Lompat ke isi

Mantra: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Kenrick95Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (-praktek +praktik)
Baris 63: Baris 63:
[[xal:Тәрнс]]
[[xal:Тәрнс]]
[[zh:曼怛罗]]
[[zh:曼怛罗]]
Mantra juga dikenal masyarakat indonesia sebagai rapalan untuk maksud dan tujuan tertentu(maksud baik maupun maksud kurang baik),dalam dunia sastra mantra adalah jenis puisi lama yang mengandung daya magis.Setiap daerah di Indonesia memiliki mantra, biasanya mantra di daera menggunakan bahasa daerah masing-masing.

Revisi per 29 Mei 2011 20.04

Mantra Aum atau Om dalam aksara Dewanagari.

Mantra adalah bunyi, suku kata, kata, atau sekumpulan kata-kata yang dianggap mampu "menciptakan perubahan" (mis. perubahan spiritual).[1] Jenis dan kegunaan mantra berbeda-beda tergantung mahzab dan filsafat yang terkait dengan mantra tersebut.

Mantra (Dewanagari: मन्त्र; ,IASTmantra, मन्त्र) berasal dari tradisi Weda di India, kemudian menjadi bagian penting dalam tradisi Hindu dan praktik sehari-hari dalam agama Buddha, Sikhisme, dan Jainisme. Penggunaan mantra sekarang tersebar melalui berbagai gerakan spiritual yang berdasarkan (atau cabang dari) berbagai praktik dalam tradisi dan agama ketimuran.

Khanna (2003: hal. 21) menyatakan hubungan mantra dan yantra dengan manifestasi mental energi sebagai berikut:

Mantra-mantra, suku kata Sanskerta yang tertulis pada yantra, sejatinya merupakan 'perwujudan pikiran' yang merepresentasikan keilahian atau kekuatan kosmik, yang menggunakan pengaruh mereka dengan getaran suara.[2]

Catatan kaki

  1. ^ Feuerstein, G. The Deeper Dimension of Yoga. Shambala Publications, Boston, MA. 2003.
  2. ^ Khanna, Madhu (2003). Yantra: The Tantric Symbol of Cosmic Unity. Inner Traditions. ISBN 0-89281-132-3 & ISBN 978-0-89281-132-8. p.21


Mantra juga dikenal masyarakat indonesia sebagai rapalan untuk maksud dan tujuan tertentu(maksud baik maupun maksud kurang baik),dalam dunia sastra mantra adalah jenis puisi lama yang mengandung daya magis.Setiap daerah di Indonesia memiliki mantra, biasanya mantra di daera menggunakan bahasa daerah masing-masing.