Lompat ke isi

Kombi, Kombi, Minahasa: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
TjBot (bicara | kontrib)
k Bot menambahkan: kode pos
Yanu Tri (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1: Baris 1:
{{wikifisasi}}
{{rapikan}}
{{rapikan}}
{{Desa
{{Desa
Baris 15: Baris 14:
}}
}}


'''Kombi''' adalah sebuah nama [[desa]] di wilayah [[Kombi, Minahasa|kecamatan Kombi]], [[kabupaten Minahasa]], Provinsi [[Sulawesi Utara]], sebelah utara berbatasan dengan [[Kolongan, Kombi, Minahasa|Desa Kolongan]] sebelah timur berbatasan dengan [[Sawangan, Kombi, Minahasa|Desa Sawangan]], sebelah selatan dengan [[Ranowangko Dua, Kombi, Minahasa|Desa Ranowangko Dua]], [[Kayu Besi, Kombi, Minahasa|Desa Kayu Besi]], dan [[Seretan, Lembean Timur, Minahasa|Desa Seretan]] [[Lembean Timur, Minahasa|Kecamatan Lembean Timur]], sebelah barat dengan [[Ranomerut, Eris, Minahasa|Desa Ranomerut]] dan [[Toliang Oki, Eris, Minahasa|Desa Toliang Oki]] [[Eris, Minahasa|Kecamatan Eris]].
'''Kombi''' adalah sebuah nama [[desa]] di wilayah [[Kombi, Minahasa|kecamatan Kombi]], [[kabupaten Minahasa]], Provinsi [[Sulawesi Utara]], Indonesia.
|kode pos =95684


== Latar Belakang ==
Kombi suatu kawasan pemukiman dan pertanian yang terletak sebelah timur pegunungan Lembean Tanah Malesung (Sekarang Minahasa, arah ke timur dari Kota Tondano (Ibu Kota Kabupaten Minahasa Induk), atau arah ke selatan dari Kota Kema (Minahasa Utara.


Kata kombi diambil dari istilah nama sejenis siput sungai: kolombi'(kolobi) yang ditemukan pada lokasi pecanangan pemukiman kampung Kombi sekitar tahun 1830 di tepi sungai yang mengalir dari pegunungan Lembean (selanjunya disebut Sungai Kombi). Wanua (kampung Kombi), didirikan sebagai tempat pemukiman baru yang penduduknya berasal dari arah pantai Raker (sebelah timur desa Sawangan Kombi saat ini), karena alasan tertentu pindah ke lokasi baru (tepatnya jalan Liningaan Kombi saat ini), sedangkan pemukiman disebelah barat sebagai pemukiman baru bagi penduduk yang berasal dari kampung Sesolongen (sebelah desa Rerer), kemudian menetap di Kombi arah barat yang saat ini disebut Sesologen yang pada waktu itu masih berstatus desa/kampung yang berdiri sendiri, terpisah dengan kampung Kombi. Kemudian dengan alsan efisiensi dan kesatuan digabung menjadi satu dengan sebutan Negeri Kombi (lihat sejarah Negeri Kombi dan pasasti peringatan 100 tahun Negeri Kombi Tahun 1933).
Kata kombi diambil dari istilah nama sejenis siput sungai yaitu kolombi (kolobi) yang ditemukan pada lokasi pecanangan pemukiman kampung Kombi sekitar tahun [[1830]] di tepi [[sungai]] yang mengalir dari pegunungan Lembean yang selanjutnya itu disebut Sungai Kombi.
Wanua (kampung Kombi), didirikan sebagai tempat pemukiman baru yang penduduknya berasal dari arah pantai Raker (sebelah timur desa Sawangan Kombi saat ini), karena alasan tertentu pindah ke lokasi baru (tepatnya jalan Liningaan Kombi saat ini), sedangkan pemukiman disebelah barat sebagai pemukiman baru bagi penduduk yang berasal dari kampung Sesolongen (sebelah desa Rerer), kemudian menetap di Kombi arah barat yang saat ini disebut Sesologen yang pada waktu itu masih berstatus desa/kampung yang berdiri sendiri, terpisah dengan kampung Kombi. Kemudian dengan alsan efisiensi dan kesatuan digabung menjadi satu dengan sebutan Negeri Kombi (lihat sejarah Negeri Kombi dan pasasti peringatan 100 tahun Negeri Kombi Tahun 1933).


Nama Kombi saat ini digunakan sebagai nama Kecamatan sebagai Kecamatan hasil pemekaran dari Kecamatan Eris sejak tahun 1962, di samping sebagai nama desa di dalam wilayah Kecamatan Kombi. Posisi Kombi berada pada titik sentral dari arah Kota Tondano ke Kota Kema,atau dari Desa Tulap ke Desa Rerer dan Makalisung Kecamatan Kombi.
Nama Kombi saat ini digunakan sebagai nama Kecamatan sebagai Kecamatan hasil pemekaran dari Kecamatan Eris sejak tahun 1962, di samping sebagai nama desa di dalam wilayah Kecamatan Kombi. Posisi Kombi berada pada titik sentral dari arah Kota Tondano ke Kota Kema,atau dari Desa Tulap ke Desa Rerer dan Makalisung Kecamatan Kombi.

