Lompat ke isi

Biometrik: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 2: Baris 2:


Untuk keperluan diagnostik dan pengobatan,studi biometrik diurai menjadi
Untuk keperluan diagnostik dan pengobatan,studi biometrik diurai menjadi

1. Bahan biometrik adalah bagian-bagian alat dari alat tubuh yang terlihat ataupun sensorik motorik tubuh manusia seperti: sidik jari, tulisan tangan, wajah, struktur rambut dan tulang, pigmentasi kulit, sklera mata, motorik dan sensorik jari, dan lain sebagainya
1. Bahan biometrik adalah bagian-bagian alat dari alat tubuh yang terlihat ataupun sensorik motorik tubuh manusia seperti: sidik jari, tulisan tangan, wajah, struktur rambut dan tulang, pigmentasi kulit, sklera mata, motorik dan sensorik jari, dan lain sebagainya


Baris 9: Baris 10:


pembacaannya bisa menggunakan indra-indra manusia atau peralatan teknologi. Saat ini bidang kesehatan dan psikologi telah mengembangkan berbagai studi seputar membaca kode biometrik, antara lain:
pembacaannya bisa menggunakan indra-indra manusia atau peralatan teknologi. Saat ini bidang kesehatan dan psikologi telah mengembangkan berbagai studi seputar membaca kode biometrik, antara lain:

1. Mengetahui struktur daya tahan tubuh (imuno) melalui lunula kuku ibu jari.
1. Mengetahui struktur daya tahan tubuh (imuno) melalui lunula kuku ibu jari.

2. Mengetahui struktur ikatan batin (emo) melalui sidik jari cleft 1 dan cleft 2
2. Mengetahui struktur ikatan batin (emo) melalui sidik jari cleft 1 dan cleft 2

3. Mengetahui struktur alur imunitas (visera) melalui sidik jari sekitar cleft 1
3. Mengetahui struktur alur imunitas (visera) melalui sidik jari sekitar cleft 1

4. Memahami struktur ritme sefalografi (rileksasi dan stress) melalui cleft kapiler telapak tangan (palmar)
4. Memahami struktur ritme sefalografi (rileksasi dan stress) melalui cleft kapiler telapak tangan (palmar)

5. Mengetahui pola pertum-buhan tulang (osteo) melalui lingkar ibu jari dan telunjuk
5. Mengetahui pola pertum-buhan tulang (osteo) melalui lingkar ibu jari dan telunjuk

6. Mengetahui kondisi paru-paru dan nafas (pulmonal) melalui ujung jari & kuku
6. Mengetahui kondisi paru-paru dan nafas (pulmonal) melalui ujung jari & kuku

7. Mengetahui kondisi ginjal dan kandung kemih dengan lekukan jari
7. Mengetahui kondisi ginjal dan kandung kemih dengan lekukan jari

8. Memahami pola pertumbuhan jaringan tubuh (plasmo) melalui grafologi lingkaran
8. Memahami pola pertumbuhan jaringan tubuh (plasmo) melalui grafologi lingkaran

9. Memahami pola interaksi sosial melalui grafologi sudut kemiringan.
9. Memahami pola interaksi sosial melalui grafologi sudut kemiringan.

10. Mengetahui potensi psiko-pat dan sosiopat serta struktur ekstra sensoric perception (ESP) melalui Sklera mata, dan lain sebagainya
10. Mengetahui potensi psiko-pat dan sosiopat serta struktur ekstra sensoric perception (ESP) melalui Sklera mata, dan lain sebagainya



Revisi per 11 Februari 2012 22.37

Biometrik (berasal dari bahasa Yunani bios yang artinya hidup dan metron yang artinya mengukur) adalah studi tentang metode untuk mengenali kesehatan atau kepribadian manusia berdasarkan satu atau lebih bagian anatomis ataupun fisiologis tubuh manusia yang memiliki keunikan personal.

Untuk keperluan diagnostik dan pengobatan,studi biometrik diurai menjadi

1. Bahan biometrik adalah bagian-bagian alat dari alat tubuh yang terlihat ataupun sensorik motorik tubuh manusia seperti: sidik jari, tulisan tangan, wajah, struktur rambut dan tulang, pigmentasi kulit, sklera mata, motorik dan sensorik jari, dan lain sebagainya

2. Kode biometrik adalah tanda-tanda spesifik atau unik pada bahan-bahan biometrik seperti garis-garis pada sidik jari, warna pada sklera mata, hambatan pada sensorik motorik dan lain sebagainya.

3. Pengindraan atau membaca kode biometrik adalah metode untuk mengenali atau menerjemahkan berbagai kode biometrik yang ada. teknik

pembacaannya bisa menggunakan indra-indra manusia atau peralatan teknologi. Saat ini bidang kesehatan dan psikologi telah mengembangkan berbagai studi seputar membaca kode biometrik, antara lain:

1. Mengetahui struktur daya tahan tubuh (imuno) melalui lunula kuku ibu jari.

2. Mengetahui struktur ikatan batin (emo) melalui sidik jari cleft 1 dan cleft 2

3. Mengetahui struktur alur imunitas (visera) melalui sidik jari sekitar cleft 1

4. Memahami struktur ritme sefalografi (rileksasi dan stress) melalui cleft kapiler telapak tangan (palmar)

5. Mengetahui pola pertum-buhan tulang (osteo) melalui lingkar ibu jari dan telunjuk

6. Mengetahui kondisi paru-paru dan nafas (pulmonal) melalui ujung jari & kuku

7. Mengetahui kondisi ginjal dan kandung kemih dengan lekukan jari

8. Memahami pola pertumbuhan jaringan tubuh (plasmo) melalui grafologi lingkaran

9. Memahami pola interaksi sosial melalui grafologi sudut kemiringan.

10. Mengetahui potensi psiko-pat dan sosiopat serta struktur ekstra sensoric perception (ESP) melalui Sklera mata, dan lain sebagainya

Dalam dunia teknologi informasi, biometrik relevan dengan teknologi yang digunakan utnuk menganalisa fisik dan kelakuan manusia untuk autentifikasi. Contohnya dalam pengenalan fisik manusia yaitu dengan pengenalan sidik jari, retina, iris, pola dari wajah (facial patterns), tanda tangan dan cara mengetik (typing patterns). Dengan suara adalah kombinasi dari dua yaitu pengenalan fisik dan kelakuannya.