Lompat ke isi

Wikipedia:Bak pasir: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Wika Dewanta (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Edpeny (bicara | kontrib)
Baris 18: Baris 18:
<br />
<br />


'''Seni Desain'''
===== asdfgadfgafg =====


Berbicara tentang seni


Seni dapat didefinisikan sebagai sesuatu yang cocok atau tidak, nyaman atau tidak nyaman, baik atau buruk, seni juga dapat menjadi sarana untuk menyampaikan rasa, cerita, imajinasi, kepribadian, atau pengalaman. Seni menjadi sarana mewujudkan imajinasi dan perasaan ke dalam bentuk nyata sebagai penampilan berestetika. Seni akan lebih menyenangkan jika diwujudkan melalui proses perancangan, penataan, pengolahan, atau pengaturan. Jutaan bahkan dalam jumlah tak terbatas jenis dan macam seni yang dipertunjukan dapat kita temui dalam hidup, seni suara, seni bentuk, seni gerakan, seni warna, seni rasa, atau seni-seni lainnya. Seni dapat menjadi sarana interaksi dengan lingkungan, berbagi pengalaman spiritual dengan banyak orang tanpa harus saling mengenal. Seni identik dengan keindahan, tapi sekarang gagasan "keindahan" itu sendiri menjadi sangat luas dan beragam. Seiring perkembangan zaman, anggapan "indah" cenderung mengubah arti bahwa seni tidak harus terlihat cantik. Sekarang arti seni adalah lebih kepada kejujuran emosional dan eksplorasi intelektual dari pengalaman yang datang dalam kehidupan dan fantasi. Kadang-kadang hanya sepintas sebagai tumpahan, percikan, atau spontanitas goresan seperti tanpa arti dan samar. Namun di balik itu semua sangatlah banyak cerita dan arti yang sangat menarik bagi kehidupan. Kita perlu tahu bahwa seni tidak pernah lepas dari kehidupan sehari-hari, sebagai manusia yang diciptakan beserta akal dan pikiran memiliki kemampuan lebih dari makhluk lain ciptaan-Nya, manusia merancang fungsi dan keindahan menjadi satu kombinasi yang menakjubkan, seperti kewajiban untuk menutupi sesuatu yang tabu dan juga sebagai bentuk budaya interaksi sosial, karena dengan begitu manusia dapat hidup beradab,saling menghormati, menghargai dan tentunya dapat membedakan manusia dari makhluk lain-NYA.
* tes


Kegiatan manusia yang berinteraksi satu sama lain, membuat hubungan, dan berbaur dengan tuntutan manusia lainnya, disini seni banyak terlibat di dalamnya. Seni dalam pergaulan, seni cara berpakaian dan seni dalam kegiatan lainnya. Perbedaan bagaimana manusia menggunakan emosional dan intelektual dalam komunitasnya, tidak langsung menempatkan manusia ke dalam status dan kelompok tertentu. Meskipun tidak dinyatakan secara lisan atau tertulis tapi ini sifat alamiah, dan ini terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Sebagai contoh sederhana "Seseorang yang menggunakan waktunya di depan cermin selama berjam-jam, mengatur dengan baik dan seindah mungkin dari kepala hingga kaki, menyesuaikan pakaian dengan make up dan lainnya serta pelengkap aksesoris, dengan tujuan menyenangkan diri sendiri, keluarga dan juga untuk terlihat lebih nyaman dan pantas dalam pergaulan masyarakat. Ini adalah persis sama dengan seorang seniman yang menuangkan imajinasi pada sebuah lukisannya. Satu-satunya perbedaan adalah media, tetapi sumber eksplorasi tetap sama. Konsistensi didalam cara hidup sehari-hari, tidak akan jauh berbeda dari proses terciptanya karya-karya seni, baik itu diwujudkan menjadi karya seni lukis, seni tari,seni suara, seni teater, atau karya-karya seni lainnya.
* test


Pada dasarnya seni adalah:


"...Kolektifitas Interaksi perjalanan spiritual manusia dengan alam semesta melalui media dan indera...."
<ref>jangan coba coba</ref>


http://www.edpeny.web.id

http://rumputstd.blogspot.com
agustianwahyudi <ref>atian</ref> jangan pernah anda menyuruh orang lain

