Lompat ke isi

Peraturan gol tandang: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Farras (bicara | kontrib)
Menolak perubahan terakhir (oleh 180.246.22.1) dan mengembalikan revisi 5082385 oleh Luckas-bot
Baris 7: Baris 7:
|date =
|date =
|tim1 = [[Manchester United F.C.|Manchester United]] {{negara|Inggris}}
|tim1 = [[Manchester United F.C.|Manchester United]] {{negara|Inggris}}
|score = 1–2
|score = 0–1
|tim2 = {{negara|Indonesia}} [[Persatuan Sepak Bola Indonesia Jakarta|Persija Jakarta]]
|tim2 = {{negara|Indonesia}} [[Persija Jakarta]]
|stadium = [[Manchester]]
|stadium = [[Old Trafford]]
}}
}}


Baris 15: Baris 15:
{{footballbox
{{footballbox
|date=|referee=
|date=|referee=
|tim1 = [[Persatuan Sepak Bola Indonesia Jakarta|Persija Jakarta]] {{negara|Indonesia}}
|tim1 = [[Persija Jakarta]] {{negara|Indonesia}}
|skor = 0–1
|skor = 2–3
|tim2 = {{negara|Inggris}} [[Manchester United F.C.|Manchester United]]
|tim2 = {{negara|Inggris}} [[Manchester United F.C.|Manchester United]]
|stadion = [[Jakarta]]
|stadion = [[Gelora Bung Karno]]
}}
}}
Aggregat kedua tim menjadi seri, yaitu: 22. Jika peraturan gol tandang berlaku, maka dalam contoh kasus di atas, '''{{negara|Indonesia}} [[Persatuan Sepak Bola Indonesia Jakarta|Persija Jakarta]]''' berhak melaju ke babak selanjutnya, karena [[Persatuan Sepak Bola Indonesia Jakarta|Persija Jakarta]] berhasil mencetak satu gol saat tandang, sementara [[Manchester United F.C.|Manchester United]] tidak mencetak gol saat tandang.
Aggregat kedua tim menjadi seri, yaitu: 33. Jika peraturan gol tandang berlaku, maka dalam contoh kasus di atas, '''{{negara|Inggris}} [[Manchester United]]''' berhak melaju ke babak selanjutnya, karena [[Manchester United]] berhasil mencetak tiga gol saat tandang, sementara [[Persija Jakarta|Persija Jakarta]] hanya mencetak satu gol saat tandang.


{{sepak bola-stub}}
{{sepak bola-stub}}

Revisi per 14 Maret 2012 11.00

Peraturan gol tandang adalah suatu aturan khusus dalam turnamen sepak bola sistem gugur. Aturan ini berlaku jika terjadi seri pada gabungan hasil 2 pertandingan kandang dan tandang (gabungan hasil ini disebut agregat). Dalam keadaan ini tim yang maju ke babak berikutnya adalah tim yang lebih banyak mencetak gol di kandang lawan (tandang).

Contoh kasus

Contoh ini hanyalah rekayasa belaka, tidak ada maksud tertentu.
Leg Pertama


Manchester United Inggris 0–1 Indonesia Persija Jakarta
Leg Kedua


Persija Jakarta Indonesia 2–3 Inggris Manchester United

Aggregat kedua tim menjadi seri, yaitu: 3 – 3. Jika peraturan gol tandang berlaku, maka dalam contoh kasus di atas, Inggris Manchester United berhak melaju ke babak selanjutnya, karena Manchester United berhasil mencetak tiga gol saat tandang, sementara Persija Jakarta hanya mencetak satu gol saat tandang.