Kadal-pensil Burton: Perbedaan antara revisi
Baris 23: | Baris 23: | ||
==Pakan== |
==Pakan== |
||
''Lialis burtonis'' hasil tangkapan di Indonesia, diberi makan jangkrik. Hewan ini minum dengan cara menjulurkan lidah ke genangan air. |
''Lialis burtonis'' hasil tangkapan di Indonesia, diberi makan jangkrik, cicak lalat, ulat hongkong, dan ulat bambu . Hewan ini minum dengan cara menjulurkan lidah ke genangan air. |
Revisi per 18 Desember 2010 01.36
Lialis burtonis | |
---|---|
Berkas:Lialis burtonis indonesia.jpg | |
Klasifikasi ilmiah | |
Kerajaan: | |
Filum: | |
Subfilum: | |
Kelas: | |
Ordo: | |
Subordo: | |
Famili: | |
Genus: | |
Spesies: | L. burtonis
|
Nama binomial | |
Lialis burtonis (Gray, 1835)
|
Lialis burtonis disebut juga legless lizard yang artinya kadal tanpa kaki. Kadal ini memang tak memiliki kaki, panjangnya bisa mencapai 60 cm, ditemukan di Papua dan Australia.
Penampilan
Lialis burtonis sangatlah jinak, meski tampak seperti ular ia tidak agresif. Hewan ini tidak bisa melilit dahan seluwes ular pada umumnya,ciri lain hewan ini ialah memiliki kelopak mata sehingga hewan ini bisa berkedip, sedangkan ular tidak.
Di toko hewan Indonesia, kadal ini sering disebut ular pensil atau kadal pensil, karena bila diluruskan bentuk tubuh dan kepalanya yang lancip seperti pensil. Punggungnya memiliki warna cokelat dengan beberapa garis gelap memanjang.
Pakan
Lialis burtonis hasil tangkapan di Indonesia, diberi makan jangkrik, cicak lalat, ulat hongkong, dan ulat bambu . Hewan ini minum dengan cara menjulurkan lidah ke genangan air.