Teh putih: Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
Luckas-bot (bicara | kontrib) k r2.7.1) (bot Menambah: es:Té blanco |
k r2.7.2) (bot Menambah: lt:Baltoji arbata |
||
Baris 28: | Baris 28: | ||
[[ja:白茶]] |
[[ja:白茶]] |
||
[[ko:백차]] |
[[ko:백차]] |
||
[[lt:Baltoji arbata]] |
|||
[[lv:Baltā tēja]] |
[[lv:Baltā tēja]] |
||
[[nl:Witte thee]] |
[[nl:Witte thee]] |
Revisi per 17 November 2011 12.09
Teh putih (白茶) adalah daun teh yang belum diawetkan dan di oksidasi. Seperti teh hijau, teh oolong dan teh hitam, teh putih berasal dari tanaman Camellia sinensis.
Teh putih kadang mengandung bunga dan daun teh yang masih muda, yang kemudian diketahui mengandung kafeina lebih rendah dibandingkan daun yang lebih tua, dan dapat disimpulkan bahwa teh putih mengandung lebih sedikit kafeina dibandingkan dengan teh hijau.[1]
Referensi
- ^ PubMed Medline, ""National Taiwan University - PubMed""., Institute of Biochemistry, College of Medicine, National Taiwan University, Taipei, Taiwan