Lompat ke isi

Logam: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Thijs!bot (bicara | kontrib)
k robot Adding: jbo:jinme
Arupako (bicara | kontrib)
tambah templat tabel periodik
Baris 6: Baris 6:


Dalam bidang [[astronomi]], istilah logam seringkali dipakai untuk menyebut semua [[unsur]] yang lebih berat daripada [[helium]].
Dalam bidang [[astronomi]], istilah logam seringkali dipakai untuk menyebut semua [[unsur]] yang lebih berat daripada [[helium]].

{{clr}}


{{PeriodicTablesFooter}}
{{PeriodicTablesFooter}}


{{Tabel periodik unsur kimia}}
{{kimia-stub}}

[[Kategori:Unsur kimia]]
[[Category:Logam| ]]
[[Category:Logam| ]]
[[Category:Tabel periodik]]
[[Category:Tabel periodik]]

Revisi per 14 Februari 2007 05.40

Dalam kimia, sebuah logam (bahasa Yunani: Metallon) adalah sebuah unsur kimia yang siap membentuk ion (kation) dan memiliki ikatan logam, dan kadangkala dikatakan bahwa ia mirip dengan kation di awan elektron. Metal adalah salah satu dari tiga kelompok unsur yang dibedakan oleh properti ionisasi dan ikatan, bersama dengan metaloid dan nonlogam. Dalam tabel periodik, garis diagonal digambar dari boron (B) ke polonium (Po) membedakan logam dari nonlogam. Unsur dalam garis ini adalah metaloid, kadangkala disebut semi-logam; unsur di kiri bawah adalah logam; unsur ke kanan atas adalah nonlogam.

Nonlogam lebih banyak terdapat di alam daripada logam, tetapi logam banyak terdapat dalam tabel periodik. Beberapa logam terkenal adalah aluminium, tembaga, emas, besi, timah, perak, titanium, uranium, dan zink.

Alotrop logam cenderung mengkilap, lembek, dan konduktor yang baik, sementara nonlogam biasanya rapuh (untuk nonlogam padat), tidak mengkilap, dan insulator.

Dalam bidang astronomi, istilah logam seringkali dipakai untuk menyebut semua unsur yang lebih berat daripada helium.