Waisai: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
←Membuat halaman berisi 'Waisai adalah ibukota dari Kabupaten Raja Ampat, daerah ini berada di Pulau Waigeo. Raja Ampat terkenal dengan Keindahan Alam serta keaneka ragaman hayatinya,ban...' |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
| Baris 1: | Baris 1: | ||
Waisai adalah ibukota dari [[Kabupaten Raja Ampat]], daerah ini berada di [[Pulau Waigeo]]. |
'''Waisai''' adalah ibukota dari [[Kabupaten Raja Ampat]], daerah ini berada di [[Pulau Waigeo]]. Raja Ampat terkenal dengan keindahan alam serta keaneka ragaman hayatinya, banyak turis lokal maupun asing yang berkunjung menikmati keindahan maupun untuk penelitian. |
||
Masyarakat asli kepulauan ini adalah etnis Suku Biak, Maya, Ondoloren bermukim. Sebagian besar penduduk asli Raja Ampat adalah masyarakat |
Masyarakat asli kepulauan ini adalah etnis Suku Biak, Maya, Ondoloren bermukim. Sebagian besar penduduk asli Raja Ampat adalah masyarakat ''subsisten'' yang hidup sederhana, tradisional dengan target hanya sebatas tercukupi kebutuhan sehari-harinya. Di daerah ini pula ada tradisi Makan biji buah [[pinang]] untuk mempererat peraudaraan seperti lazimnya daerah lain di Indonesia. |
||
==Pranala luar== |
|||
* [http://festival.gorajaampat.com/ Situs resmi wisata Raja ampat] |
|||
* [http://ardi-lamadi.blogspot.com/2011/04/jalan-jalan-di-kota-waisai-raja-ampat.html/ wisata waisai raja ampat] |
|||
*[http://www.rajaampathomestays.com/ rajaampathomestays.com] |
|||
[[Kategori:Kabupaten Raja Ampat| ]] |
[[Kategori:Kabupaten Raja Ampat| ]] |
||
Revisi per 4 Oktober 2011 17.56
Waisai adalah ibukota dari Kabupaten Raja Ampat, daerah ini berada di Pulau Waigeo. Raja Ampat terkenal dengan keindahan alam serta keaneka ragaman hayatinya, banyak turis lokal maupun asing yang berkunjung menikmati keindahan maupun untuk penelitian.
Masyarakat asli kepulauan ini adalah etnis Suku Biak, Maya, Ondoloren bermukim. Sebagian besar penduduk asli Raja Ampat adalah masyarakat subsisten yang hidup sederhana, tradisional dengan target hanya sebatas tercukupi kebutuhan sehari-harinya. Di daerah ini pula ada tradisi Makan biji buah pinang untuk mempererat peraudaraan seperti lazimnya daerah lain di Indonesia.