Sinar katode: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Penggantian teks otomatis (-katoda +katode) |
k Bot: Penggantian teks otomatis (-anoda +anode) |
||
| Baris 1: | Baris 1: | ||
'''Sinar katode''' (disebut pula '''pancaran elektron''') adalah arus [[elektron]] yang diamati di dalam [[tabung vakum]], yaitu tabung kaca hampa udara yang dilengkapi oleh paling sedikit dua [[elektroda]] logam yang diberi [[tegangan listrik]], [[katode]] atau elektroda negatif dan [[ |
'''Sinar katode''' (disebut pula '''pancaran elektron''') adalah arus [[elektron]] yang diamati di dalam [[tabung vakum]], yaitu tabung kaca hampa udara yang dilengkapi oleh paling sedikit dua [[elektroda]] logam yang diberi [[tegangan listrik]], [[katode]] atau elektroda negatif dan [[anode]] atau elektroda positif. Elektron pertama ditemukan sebagai komponen penyusun sinar katode. Pada 1897, fisikawan Inggris [[Joseph John Thomson]] menunjukkan bahwa sinar katode terdiri dari partikel bermuatan negatif yang belum pernah dikenal, yang kemudian dinamai ''elektron''. [[Tabung sinar katode]] menghasilkan gambar di dalam pesawat [[televisi]] dan monitor komputer terdahulu. |
||
== Referensi == |
== Referensi == |
||
Revisi per 17 Januari 2012 03.37
Sinar katode (disebut pula pancaran elektron) adalah arus elektron yang diamati di dalam tabung vakum, yaitu tabung kaca hampa udara yang dilengkapi oleh paling sedikit dua elektroda logam yang diberi tegangan listrik, katode atau elektroda negatif dan anode atau elektroda positif. Elektron pertama ditemukan sebagai komponen penyusun sinar katode. Pada 1897, fisikawan Inggris Joseph John Thomson menunjukkan bahwa sinar katode terdiri dari partikel bermuatan negatif yang belum pernah dikenal, yang kemudian dinamai elektron. Tabung sinar katode menghasilkan gambar di dalam pesawat televisi dan monitor komputer terdahulu.
Referensi
- Thomson, J. J. (Agustus 1901). "Benda yang lebih kecil daripada atom". The Popular Science Monthly (Bonnier Corp.): 323-335. Diakses pada 2009-06-21.