Lompat ke isi

Wikipedia:Bak pasir: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Tidak ada ringkasan suntingan
k Wikipedia:Bak pasir dipindahkan ke Hayek: Agar mendapat tanggapan rekan yang lain
(Tidak ada perbedaan)

Revisi per 5 September 2006 04.22

Namanya ensiklopedi mestinya ada guna untuk orang lain yang kebingungan mencari informasi tentang apa saja, kan? Nah, untuk itu saya akan membuat suatu pancingan. Saat ini kita nyaris kehilangan identitas bangsa karena perilaku bangsa kita yang malas menulis, malas menganalisis, tidak suka yang rumit, complicated. Maunya, sukanya yang instant saja. Padahal kalau kita tahu bahwa kita sudah kehilangan kebenaran informasi tentang latar belakang sejarah asal mulanya bangsa Indonesia. Bahwa kita bangsa yang besar sejak zaman dahulu kala adalah benar adanya. Tetapi perilaku bangsa kita dari birokrat sampai penduduk biasa semuanya sama. Tidak ada rasa bangganya menjadi bangsa Indonesia yang sudah memiliki semuanya sejak dahulu kala. Andai buku Negarakertagama mudah didapat, mudah diperoleh untuk dibaca dan diresapi, alangkah....alangkah besarnya jiwa bangsa kita sejak dulu. Saat itu saya berani bertaruh, agama Islam dan Nasrani pasti sudah ada. Tetapi, tidak ada huru hara apalagi mendiskreditkan pemimpin tertinggi spiritual masing-masing agama kan? Keberagaman tidak hanya pada suku, status sosial, beragam agama saja tetapi juga menyangkut pada penerimaan terhadap manusia yang jahat. Yang penting pada saat itu adalah bagaimana menjaga keseimbangan keberagaman itu. Lalu kenapa saat ini keberagaman menjadi masalah? Tentu karena keseimbangan sudah tidak terjadi lagi. Terlalu manis, tidak enak kan? Terlalu pahit, apalagi. Terlalu baik, juga tidak baik karena Tuhan mencipta komplit di dunia ini. Manusia baik, manusia jahat, malaikat, setan, jin, kelembai, yang masing-masing memiliki poros langsung kepada Tuhan. Kembali lagi kapada kekacauan dalam bangsa kita, kenapa? Mari kita telusuri, mari kita menganalisis dan memulainya dengan melihat keseimbangan antara dua sisi yang memang diciptakan secara sengaja oleh Tuhan. Berikan tempat bagi ciptaan Tuhan, menjaganya dan menyelaraskannya dalam kehidupan kita. Ini analisis saya. Adakah yang lain?

Salam manis, [email protected]