Lompat ke isi

Es: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
ArthurBot (bicara | kontrib)
k bot Mengubah: hi:बर्फ़
FoxBot (bicara | kontrib)
k bot Menambah: so:Baraf
Baris 71: Baris 71:
[[gn:Yrypy'a]]
[[gn:Yrypy'a]]
[[he:קרח]]
[[he:קרח]]
[[hi:बर्फ़]]
[[hi:बऱ्फ]]
[[hr:Led]]
[[hr:Led]]
[[ht:Glas]]
[[ht:Glas]]
Baris 108: Baris 108:
[[sk:Ľad]]
[[sk:Ľad]]
[[sl:Led]]
[[sl:Led]]
[[so:Baraf]]
[[sq:Akulli]]
[[sq:Akulli]]
[[sr:Лед]]
[[sr:Лед]]

Revisi per 28 November 2010 14.13

Gunung es yang timbul akibat air yang membeku

Es adalah air yang membeku. Pembekuan ini terjadi bila air didinginkan di bawah 0 °C (273.15 K, 32 °F) pada tekanan atmosfer standar. Es dapat terbentuk pada suhu yang lebih tinggi dengan tekanan yang lebih tinggi juga, dan air akan tetap sebagai cairan atau gas sampai -30 °C pada tekanan yang lebih rendah.

Mengenai nama

Kata "es" diambil dari bahasa Belanda ijs karena di Indonesia tidak dijumpai es secara alami. Di Malaysia "es" biasa disebut "air batu" selain ais.

Lihat pula

Pranala luar