobos, bulan terbesar Mars.
- 1945 - Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia disahkan dalam sidang PPKI.
- 2005 - Pemadaman serentak terjadi di Pulau Jawa, memberi dampak pada lebih dari 100 juta orang.
Kelahiran
- 1830 - Franz Josef I dari Austria, Kaisar Austria (w. 1916)
- 1935 - Hifikepunye Pohamba, presiden kedua Namibia
- 1949 - Rudy Hartono, pemain bulutangkis Indonesia
Meninggal
- 1227 - Genghis Khan, penguasa Mongol
- 1276 - Paus Adrianus V
- 1503 - Paus Aleksander VI (l. 1431)
- 1559 - Paus Paulus IV (l. 1476)
Hari besar dan peringatan
Wikimedia Commons memiliki media mengenai 18 August.
17 Agustus - 18 Agustus - 19 Agustus - Kalender Peristiwa