Lompat ke isi

Hanyokrokusumo dari Mataram: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Zaini Suherly (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1: Baris 1:
'''Sultan Agung''' adalah [[Raja]] [[Mataram II|Mataram]] (Islam) yang ketiga. Nama aslinya adalah Mas Rangsang. Gelarnya Sultan Agung
'''Sultan Agung''' adalah [[Raja]] [[Mataram II|Mataram]] (Islam) ([[kesultanan Mataram]]) yang ketiga. Nama aslinya adalah ''Mas Rangsang''. Gelarnya ''Sultan Agung (H)anyokrokusumo'' tapi lebih terkenal dengan sebutan ''Sultan Agung''. Cucu dari [[Panembahan Senapati]] yang merupakan pendiri [[Kesultanan Mataram (Islam)|kerajaan Mataram]] (Islam). Putra sulung dari Prabu (H)anyokrowati ([[Mas Jolang]]) raja Mataram yang kedua.
(H)anyokrokusumo tapi lebih terkenal dengan sebutan Sultan Agung. Cucu dari Panembahan Senapati yang merupakan pendiri [[Kesultanan Mataram (Islam)|kerajaan Mataram]] (Islam). Putra sulung dari Prabu (H)anyokrowati raja Mataram yang kedua.


Semasa pemerintahannya berhasil memperluas wilayah Mataram sampai hampir mencakup seluruh pulau Jawa. Kecuali Kesultanan Banten dan Batavia. Akhirnya bergesekan dengan kekuasaan [[VOC]] di Batavia (sekarang Jakarta).Serta perselisihan dengan Sultan Banten yang memuncak pada masa pemberontakan Trunojoyo terhadap raja penggantinya. Maka terjadilah beberapa kali peperangan antara Mataram dengan VOC. Sebagian orang beranggapan masa pemerintahan Sultan Agung adalah puncak kejayaan Mataram.
Semasa pemerintahannya berhasil memperluas wilayah Mataram sampai hampir mencakup seluruh pulau Jawa. Kecuali [[Kesultanan Banten]] dan [[Batavia]]. Akhirnya bergesekan dengan kekuasaan [[VOC]] di Batavia (sekarang Jakarta).Serta perselisihan dengan [[Sultan Ageng Tirtayasa]] yang memuncak pada masa pemberontakan [[Trunojoyo]] terhadap raja penggantinya dimana sultan Ageng memberikan bantuan berupa 40 pucuk [[meriam]]. Maka terjadilah beberapa kali peperangan antara Mataram dengan VOC. Sebagian orang beranggapan masa pemerintahan Sultan Agung adalah puncak kejayaan Mataram.


{{stub}}



{| align="center" border="1"
|width="30%" align="center"|Didahului oleh<br>[[Adipati Martoputro]]
|width="40%" align="center"|'''[[Daftar Sultan Mataram]]'''
|width="30%" align="center"|Dilanjutkan:<br>[[Amangkurat I]],
|}

{{stub}}


[[category:Raja Jawa]]
[[category:Raja Jawa]]

Revisi per 18 Juni 2005 08.34

Sultan Agung adalah Raja Mataram (Islam) (kesultanan Mataram) yang ketiga. Nama aslinya adalah Mas Rangsang. Gelarnya Sultan Agung (H)anyokrokusumo tapi lebih terkenal dengan sebutan Sultan Agung. Cucu dari Panembahan Senapati yang merupakan pendiri kerajaan Mataram (Islam). Putra sulung dari Prabu (H)anyokrowati (Mas Jolang) raja Mataram yang kedua.

Semasa pemerintahannya berhasil memperluas wilayah Mataram sampai hampir mencakup seluruh pulau Jawa. Kecuali Kesultanan Banten dan Batavia. Akhirnya bergesekan dengan kekuasaan VOC di Batavia (sekarang Jakarta).Serta perselisihan dengan Sultan Ageng Tirtayasa yang memuncak pada masa pemberontakan Trunojoyo terhadap raja penggantinya dimana sultan Ageng memberikan bantuan berupa 40 pucuk meriam. Maka terjadilah beberapa kali peperangan antara Mataram dengan VOC. Sebagian orang beranggapan masa pemerintahan Sultan Agung adalah puncak kejayaan Mataram.


Didahului oleh
Adipati Martoputro
Daftar Sultan Mataram Dilanjutkan:
Amangkurat I,