Tafsir al-Jalalain: Perbedaan antara revisi
Naval Scene (bicara | kontrib) |
Naval Scene (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
'''Tafsir al-Jalalain''' ([[bahasa Arab]]: تفسير الجلالين ''Tafsīr al-Jalālayn'', arti harfiah: "tafsir dua Jalal") adalah sebuah kitab [[tafsir al-Qur'an]] terkenal, yang awalnya disusun oleh [[Jalaludin al-Mahalli]] pada tahun 1459, dan kemudian dilanjutkan oleh muridnya [[As-Suyuthi|Jalaluddin as-Suyuthi]] pada tahun 1505. |
'''Tafsir al-Jalalain''' ([[bahasa Arab]]: تفسير الجلالين ''Tafsīr al-Jalālayn'', arti harfiah: "tafsir dua Jalal") adalah sebuah kitab [[tafsir al-Qur'an]] terkenal, yang awalnya disusun oleh [[Jalaludin al-Mahalli]] pada tahun 1459, dan kemudian dilanjutkan oleh muridnya [[As-Suyuthi|Jalaluddin as-Suyuthi]] pada tahun 1505. |
||
Jalaludin al-Mahalli mengawali penulisan tafsir sejak dari awal [[surah Al-Kahfi]] sampai dengan akhir [[surah An-Nisa']]. Setelah itu ia menafsirkan [[surah Al-Fatihah]] sampai selesai. Al-Mahalli kemudian wafat sebelum sempat melanjutkannya. Jalaluddin as-Suyuthi kemudian melanjutkannya. As-Suyuthi memulai dari [[surah Al-Baqarah]] sampai dengan [[Al-Isra']]. Kemudian ia meletakkan tafsir surah Al-Fatihah pada bagian akhir urutan tafsir dari Al-Mahalli yang sebelumnya. |
Jalaludin al-Mahalli mengawali penulisan tafsir sejak dari awal [[surah Al-Kahfi|surah Al-Kahfi]] sampai dengan akhir [[surah An-Nisa']]. Setelah itu ia menafsirkan [[surah Al-Fatihah]] sampai selesai. Al-Mahalli kemudian wafat sebelum sempat melanjutkannya. Jalaluddin as-Suyuthi kemudian melanjutkannya. As-Suyuthi memulai dari [[surah Al-Baqarah]] sampai dengan [[surah Al-Isra']]. Kemudian ia meletakkan tafsir surah Al-Fatihah pada bagian akhir urutan tafsir dari Al-Mahalli yang sebelumnya. |
||
Kitab tafsir ini umumnya dianggap sebagai kitab [[Tafsir al-Qur'an|tafsir]] klasik [[Sunni]] yang banyak dijadikan rujukan, sebab dianggap mudah dipahami dan terdiri dari hanya satu jilid saja. Namun demikian, masih terdapat perbedaan pendapat mengenai kadar kerja masing-masing penafsir tersebut. |
Kitab tafsir ini umumnya dianggap sebagai kitab [[Tafsir al-Qur'an|tafsir]] klasik [[Sunni]] yang banyak dijadikan rujukan, sebab dianggap mudah dipahami dan terdiri dari hanya satu jilid saja. Namun demikian, masih terdapat perbedaan pendapat mengenai kadar kerja masing-masing penafsir tersebut. |
Revisi per 14 Agustus 2011 04.59
Tafsir al-Jalalain (bahasa Arab: تفسير الجلالين Tafsīr al-Jalālayn, arti harfiah: "tafsir dua Jalal") adalah sebuah kitab tafsir al-Qur'an terkenal, yang awalnya disusun oleh Jalaludin al-Mahalli pada tahun 1459, dan kemudian dilanjutkan oleh muridnya Jalaluddin as-Suyuthi pada tahun 1505.
Jalaludin al-Mahalli mengawali penulisan tafsir sejak dari awal surah Al-Kahfi sampai dengan akhir surah An-Nisa'. Setelah itu ia menafsirkan surah Al-Fatihah sampai selesai. Al-Mahalli kemudian wafat sebelum sempat melanjutkannya. Jalaluddin as-Suyuthi kemudian melanjutkannya. As-Suyuthi memulai dari surah Al-Baqarah sampai dengan surah Al-Isra'. Kemudian ia meletakkan tafsir surah Al-Fatihah pada bagian akhir urutan tafsir dari Al-Mahalli yang sebelumnya.
Kitab tafsir ini umumnya dianggap sebagai kitab tafsir klasik Sunni yang banyak dijadikan rujukan, sebab dianggap mudah dipahami dan terdiri dari hanya satu jilid saja. Namun demikian, masih terdapat perbedaan pendapat mengenai kadar kerja masing-masing penafsir tersebut.
Lihat pula
Pranala luar
- (Indonesia) Tafsir Jalalain (terjemahan bahasa Indonesia)