Matrilinealitas: Perbedaan antara revisi
k r2.6.4) (bot Mengubah: nl:Matrilineaire afstamming |
k r2.7.1) (bot Menambah: hi:मातृवंश |
||
Baris 29: | Baris 29: | ||
[[fi:Matrilineaarisuus]] |
[[fi:Matrilineaarisuus]] |
||
[[fr:Famille matrilinéaire]] |
[[fr:Famille matrilinéaire]] |
||
[[hi:मातृवंश]] |
|||
[[it:Matrilinearità]] |
[[it:Matrilinearità]] |
||
[[ja:母系制]] |
[[ja:母系制]] |
Revisi per 20 Maret 2012 06.38
Matrilineal adalah suatu adat masyarakat yang mengatur alur keturunan berasal dari pihak ibu. Kata ini seringkali disamakan dengan matriarkhat atau matriarkhi, meskipun pada dasarnya artinya berbeda. Matrilineal berasal dari dua kata, yaitu mater (bahasa Latin) yang berarti "ibu", dan linea (bahasa Latin) yang berarti "garis". Jadi, "matrilineal" berarti mengikuti "garis keturunan yang ditarik dari pihak ibu".
Sementara itu matriarkhat berasal dari dua kata yang lain, yaitu mater yang berarti "ibu" dan archein (bahasa Yunani) yang berarti "memerintah". Jadi, "matriarkhi" berarti "kekuasaan berada di tangan ibu atau pihak perempuan".
Penganut adat matrilineal adalah
- suku Indian di Apache Barat
- suku Navajo, sebagian besar suku Pueblo, suku Crow, dll. yang kesemuanya adalah penduduk asli Amerika Serikat
- suku Khasi di Meghalaya, India Timur Laut
- suku Nakhi di Provinsi Sichuan dan Yunnan, Tiongkok
- Beberapa suku kecil di kepulauan Asia Pasifik
- suku Minangkabau di Sumatra Barat
Lawan dari matrilineal adalah patrilineal yaitu suatu adat masyarakat yang menyatakan alur keturunan berasal dari pihak ayah. Penganut adat patrilineal di Indonesia sebagai contohnya adalah suku Batak, suku Rejang, dan suku Gayo.
Adat patrilineal lebih umum digunakan kelompok masyarakat dunia dibandingkan matrilineal yang lebih jarang penggunaannya.