Sad Darshana: Perbedaan antara revisi
→Yoga: +isi |
k +kat +iw +content |
||
Baris 18: | Baris 18: | ||
=== Yoga === |
=== Yoga === |
||
Ajaran Yoga dibangun oleh Maharsi Patanjali, dan merupakan ajaran yang sangat populer di kalangan umat Hindu. Ajaran yoga merupakan ilmu yang bersifat praktis dari ajaran Veda. Yoga berakar dari kata ''Yuj'' yang berarti berhubungan, yaitu bertemunya '''roh individu''' (atman/purusa) dengan '''roh universal''' (Paramatman/Mahapurusa). Maharsi Patanjali mengartikan yoga sebagai ''Cittavrttinirodha'' yaitu penghentian gerak pikiran. |
Ajaran Yoga dibangun oleh Maharsi [[Patanjali]], dan merupakan ajaran yang sangat populer di kalangan umat Hindu. Ajaran yoga merupakan ilmu yang bersifat praktis dari ajaran Veda. Yoga berakar dari kata ''Yuj'' yang berarti berhubungan, yaitu bertemunya '''roh individu''' ([[atman]]/purusa) dengan '''roh universal''' ([[Paramatman]]/Mahapurusa). Maharsi Patanjali mengartikan yoga sebagai ''Cittavrttinirodha'' yaitu penghentian gerak pikiran. |
||
Kitab Yogasutra, yang terbagi atas empat bagian dan secara keseluruhan mengandung 194 sutra. Bagian pertama disebut: ''Samadhipada'', sedangkan bagian kedua disebut: ''Sadhanapada'', bagian ketiga disebut: ''Vibhutipada'', dan yang terakhir disebut: Kailvalyapada. |
Kitab [[Yogasutra]], yang terbagi atas empat bagian dan secara keseluruhan mengandung 194 sutra. Bagian pertama disebut: ''Samadhipada'', sedangkan bagian kedua disebut: ''Sadhanapada'', bagian ketiga disebut: ''Vibhutipada'', dan yang terakhir disebut: Kailvalyapada. |
||
=== Mimamsa === |
=== Mimamsa === |
||
Ajaran Mimamsa didirikan oleh Maharsi [[Jaimini]], disebut juga dengan nama lain Purwa Mimamsa. Kata Mimamsa berarti penyelidikan. Penyelidikan sistematis terhadap Veda. Mimamsa secara khusus melakukan pengkajian pada bagian Veda: ''[[Brahmana]]'' dan ''[[Kalpasutra]]. Sumber ajaran ini tertuang dalam [[Jaiminiyasutra]]. Kitab ini terdiri atas 12 Adhyaya (bab) yang terbagi kedalam 60 ''pada'' atau bagian, yang isinya adalah aturan tata upacara menurut Veda. |
|||
=== Nyaya === |
=== Nyaya === |
||
Baris 31: | Baris 32: | ||
[[Kategori: Hindu]] |
[[Kategori: Hindu]] |
||
[[Kategori: Filsafat Hindu]] |
|||
[[en:Darsana]] |
|||
[[sv:Darsana]] |
|||
[[vi:Kiến (Phật giáo)]] |
Revisi per 7 November 2006 16.41
Sad Darśana. Kata Darsana berasal dari akar kata drś yang bermakna "melihat", menjadi kata darśana yang berarti "penglihatan" atau "pandangan". Dalam ajaran filsafat hindu, Darśana berarti pandangan tentang kebenaran.
Sad Darśana berarti Enam pandangan tentang kebenaran, yang mana merupakan dasar dari Filsafat Hindu.
Hubungan Veda dengan Darśana
Veda merupakan sabda Brahman, wahyu Tuhan yang menjadi sumber ajaran dan peganggan hidup agama Hindu, sedangkan Darśana pandangan para maharsi tentang kebenaran dan kemutlakan ajaran Veda dan alam semesta. Darśana Astika menjadikan Veda sebagai sumber kajian. Yang mana tujuan dari Darśana adalah untuk memperkuat pemahaman terhadap ajaran suci yang terkandung dalam Veda. Dengan mendalami Darśana, akan memberikan pencerahan (kejernihan) dalam mendalami dan mengamalkan ajaran Veda.
Pokok-pokok ajaran Sad Darśana
Berikut diuraikan bagian dari Sad Darśana:
Saṁkhya
Ajaran ini dibangun oleh Maharsi Kāpila, beliau yang menulis Saṁkhyasūtra. Di dalam sastra Bhagavatapurāna disebutkan nama Maharsi Kāpila, putra Devahuti sebagai pembangun ajaran Saṁkhya yang bersifat theistic. Karya sastra mengenai Saṁkhya yang kini dapat diwarisi adalah Saṁkhyakarika yang di tulis oleh Īśvarakṛṣṇa. Ajaran Saṁkhya ini sudah sangat tua umurnya, dibuktikan dengan termuatanya ajaran Saṁkhya dalam sastra-sastra sruti, smrti, itihasa dan purana.
Kata Saṁkhya berarti: pemantulan, yaitu pemantulan filsafati. Ajaran Saṁkhya bersifat realistis karena didalamnya mengakui realitas dunia ini yang bebas dari roh. Disebut dualistis karena terdapat dua realitas yang saling bertentangan tetapi bisa berpadu, yaitu purusa dan prakrti.
Yoga
Ajaran Yoga dibangun oleh Maharsi Patanjali, dan merupakan ajaran yang sangat populer di kalangan umat Hindu. Ajaran yoga merupakan ilmu yang bersifat praktis dari ajaran Veda. Yoga berakar dari kata Yuj yang berarti berhubungan, yaitu bertemunya roh individu (atman/purusa) dengan roh universal (Paramatman/Mahapurusa). Maharsi Patanjali mengartikan yoga sebagai Cittavrttinirodha yaitu penghentian gerak pikiran.
Kitab Yogasutra, yang terbagi atas empat bagian dan secara keseluruhan mengandung 194 sutra. Bagian pertama disebut: Samadhipada, sedangkan bagian kedua disebut: Sadhanapada, bagian ketiga disebut: Vibhutipada, dan yang terakhir disebut: Kailvalyapada.
Mimamsa
Ajaran Mimamsa didirikan oleh Maharsi Jaimini, disebut juga dengan nama lain Purwa Mimamsa. Kata Mimamsa berarti penyelidikan. Penyelidikan sistematis terhadap Veda. Mimamsa secara khusus melakukan pengkajian pada bagian Veda: Brahmana dan Kalpasutra. Sumber ajaran ini tertuang dalam Jaiminiyasutra. Kitab ini terdiri atas 12 Adhyaya (bab) yang terbagi kedalam 60 pada atau bagian, yang isinya adalah aturan tata upacara menurut Veda.