Lompat ke isi

Pembuahan: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Wic2020 (bicara | kontrib)
k ←Suntingan 222.124.193.41 (bicara) dikembalikan ke versi terakhir oleh SieBot
Baris 1: Baris 1:
ZULHAMIDI MENYATAKAN BAHWA:

[[Berkas:Sperm-egg.jpg|thumb|250px|Pertemuan [[sel sperma|spermatozoa]] dengan [[sel telur]] yang mengakibatkan terjadinya pembuahan]]
[[Berkas:Sperm-egg.jpg|thumb|250px|Pertemuan [[sel sperma|spermatozoa]] dengan [[sel telur]] yang mengakibatkan terjadinya pembuahan]]
'''Pembuahan''' atau fertilisasi (singami) adalah peleburan dua [[gamet]] yang dapat berupa [[nukleus]] atau [[sel]]-sel bernukleus untuk membentuk sel tunggal ([[zigot]]) atau peleburan nukleus. Biasanya melibatkan penggabungan [[sitoplasma]] ([[plasmogami]]) dan penyatuan bahan nukleus ([[kariogami]]). Dengan [[meiosis]], zigot itu membentuk ciri fundamental dari kebanyakan siklus seksual [[eukariota]], dan pada dasarnya gamet-gamet yang melebur adalah [[haploid]]. Bilamana keduanya [[motil]] seperti pada [[tumbuhan]], maka fertilisasi itu disebut [[isogami]], bilamana berbeda dalam ukuran tetapi serupa dalam bentuk maka disebut [[anisogami]], bila satu tidak motil (dan biasanya lebih besar) dinamakan [[oogami]]. Hal ini merupakan cara khas pada beberapa tumbuhan, [[hewan]], dan sebagian besar [[jamur]]. Pada sebagian [[gimnofita]] dan semua [[antofita]], gametnya tidak ber[[flagel]], dan polen tube terlibat dalam proses fertilisasi.
'''Pembuahan''' atau fertilisasi (singami) adalah peleburan dua [[gamet]] yang dapat berupa [[nukleus]] atau [[sel]]-sel bernukleus untuk membentuk sel tunggal ([[zigot]]) atau peleburan nukleus. Biasanya melibatkan penggabungan [[sitoplasma]] ([[plasmogami]]) dan penyatuan bahan nukleus ([[kariogami]]). Dengan [[meiosis]], zigot itu membentuk ciri fundamental dari kebanyakan siklus seksual [[eukariota]], dan pada dasarnya gamet-gamet yang melebur adalah [[haploid]]. Bilamana keduanya [[motil]] seperti pada [[tumbuhan]], maka fertilisasi itu disebut [[isogami]], bilamana berbeda dalam ukuran tetapi serupa dalam bentuk maka disebut [[anisogami]], bila satu tidak motil (dan biasanya lebih besar) dinamakan [[oogami]]. Hal ini merupakan cara khas pada beberapa tumbuhan, [[hewan]], dan sebagian besar [[jamur]]. Pada sebagian [[gimnofita]] dan semua [[antofita]], gametnya tidak ber[[flagel]], dan polen tube terlibat dalam proses fertilisasi.

Revisi per 11 Januari 2011 03.18

Pertemuan spermatozoa dengan sel telur yang mengakibatkan terjadinya pembuahan

Pembuahan atau fertilisasi (singami) adalah peleburan dua gamet yang dapat berupa nukleus atau sel-sel bernukleus untuk membentuk sel tunggal (zigot) atau peleburan nukleus. Biasanya melibatkan penggabungan sitoplasma (plasmogami) dan penyatuan bahan nukleus (kariogami). Dengan meiosis, zigot itu membentuk ciri fundamental dari kebanyakan siklus seksual eukariota, dan pada dasarnya gamet-gamet yang melebur adalah haploid. Bilamana keduanya motil seperti pada tumbuhan, maka fertilisasi itu disebut isogami, bilamana berbeda dalam ukuran tetapi serupa dalam bentuk maka disebut anisogami, bila satu tidak motil (dan biasanya lebih besar) dinamakan oogami. Hal ini merupakan cara khas pada beberapa tumbuhan, hewan, dan sebagian besar jamur. Pada sebagian gimnofita dan semua antofita, gametnya tidak berflagel, dan polen tube terlibat dalam proses fertilisasi.

Fertilisasi pada hewan

  • Fertilisasi eksternal (khas pada hewan-hewan akuatik): gamet-gametnya dikeluarkan dari dalam tubuhnya sebelum fertilisasi.
  • Fertilisasi internal (khas untuk adaptasi dengan kehidupan di darat): sperma dimasukkan ke dalam daerah reproduksi betina yang kemudian disusul dengan fertilisasi. Setelah pembuahan, telur itu membentuk membran fertilisasi untuk merintangi pemasukan sperma lebih lanjut. Kadang-kadang sperma itu diperlukan hanya untuk mengaktivasi telur.

Lihat pula