Lompat ke isi

Memorare: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
-inuse
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1: Baris 1:
[[Image:Refugium peccatorum.jpg|thumb|right|125px|Maria]]
[[Image:Refugium peccatorum.jpg|thumb|right|125px|Maria]]
'''Memorare''' adalah doa permohonan yang ditujukan kepada Maria. <ref name="Wellem"> F. D. Wellem.1994, Kamus Sejarah Gereja. Jakarta: BPK Gunung Mulia. Hlm. 160.</ref>. <ref name="Thomas"> Thomas Carson (Ed).2003, The New Catholic Encyclopedia, 2nd Edition. Washington DC: The Catholic University of America. Hlm. 484.</ref>. Penulis doa ini tidak diketahui, kemungkinan doa ini ditulis oleh S. Bernardus dari Clairvaux (1090-1153). <ref name="Heuken"> A. Heuken SJ.1993, Ensiklopedi Gereja. Jakarta: Cipta Loka Caraka. Hlm. 149.</ref>. <ref name="Thomas"/> Judul memorare sendiri diambil dari kata pertama doa tersebut dalam bahasa Latin. <ref name="Heuken"/> Doa ini diperkenalkan pada awal abad ke-12. <ref name="Heuken"/> Memorare muncul sebagai bagian dari ''Antidotarius animae'' dari Nicolas Saliceus (1489). <ref name="Thomas"/> Doa ini kemudian dipopulerkan oleh Claude Bernard (1588-1641)melalui pengajarannya di rumah sakit-rumah sakit dan penjara-penjara, memohon mukjizat dengan perantaraan Maria. <ref name="Thomas"/>
'''Memorare''' adalah doa permohonan yang ditujukan kepada Maria.<ref name="Wellem">F. D. Wellem.1994, Kamus Sejarah Gereja. Jakarta: BPK Gunung Mulia. Hlm. 160.</ref><ref name="Thomas"> Thomas Carson (ed). 2003, The New Catholic Encyclopedia, 2nd Edition. Washington DC: The Catholic University of America. Hlm. 484.</ref> Penulis doa ini tidak diketahui, kemungkinan doa ini ditulis oleh S. Bernardus dari Clairvaux (1090-1153).<ref name="Heuken"> A. Heuken SJ. 1993, Ensiklopedi Gereja. Jakarta: Cipta Loka Caraka. Hlm. 149.</ref>. <ref name="Thomas"/> Judul Memorare sendiri diambil dari kata pertama doa tersebut dalam bahasa Latin. <ref name="Heuken"/> Doa ini diperkenalkan pada awal abad ke-12. <ref name="Heuken"/> Memorare muncul sebagai bagian dari ''Antidotarius animae'' dari Nicolas Saliceus (1489). <ref name="Thomas"/> Doa ini kemudian dipopulerkan oleh Claude Bernard (1588-1641)melalui pengajarannya di rumah sakit-rumah sakit dan penjara-penjara, memohon mukjizat dengan perantaraan Maria.<ref name="Thomas"/>


Isi doa ''Memorare'' adalah sebagai berikut:


== Isi ==
Isi doa ''Memorare'' adalah sebagai berikut:<ref name="Heuken"/>
''Ingatlah, ya Perawan Maria yang sangat rahim,''
''Ingatlah, ya Perawan Maria yang sangat rahim,''
''bahwa belum pernah terdengar engkau meninggalkan orang yang mencari perlingdunganmu,''
''bahwa belum pernah terdengar engkau meninggalkan orang yang mencari perlingdunganmu,''
Baris 12: Baris 10:
''Aku datang kepadamu, aku orang berdosa meniarap di hadapanmu sambil mengeluh.''
''Aku datang kepadamu, aku orang berdosa meniarap di hadapanmu sambil mengeluh.''
''Bunda Sang Sabda, janganlah kau tolak permohonanku, tetapi dengarkanlah dengan rela hati dan kabulkanlah.''
''Bunda Sang Sabda, janganlah kau tolak permohonanku, tetapi dengarkanlah dengan rela hati dan kabulkanlah.''
''Amin.'' <ref name="Heuken"/>
''Amin.''



==Referensi==
==Referensi==
{{reflist}}
{{reflist}}
{{Katolik-stub}}


[[Kategori: Doa Katolik]]
[[Kategori: Doa Katolik]]



[[de:Memorare]]
[[de:Memorare]]

Revisi per 9 Desember 2011 09.38

Maria

Memorare adalah doa permohonan yang ditujukan kepada Maria.[1][2] Penulis doa ini tidak diketahui, kemungkinan doa ini ditulis oleh S. Bernardus dari Clairvaux (1090-1153).[3]. [2] Judul Memorare sendiri diambil dari kata pertama doa tersebut dalam bahasa Latin. [3] Doa ini diperkenalkan pada awal abad ke-12. [3] Memorare muncul sebagai bagian dari Antidotarius animae dari Nicolas Saliceus (1489). [2] Doa ini kemudian dipopulerkan oleh Claude Bernard (1588-1641)melalui pengajarannya di rumah sakit-rumah sakit dan penjara-penjara, memohon mukjizat dengan perantaraan Maria.[2]

Isi

Isi doa Memorare adalah sebagai berikut:[3] Ingatlah, ya Perawan Maria yang sangat rahim, bahwa belum pernah terdengar engkau meninggalkan orang yang mencari perlingdunganmu, yang memohon pertolonganmu, yang meminta perantaraanmu. Terdorong oleh kepercayaan itu kami datang berlindung kepadamu, ya Perawan segala perawan dan Bunda. Aku datang kepadamu, aku orang berdosa meniarap di hadapanmu sambil mengeluh. Bunda Sang Sabda, janganlah kau tolak permohonanku, tetapi dengarkanlah dengan rela hati dan kabulkanlah. Amin.

Referensi

  1. ^ F. D. Wellem.1994, Kamus Sejarah Gereja. Jakarta: BPK Gunung Mulia. Hlm. 160.
  2. ^ a b c d Thomas Carson (ed). 2003, The New Catholic Encyclopedia, 2nd Edition. Washington DC: The Catholic University of America. Hlm. 484.
  3. ^ a b c d A. Heuken SJ. 1993, Ensiklopedi Gereja. Jakarta: Cipta Loka Caraka. Hlm. 149.