Lompat ke isi

Determinisme: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
62Debora (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
62Debora (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 7: Baris 7:
# Sudut pandang filsafat alam melihat determinisme sebagai teori tentang satu-satunya determinasi dari setiap peristiwa alam.
# Sudut pandang filsafat alam melihat determinisme sebagai teori tentang satu-satunya determinasi dari setiap peristiwa alam.
# Contoh bentuk pemikiran determinisme: Orang yang bertubuh lemah, geraknya lebih lamban dari orang yang bertubuh kuat; Orang yang berasal dari keluarga harmonis diharapkan dapat menjadi manusia yang lebih seimbang daripada mereka yang berasal dari keluarga yang kacau.
# Contoh bentuk pemikiran determinisme: Orang yang bertubuh lemah, geraknya lebih lamban dari orang yang bertubuh kuat; Orang yang berasal dari keluarga harmonis diharapkan dapat menjadi manusia yang lebih seimbang daripada mereka yang berasal dari keluarga yang kacau.

== See also ==
{{col-begin}}
{{col-break}}
* [[Amor fati]]
* [[Block time]]
* [[Calvinism]]
* [[Chaos theory]]
* [[Digital physics]]
* [[Environmental determinism]]
* [[Fatalism]]
* [[Fractal]]
* [[Game theory]]
* [[Genetic determinism]]
* [[Ilya Prigogine]]
{{col-break}}
* [[Interpretation of quantum mechanics]]
* [[Neuroscience of free will]]
* [[Open theism]]
* [[Philosophical interpretation of classical physics]]
* [[Predestination]]
* [[Radical behaviorism]]
* [[Social determinism]]
* [[Theological determinism]]
* [[Technological determinism]]
* [[Voluntarism]]
{{col-end}}


== Referensi ==
== Referensi ==
{{reflist}}
{{reflist}}

== External links ==
* [http://www.proofoffate.com Hard determinism proved]
* [http://plato.stanford.edu/entries/determinism-causal/ Stanford Encyclopedia of Philosophy entry on Causal Determinism]
* [http://etext.lib.virginia.edu/cgi-local/DHI/dhi.cgi?id=dv2-02 Determinism in History] from the ''Dictionary of the History of Ideas''
* [http://www.ucl.ac.uk/~uctytho/dfwIntroIndex.htm Philosopher Ted Honderich's Determinism web resource]
* [http://www.informationphilosopher.com/freedom/determinism.html Determinism on Information Philosopher]
* [http://www.galilean-library.org/int13.html An Introduction to Free Will and Determinism] by Paul Newall, aimed at beginners.
* [http://www.determinism.com The Society of Natural Science]
* [http://www.chabad.org/article.asp?AID=3017 Determinism and Free Will in Judaism]
* [http://www.jottings.ca/john/cogitations.html Snooker, Pool, and Determinism]

{{Template group
|list=
{{Determinism}}
{{Philosophy topics}}
{{belief systems}}
{{Time in philosophy}}
{{metaphysics}}
{{epistemology}}
{{philosophy of science}}
}}

[[Kategori:Determinisme| ]]
[[Kategori:Filsafat]]
[[Kategori:Teori Metafisika]]
[[Category:Sebab-akibat]]

[[ar:حتمية]]
[[be:Дэтэрмінізм]]
[[be-x-old:Дэтэрмінізм]]
[[bg:Детерминизъм]]
[[ca:Determinisme]]
[[cs:Determinismus]]
[[da:Determinisme]]
[[de:Determinismus]]
[[et:Determinism]]
[[el:Αιτιοκρατία]]
[[en:Determinism]]
[[es:Determinismo]]
[[eo:Determinismo]]
[[eu:Determinismo]]
[[fa:جبرگرایی]]
[[fr:Déterminisme]]
[[gl:Determinismo]]
[[ko:결정론]]
[[hy:Դետերմինիզմ]]
[[hr:Determinizam]]
[[ia:Determinismo]]
[[it:Determinismo]]
[[he:דטרמיניזם]]
[[ka:დეტერმინიზმი]]
[[lt:Determinizmas]]
[[hu:Determinizmus]]
[[nl:Determinisme (filosofie)]]
[[ja:決定論]]
[[no:Determinisme]]
[[nn:Determinisme]]
[[pl:Determinizm]]
[[pt:Determinismo]]
[[ro:Determinism]]
[[ru:Детерминизм]]
[[sq:Determinizmi]]
[[sk:Determinizmus (filozofia)]]
[[sl:Determinizem]]
[[sr:Детерминизам]]
[[sh:Determinizam]]
[[fi:Determinismi]]
[[sv:Determinism]]
[[tl:Determinismo]]
[[tr:Belirlenimlilik]]
[[uk:Детермінізм]]
[[ur:جبریت]]
[[zh-yue:決定論]]
[[zh:決定論]]

Revisi per 14 Februari 2011 17.06

Determinisme berasal dari bahasa latin determinare yang artinya menentukan atau menetapkan batas atau membatasi.[1] Secara umum, pemikiran ini berpendapat bahwa keadaan hidup dan perilaku manusia ditentukan oleh faktor-faktor fisik geografis, biologis, psikologis, sosiologis, ekonomis dan keagamaan yang ada.[2] Determinisme juga berpegangan bahwa perilaku etis manusia ditentukan oleh lingkungan, adat istiadat, tradisi, norma dan nilai etis masyarakat.[2] Istilah ini dimasukkan menjadi istilah filsafat oleh William Hamilton yang menerapkannya pada Thomas Hobbes.[1] Penganut awal pemikiran determinisme ini adalah demokritos yang percaya bahwa sebab-akibat menjadi penjelasan bagi semua kejadian.

Beberapa Pengertian

  1. Determinisme beranggapan bahwa setiap kejadian pasti sudah ditentukan.
  2. Semua kejadian disebabkan oleh sesuatu.
  3. Segala sesuatu di dunia bekerja dengan hukum sebab-akibat.
  4. Sudut pandang filsafat alam melihat determinisme sebagai teori tentang satu-satunya determinasi dari setiap peristiwa alam.
  5. Contoh bentuk pemikiran determinisme: Orang yang bertubuh lemah, geraknya lebih lamban dari orang yang bertubuh kuat; Orang yang berasal dari keluarga harmonis diharapkan dapat menjadi manusia yang lebih seimbang daripada mereka yang berasal dari keluarga yang kacau.

See also

Referensi

  1. ^ a b Lorens Bagus. 2000. Kamus Filsafat. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
  2. ^ a b A. Mangunhardjana. 1997. Isme-isme dalam Etika dari A sampai Z. Jogjakarta: Kanisius. Hal.203-206.