Lompat ke isi

Saud dari Arab Saudi: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Thijs!bot (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1: Baris 1:
'''Saud ibn ’Abd al ’Aziz Al Sa’ud''' ([[12 Januari]] [[1902]] - [[23 Februari]] [[1969]]) ialah [[Raja Arab Saudi|Raja]] [[Arab Saudi]] dari tahun [[1953]] sampai [[2 November]] [[1964]].
'''Saud ibn ’Abd al ’Aziz Al Su’ud''' ([[12 Januari]] [[1902]] - [[23 Februari]] [[1969]]) ialah [[Raja Arab Saudi|Raja]] [[Arab Saudi]] dari tahun [[1953]] sampai [[2 November]] [[1964]].


Ia adalah anak sulung Raja [[Ibnu Saud]]. Ia kemudian dilantik menjadi putera mahkota pada [[11 Mei]] [[1933]] dan ditabalkan menjadi raja setelah mangkatnya ayahnya pada tahun [[1953]]. Semasa pemerintahannya banyak kantor pemerintahan didirikan di samping pendirian [[Universitas Raja Saud]] di [[Riyadh]].
Ia adalah anak sulung Raja [[Ibnu Saud]]. Ia kemudian dilantik menjadi putera mahkota pada [[11 Mei]] [[1933]] dan ditabalkan menjadi raja setelah mangkatnya ayahnya pada tahun [[1953]]. Semasa pemerintahannya banyak kantor pemerintahan didirikan di samping pendirian [[Universitas Raja Su'ud]] di [[Riyadh]].


Sepanjang pemerintahannya banyak ketidakpuasan disuarakan oleh anggota keluarganya sendiri. Seperti ayahandanya, ia mempunyai banyak anak lebih kurang 30 orang. Raja Saud memberi anak-anaknya kekuasaan yang tinggi di samping melantik mereka ke posisi-posisi yang penting di dalam kerajaan. Hal ini menyebabkan adik-adiknya terutama adik-adik tirinya merasa tidak puas. Mereka melihat anak-anak Raja Saud tidak mempunyai cukup pengalaman dalam memerintah negara di samping khawatir yang Raja Saud mungkin melantik anaknya untuk menggantikannya setelah ini. Raja Saud gemar membelanjakan uang negara demi kepentingan pribadi dan keluarganya. Ia juga membuat kekisruhan politik yang antaranya dikaitkan dengan percobaan pembunuhan [[Gamal Abdel Nasser]], Presiden [[Mesir]] ketika itu. Dia juga diketahui dengan sikapnya yang suka minum [[arak]] yang nyata-nyata merupakan perkara yang dilarang dalam [[Islam]].
Sepanjang pemerintahannya banyak ketidakpuasan disuarakan oleh anggota keluarganya sendiri. Seperti ayahandanya, ia mempunyai banyak anak lebih kurang 30 orang. Raja Saud memberi anak-anaknya kekuasaan yang tinggi di samping melantik mereka ke posisi-posisi yang penting di dalam kerajaan. Hal ini menyebabkan adik-adiknya terutama adik-adik tirinya merasa tidak puas. Mereka melihat anak-anak Raja Su'ud tidak mempunyai cukup pengalaman dalam memerintah negara di samping khawatir Raja Su'ud mungkin melantik anaknya untuk menggantikannya setelah ini. Raja Su'ud gemar membelanjakan uang negara demi kepentingan pribadi dan keluarganya. Ia juga membuat kekisruhan politik yang antaranya dikaitkan dengan percobaan pembunuhan [[Gamal Abdel Nasser]], Presiden [[Mesir]] ketika itu. Dia juga diketahui dengan sikapnya yang suka minum [[arak]] yang nyata-nyata merupakan perkara yang dilarang dalam [[Islam]].


