Charles Hodge: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
PT65theofani (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
PT65theofani (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1: Baris 1:
'''Charles Hodge''' adalah tokoh teologi sistematika. Ia juga seorang pengajar di [[Princeton Theological University]]. Ia memberikan pengaruh kepada generasi berikutnya untuk menjadikan sekolah tersebut pusat intelektual teologi konservatif yang mutakir. Pemikirannya mengenai ketidakbersalahan [[Alkitab]] adalah hak dan fakta firman [[Tuhan]]; perkataan [[Allah]] yang diinspirasikan oleh [[Roh Kudus]]. Doktrin [[gereja]] adalah inspirasi yang dipengaruhi ole Roh Kudus dalam pikiran memilih orang-orang yang terbaik, yang mana diberikan hak menjadi bagian Allah yang tidak dapat salah dalam berkomunikasi. Ketika seseorang mengatakan bahwa ia adalah bagian dari tubuh Allah maka apa yang dikatakannya adalah perkataan Allah. Namun patut diingat, ketika Allah menggunakan ciptaanNya menjadi instrumen, Ia menggunakannya berdasarkan kodratnya. [[Manusia]] adalah agen sukarela yang pandai. Allah dalam tidak akan membuat dengan tidak sadar dan tidak rasional. Itu adalah manusia yang spesial namun tidak sepenuhya dapat dapat bebas.
'''Charles Hodge''' adalah tokoh teologi sistematika.<ref name="Placher">{{en}}William C. Placher. 1988. ''Readings in the History of Christianity Theology Volume 2''. Philadelphia: The Westminster Press. Hal. 165-176.</ref> Ia juga seorang pengajar di [[Princeton Theological University]].<ref name="Placher"></ref> Ia memberikan pengaruh kepada generasi berikutnya untuk menjadikan sekolah tersebut pusat intelektual teologi konservatif yang mutakir.<ref name="Placher"></ref> Pemikirannya mengenai ketidakbersalahan [[Alkitab]] adalah hak dan fakta firman [[Tuhan]]; perkataan [[Allah]] yang diinspirasikan oleh [[Roh Kudus]].<ref name="Placher"></ref> [[Doktrin]] [[gereja]] adalah inspirasi yang dipengaruhi ole Roh Kudus dalam pikiran memilih orang-orang yang terbaik, yang mana diberikan hak menjadi bagian Allah yang tidak dapat salah dalam berkomunikasi.<ref name="Placher"></ref> Ketika seseorang mengatakan bahwa ia adalah bagian dari tubuh Allah maka apa yang dikatakannya adalah perkataan Allah.<ref name="Placher"></ref> Namun patut diingat, ketika Allah menggunakan ciptaanNya menjadi instrumen, Ia menggunakannya berdasarkan kodratnya.<ref name="Placher"></ref> [[Manusia]] adalah agen sukarela yang pandai. Allah dalam tidak akan membuat dengan tidak sadar dan tidak rasional.<ref name="Placher"></ref> Itu adalah manusia yang spesial namun tidak sepenuhya dapat dapat bebas. Pemikiran Hodge mengenai manusia menjadi awal dalam penjelajahannya mengenai teologi sistematika.<ref name="Placher"></ref>

== Referensi ==
{{reflist}}

[[Kategori:Teolog Kristen]]

[[en:Charles Hodge]]

Revisi per 7 Mei 2011 16.28

Charles Hodge adalah tokoh teologi sistematika.[1] Ia juga seorang pengajar di Princeton Theological University.[1] Ia memberikan pengaruh kepada generasi berikutnya untuk menjadikan sekolah tersebut pusat intelektual teologi konservatif yang mutakir.[1] Pemikirannya mengenai ketidakbersalahan Alkitab adalah hak dan fakta firman Tuhan; perkataan Allah yang diinspirasikan oleh Roh Kudus.[1] Doktrin gereja adalah inspirasi yang dipengaruhi ole Roh Kudus dalam pikiran memilih orang-orang yang terbaik, yang mana diberikan hak menjadi bagian Allah yang tidak dapat salah dalam berkomunikasi.[1] Ketika seseorang mengatakan bahwa ia adalah bagian dari tubuh Allah maka apa yang dikatakannya adalah perkataan Allah.[1] Namun patut diingat, ketika Allah menggunakan ciptaanNya menjadi instrumen, Ia menggunakannya berdasarkan kodratnya.[1] Manusia adalah agen sukarela yang pandai. Allah dalam tidak akan membuat dengan tidak sadar dan tidak rasional.[1] Itu adalah manusia yang spesial namun tidak sepenuhya dapat dapat bebas. Pemikiran Hodge mengenai manusia menjadi awal dalam penjelajahannya mengenai teologi sistematika.[1]

Referensi

  1. ^ a b c d e f g h i (Inggris)William C. Placher. 1988. Readings in the History of Christianity Theology Volume 2. Philadelphia: The Westminster Press. Hal. 165-176.