Atap logam: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
k {{rapikan}} |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{rapikan}} |
|||
== '''Genteng Metal''' == |
|||
⚫ | |||
---- |
|||
{{kembangkan|26 Januari 2007}} |
|||
⚫ | |||
Bahan galvanis cenderung mudah berkarat dan tidak elastis, sehingga tidak baik untuk dijadikan bahan genteng metal. |
Bahan galvanis cenderung mudah berkarat dan tidak elastis, sehingga tidak baik untuk dijadikan bahan genteng metal. |
||
Baris 10: | Baris 6: | ||
Karena ringan maka tidak membebani atap, juga memiliki warna-warna indah yang tidak mungkin dimiliki genteng beton atau yang lainnya. |
Karena ringan maka tidak membebani atap, juga memiliki warna-warna indah yang tidak mungkin dimiliki genteng beton atau yang lainnya. |
||
== Tipe-tipe genteng metal == |
== Tipe-tipe genteng metal == |
||
---- |
|||
* Galvanis - Kuat, murah dan biasa digunakan untuk bahan genteng metal tradisional. Sudah mulai ditinggalkan pengunaannya dan digantikan dengan Zincalume |
* Galvanis - Kuat, murah dan biasa digunakan untuk bahan genteng metal tradisional. Sudah mulai ditinggalkan pengunaannya dan digantikan dengan Zincalume |
||
* Alumunium - Walaupun tahan karat, tetapi alumunium memiliki kelemahan yaitu harga yang sangat mahal, sehingga tidak cocok untuk dijadikan bahan baku genteng metal. |
* Alumunium - Walaupun tahan karat, tetapi alumunium memiliki kelemahan yaitu harga yang sangat mahal, sehingga tidak cocok untuk dijadikan bahan baku genteng metal. |
||
* Zincalume - Inovasi terbaru dari Bluescope Steel Australia setelah melakukan penilitian selama 15 tahun lebih, Zincalume adalah campuran dari Seng dan Alumunium |
* Zincalume - Inovasi terbaru dari Bluescope Steel Australia setelah melakukan penilitian selama 15 tahun lebih, Zincalume adalah campuran dari Seng dan Alumunium |
||
⚫ | |||
== |
|||
⚫ | |||
---- |
|||
Di Indonesia ada 54 produsen yang pernah atau masih memproduksi genteng metal. Seperti PT. Timur Mas Abadi dengan Rainbow roof dan PT. Tatalogam Lestari dengan Multi Roof, Sakura Roof dan banyak lagi. |
Di Indonesia ada 54 produsen yang pernah atau masih memproduksi genteng metal. Seperti PT. Timur Mas Abadi dengan Rainbow roof dan PT. Tatalogam Lestari dengan Multi Roof, Sakura Roof dan banyak lagi. |
||
Saat ini PT. Tatalogam Lestari adalah pemilik standard ISO9002 dan market leader di Indonesia untuk genteng metal. |
|||
Kunjungi pula website www.multiroof.com |
Revisi per 26 Januari 2007 15.44
artikel ini perlu dirapikan agar memenuhi standar Wikipedia. |
Genteng metal adalah genteng yang umumnya dibuat dari bahan metal. Digunakan untuk mengatapi perumahan atau sebuah bangunan.
Bahan galvanis cenderung mudah berkarat dan tidak elastis, sehingga tidak baik untuk dijadikan bahan genteng metal. Kelebihan dari genteng metal dibanding genteng beton dan yang lainnya adalah sangat ringan, beratnya hanya 1/10 dari genteng beton. Sangat cocok digunakan di daerah rawan gempa atau yang memiliki tanah gambut (Kalimantan, Sumatera).
Karena ringan maka tidak membebani atap, juga memiliki warna-warna indah yang tidak mungkin dimiliki genteng beton atau yang lainnya.
Tipe-tipe genteng metal
- Galvanis - Kuat, murah dan biasa digunakan untuk bahan genteng metal tradisional. Sudah mulai ditinggalkan pengunaannya dan digantikan dengan Zincalume
- Alumunium - Walaupun tahan karat, tetapi alumunium memiliki kelemahan yaitu harga yang sangat mahal, sehingga tidak cocok untuk dijadikan bahan baku genteng metal.
- Zincalume - Inovasi terbaru dari Bluescope Steel Australia setelah melakukan penilitian selama 15 tahun lebih, Zincalume adalah campuran dari Seng dan Alumunium
Produsen-produsen Genteng metal di Indonesia
Di Indonesia ada 54 produsen yang pernah atau masih memproduksi genteng metal. Seperti PT. Timur Mas Abadi dengan Rainbow roof dan PT. Tatalogam Lestari dengan Multi Roof, Sakura Roof dan banyak lagi.