Sebuah perebutan kekuasaan oleh keluarganya sendiri terjadi pada tahun [[1964]] dengan disokong oleh golongan [[ulama]]. Walaupun [[Muhammad bin Abdul Aziz Al Saud]] merupakan pewaris tahta yang paling layak namun dia enggan menerimanya dan sebaliknya menyokong pengangkatan adik tirinya yaitu [[Faisal bin Abdul Aziz Al Saud]] sebagai raja. Raja Saud kemudian ke [[Jenewa]], [[Swiss]] setelah diusir keluar dari [[Arab Saudi]]. Pada tahun [[1966]], Raja Saud telah dijemput oleh Presiden [[Gamal Abdel Nasser]] untuk tinggal di [[Mesir]]. Ia meninggal dunia di [[Athena]], [[Yunani]] pada tahun [[1969]].
Sebuah perebutan kekuasaan oleh keluarganya sendiri terjadi pada tahun [[1964]] dengan disokong oleh golongan [[ulama]]. Walaupun [[Muhammad bin Abdul Aziz Al Su'ud]] merupakan pewaris tahta yang paling layak namun dia enggan menerimanya dan sebaliknya menyokong pengangkatan adik tirinya yaitu [[Faishal bin Abdul Aziz Al Su'ud]] sebagai raja. Raja Su'ud kemudian ke [[Jenewa]], [[Swiss]] setelah diusir keluar dari [[Arab Saudi]]. Pada tahun [[1966]], Raja Su'ud telah dijemput oleh Presiden [[Gamal Abdel Nasser]] untuk tinggal di [[Mesir]]. Ia meninggal dunia di [[Athena]], [[Yunani]] pada tahun [[1969]].


==Pranala luar==
==Pranala luar==

Revisi per 2 Februari 2007 14.41

Saud ibn ’Abd al ’Aziz Al Su’ud (12 Januari 1902 - 23 Februari 1969) ialah Raja Arab Saudi dari tahun 1953 sampai 2 November 1964.

Ia adalah anak sulung Raja Ibnu Saud. Ia kemudian dilantik menjadi putera mahkota pada 11 Mei 1933 dan ditabalkan menjadi raja setelah mangkatnya ayahnya pada tahun 1953. Semasa pemerintahannya banyak kantor pemerintahan didirikan di samping pendirian Universitas Raja Su'ud di Riyadh.

Sepanjang pemerintahannya banyak ketidakpuasan disuarakan oleh anggota keluarganya sendiri. Seperti ayahandanya, ia mempunyai banyak anak lebih kurang 30 orang. Raja Saud memberi anak-anaknya kekuasaan yang tinggi di samping melantik mereka ke posisi-posisi yang penting di dalam kerajaan. Hal ini menyebabkan adik-adiknya terutama adik-adik tirinya merasa tidak puas. Mereka melihat anak-anak Raja Su'ud tidak mempunyai cukup pengalaman dalam memerintah negara di samping khawatir Raja Su'ud mungkin melantik anaknya untuk menggantikannya setelah ini. Raja Su'ud gemar membelanjakan uang negara demi kepentingan pribadi dan keluarganya. Ia juga membuat kekisruhan politik yang antaranya dikaitkan dengan percobaan pembunuhan Gamal Abdel Nasser, Presiden Mesir ketika itu. Dia juga diketahui dengan sikapnya yang suka minum arak yang nyata-nyata merupakan perkara yang dilarang dalam Islam.

Sebuah perebutan kekuasaan oleh keluarganya sendiri terjadi pada tahun 1964 dengan disokong oleh golongan ulama. Walaupun Muhammad bin Abdul Aziz Al Su'ud merupakan pewaris tahta yang paling layak namun dia enggan menerimanya dan sebaliknya menyokong pengangkatan adik tirinya yaitu Faishal bin Abdul Aziz Al Su'ud sebagai raja. Raja Su'ud kemudian ke Jenewa, Swiss setelah diusir keluar dari Arab Saudi. Pada tahun 1966, Raja Su'ud telah dijemput oleh Presiden Gamal Abdel Nasser untuk tinggal di Mesir. Ia meninggal dunia di Athena, Yunani pada tahun 1969.

Pranala luar


Didahului oleh:
Ibn Saud
Raja Arab Saudi
1953–1964
Diteruskan oleh:
Faisal