A b c d e f g <ref>chy</ref> Kalo kamu yang nyruruh yo males yan

Repot <ref>chy</ref>



ada aja

Revisi per 11 April 2012 22.23

Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; referensi tanpa nama harus memiliki isi

TRANSMIGRASI

TRANSMIGRASI DI WILAYAH MERANGIN TAHUN 1982

KEMAJUAN PESERTA TRANSMIGRASI

[1]



Seni Desain

Berbicara tentang seni

    Seni dapat didefinisikan sebagai sesuatu yang cocok atau tidak, nyaman atau tidak nyaman, baik atau buruk, seni juga dapat menjadi sarana untuk menyampaikan rasa, cerita, imajinasi, kepribadian, atau pengalaman. Seni menjadi sarana mewujudkan imajinasi dan perasaan ke dalam bentuk nyata sebagai penampilan berestetika. Seni akan lebih menyenangkan jika diwujudkan melalui proses perancangan, penataan, pengolahan, atau pengaturan. Jutaan bahkan dalam jumlah tak terbatas jenis dan macam seni yang dipertunjukan dapat kita temui dalam hidup, seni suara, seni bentuk, seni gerakan, seni warna, seni rasa, atau seni-seni lainnya. Seni dapat menjadi sarana interaksi dengan lingkungan, berbagi pengalaman spiritual dengan banyak orang tanpa harus saling mengenal. Seni identik dengan keindahan, tapi sekarang gagasan "keindahan" itu sendiri menjadi sangat luas dan beragam. Seiring perkembangan zaman, anggapan "indah"   cenderung mengubah arti bahwa seni tidak harus terlihat cantik. Sekarang arti seni adalah lebih kepada kejujuran emosional dan eksplorasi intelektual dari pengalaman yang datang dalam kehidupan dan fantasi. Kadang-kadang hanya sepintas sebagai tumpahan, percikan, atau spontanitas goresan seperti tanpa arti dan samar. Namun di balik itu semua sangatlah banyak cerita dan arti yang sangat menarik bagi kehidupan. Kita perlu tahu bahwa seni tidak pernah lepas dari kehidupan sehari-hari, sebagai manusia yang diciptakan beserta akal dan pikiran memiliki kemampuan lebih dari makhluk lain ciptaan-Nya, manusia merancang fungsi dan keindahan menjadi satu kombinasi yang menakjubkan, seperti kewajiban untuk menutupi sesuatu yang tabu dan juga sebagai bentuk budaya interaksi sosial, karena dengan begitu manusia dapat hidup beradab,saling menghormati, menghargai dan tentunya dapat membedakan manusia dari makhluk lain-NYA.
      Kegiatan manusia yang berinteraksi satu sama lain, membuat hubungan, dan berbaur dengan tuntutan manusia lainnya, disini seni banyak terlibat di dalamnya. Seni dalam pergaulan, seni cara berpakaian dan seni dalam kegiatan lainnya. Perbedaan bagaimana manusia menggunakan emosional dan intelektual dalam komunitasnya, tidak langsung menempatkan manusia ke dalam status dan kelompok tertentu. Meskipun tidak dinyatakan secara lisan atau tertulis tapi ini sifat alamiah, dan ini terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Sebagai contoh sederhana "Seseorang yang menggunakan waktunya di depan cermin selama berjam-jam, mengatur dengan baik dan seindah mungkin dari kepala hingga kaki, menyesuaikan pakaian dengan make up dan lainnya serta pelengkap aksesoris, dengan tujuan menyenangkan diri sendiri, keluarga dan juga untuk terlihat lebih nyaman dan pantas dalam pergaulan masyarakat. Ini adalah persis sama dengan seorang seniman yang menuangkan imajinasi pada sebuah lukisannya. Satu-satunya perbedaan adalah media, tetapi sumber eksplorasi tetap sama. Konsistensi didalam cara hidup sehari-hari, tidak akan jauh berbeda dari proses terciptanya karya-karya seni, baik itu diwujudkan menjadi karya seni lukis, seni tari,seni suara, seni teater, atau karya-karya seni lainnya.

Pada dasarnya seni adalah:

"...Kolektifitas Interaksi perjalanan spiritual manusia dengan alam semesta melalui media dan indera...."

http://www.edpeny.web.id http://rumputstd.blogspot.com

  1. ^ sumpahtest