Batalyon Infanteri 400: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
k Yonif 400/Raider Kodam Diponegoro dipindahkan ke Batalyon Infanteri 400/Raider: merapikan nama |
(Tidak ada perbedaan)
|
Revisi per 26 Desember 2006 07.18
Yonif 400/Raider Kodam Diponegoro
Yonif 400/Raider Kodam Diponegoro sebelumnya merupakan batalyon infanteri 401/Banteng Raider. Batalyon yang sudah ada sejak 24 Maret 1954 ini awalnya adalah Batalyon 454 yang sejak dulu sudah dikenal sebagai satuan elit setingkat para komando (pasukan khusus) di jajaran Kodam Diponegoro. Batalyon 454 pada tahun 1965 mendapat perintah untuk mengikuti HUT ABRI 1965 di Jakarta, namun batalyon ini akhirnya berada di tengah simpang siur situasi sejarah 30 September 1965. Markas batalyon ini terletak di pinggir jalan raya Yogya-Semarang, tepatnya di daerah Srondol, Semarang.
Sejarah kelahiran Yonif-400
Sejarah kelahiran Yonif-400 diawali dari suatu kreativitas Letnan Kolonel Achamd Yani sebagai Komandan Brigade N Sub Terr XII dalam menumpas gerakan DI/TII didaerah operasi yang disebut sebagai daerah Gerakan Banteng Nasional (GBN).Pada tanggal 12 Mei 1953 dibentuk satuan kecil dengan tugas menyerang langsung untuk memukul dengan jitu dan menentukan dalam pertempuran terhadapan DI/TII sebagai lawan, serta mengiringi gerak pasukan lain dalam operasi.
Pada awalnya dilatih sebanyak 2 kompi, yaitu:
1.Kompi Banteng Raiders I, terdiri dari anggota pilihan Yonif-401/Rajawali pimpinan Kapten Inf Oemar Said.Kompi ini dipimpin Kapten Pujadi.
2.Kompi Banteng Raiders II, dipimpin oleh Kapten Yasir Hadibroto, personel diambil dari Yonif-402/Banteng Loreng pimpinan Kapten Soerono.Anggota diambilkan masing-masing dari tiap kompi sebanyak 1 peleton.
Kompi BR I dan Kompi BR II di latih di BTC atau Battle Training Centre di Bandungan Sumowono selama 6 bulan.Setelah itu diujicoba dalam pertempuran menumpas DI/TII.
Pada tanggal 2 Agustus 1952 dibentuk lagi sebanyak 2 kompi, yaitu:
1.Kompi Banteng Raiders III dengan Komandan Kompi Kapten Soegiyono.Anggota dari Yonif-403/Pendowo pimpinan Mayor Soedarno.
2.Kompi Banteng Raiders IV dengan Komandan Kompi Kapten Idris.Anggota diambil dari yonif-404/Cocor Merah pimpinan Kapten Prawoto.
Kemudian setelah ada 4 kompi BR tersebut diatas diadakan lagi penambahan:
1.Kompi Banteng Raiders V dengan Komandan Kompi Letnan Satu Ali Moertopo.
2.Kompi Staff/Markas dengan anggota dari Yonif-405, Yonif-406 dan Yonif-407.
Maka lengkap terbentuk 5 Kompi Senapan dan 1 Kompi Markas.Pada tanggal 25 Februari 1953 batalyon diresmikan dengan nama Batalyon-431/Banteng Raiders di Balaikota Tegal oleh Dan Meninf Subterr XII letkol Achmad Yani.