Jatinegara, Tegal: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
|||
Baris 18: | Baris 18: | ||
==Pembagian Administratif== |
==Pembagian Administratif== |
||
Kecamatan Jatinegara mempunyai 17 [[desa]] yang letaknya menyebar dari barat, selatan, utara dan timur. Desa-desa tersebut yaitu : |
Kecamatan Jatinegara mempunyai 17 [[desa]] yang letaknya menyebar dari barat, selatan, utara dan timur. Desa-desa tersebut yaitu : |
||
{{col-css3-begin|2}} |
|||
# [[Argatawang, Jatinegara, Tegal|Argatawang]] |
# [[Argatawang, Jatinegara, Tegal|Argatawang]] |
||
# [[Capar, Jatinegara, Tegal|Capar]] |
# [[Capar, Jatinegara, Tegal|Capar]] |
||
Baris 35: | Baris 36: | ||
# [[Tamansari, Jatinegara, Tegal|Tamansari]] |
# [[Tamansari, Jatinegara, Tegal|Tamansari]] |
||
# [[Wotgalih, Jatinegara, Tegal]] |
# [[Wotgalih, Jatinegara, Tegal]] |
||
{{col-css3-end}} |
|||
==Penduduk== |
==Penduduk== |
Revisi per 18 September 2011 10.41
Jatinegara | |
---|---|
Negara | Indonesia |
Provinsi | Jawa Tengah |
Kabupaten | Tegal |
Kode Kemendagri | 33.28.07 |
Kode BPS | 3328070 |
Desa/kelurahan | 17 |
Jatinegara adalah sebuah kecamatan yang terletak di wilayah paling timur Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Indonesia.
Geografi
Kecamatan Jatinegara mempunyai wilayah berupa pegunungan dan perbukitan. Di sebelah utara berbatasan dengan Kecamatan Kedungbanteng. Di sebelah timur dengan Kabupaten Pemalang, tepatnya dibatasi oleh sungai Kali Rambut yang mengalir dari mata air Gunung Slamet. Di sebelah selatan dengan Kecamatan Balapulang, juga terdapat hutan pinus yang menjadi perbatasan dengan Kecamatan Bojong. Dan di sebelah barat berbatasan dengan Kecamatan Lebaksiu dan Pangkah
Pembagian Administratif
Kecamatan Jatinegara mempunyai 17 desa yang letaknya menyebar dari barat, selatan, utara dan timur. Desa-desa tersebut yaitu :
Penduduk
Masyarakat Jatinegara merupakan masyarakat yang kental dengan ajaran agama islam. Banyak orang tua yang menyekolahkan anaknya di lembaga-lembaga islam, terutama memasukan anak-anak mereka ke pondok pesantren agar kelak bisa menjadi anak yang berguna. Mata pencaharian penduduk Jatinegara lebih banyak sebagai pedagang dan perantau.