== Geografi ==

=== Batas Wilayah ===
* Utara berbatasan dengan [[Kolongan, Kombi, Minahasa|Desa Kolongan]]
* Timur berbatasan dengan [[Sawangan, Kombi, Minahasa|Desa Sawangan]]
* Selatan dengan [[Ranowangko Dua, Kombi, Minahasa|Desa Ranowangko Dua]], [[Kayu Besi, Kombi, Minahasa|Desa Kayu Besi]], dan [[Seretan, Lembean Timur, Minahasa|Desa Seretan]] [[Lembean Timur, Minahasa|Kecamatan Lembean Timur]],
* Barat dengan [[Ranomerut, Eris, Minahasa|Desa Ranomerut]] dan [[Toliang Oki, Eris, Minahasa|Desa Toliang Oki]] [[Eris, Minahasa|Kecamatan Eris]].

Kombi suatu kawasan pemukiman dan pertanian yang terletak sebelah timur pegunungan Lembean Tanah Malesung

== Sarana Prasaran ==


Sejak Tahun 1958 sudah memiliki sekolah tingkat lanjutan pertama yaitu SMP Kristen Bersubsidi Kombi, kemudian diganti nama menjadi SMP Kristen Berbantuan Kombi sampai tahun 1976 berubah status menjadi SMP Negeri (Filial SMPN Tandengan) dan keudian ditunggalkan menjadi SMP Negeri Kombi.
Sejak Tahun 1958 sudah memiliki sekolah tingkat lanjutan pertama yaitu SMP Kristen Bersubsidi Kombi, kemudian diganti nama menjadi SMP Kristen Berbantuan Kombi sampai tahun 1976 berubah status menjadi SMP Negeri (Filial SMPN Tandengan) dan keudian ditunggalkan menjadi SMP Negeri Kombi.


Desa Kombi saat ini dipimpin oleh Hukum Tua Royke Mukuan.
Desa Kombi saat ini dipimpin oleh Hukum Tua Royke Mukuan.

== Ekonomi ==


Kecamatan Kombi pernah termasyur dengan peringkat salah satu produsen cengkeh terbesar di Minahasa, bahkan untuk ukuran Propinsi Sulawesi Utara.
Kecamatan Kombi pernah termasyur dengan peringkat salah satu produsen cengkeh terbesar di Minahasa, bahkan untuk ukuran Propinsi Sulawesi Utara.

Revisi per 6 Agustus 2012 17.00

Kombi
Negara Indonesia
ProvinsiSulawesi Utara
KabupatenMinahasa
KecamatanKombi
Kode pos
95684
Kode Kemendagri71.02.04.2005 Edit nilai pada Wikidata
Jumlah penduduk2100 Jiwa


Kombi adalah sebuah nama desa di wilayah kecamatan Kombi, kabupaten Minahasa, Provinsi Sulawesi Utara, Indonesia.

Latar Belakang

Kata kombi diambil dari istilah nama sejenis siput sungai yaitu kolombi (kolobi) yang ditemukan pada lokasi pecanangan pemukiman kampung Kombi sekitar tahun 1830 di tepi sungai yang mengalir dari pegunungan Lembean yang selanjutnya itu disebut Sungai Kombi.

Wanua (kampung Kombi), didirikan sebagai tempat pemukiman baru yang penduduknya berasal dari arah pantai Raker (sebelah timur desa Sawangan Kombi saat ini), karena alasan tertentu pindah ke lokasi baru (tepatnya jalan Liningaan Kombi saat ini), sedangkan pemukiman disebelah barat sebagai pemukiman baru bagi penduduk yang berasal dari kampung Sesolongen (sebelah desa Rerer), kemudian menetap di Kombi arah barat yang saat ini disebut Sesologen yang pada waktu itu masih berstatus desa/kampung yang berdiri sendiri, terpisah dengan kampung Kombi. Kemudian dengan alsan efisiensi dan kesatuan digabung menjadi satu dengan sebutan Negeri Kombi (lihat sejarah Negeri Kombi dan pasasti peringatan 100 tahun Negeri Kombi Tahun 1933).

Nama Kombi saat ini digunakan sebagai nama Kecamatan sebagai Kecamatan hasil pemekaran dari Kecamatan Eris sejak tahun 1962, di samping sebagai nama desa di dalam wilayah Kecamatan Kombi. Posisi Kombi berada pada titik sentral dari arah Kota Tondano ke Kota Kema,atau dari Desa Tulap ke Desa Rerer dan Makalisung Kecamatan Kombi.

Geografi

Batas Wilayah

Kombi suatu kawasan pemukiman dan pertanian yang terletak sebelah timur pegunungan Lembean Tanah Malesung

Sarana Prasaran

Sejak Tahun 1958 sudah memiliki sekolah tingkat lanjutan pertama yaitu SMP Kristen Bersubsidi Kombi, kemudian diganti nama menjadi SMP Kristen Berbantuan Kombi sampai tahun 1976 berubah status menjadi SMP Negeri (Filial SMPN Tandengan) dan keudian ditunggalkan menjadi SMP Negeri Kombi.

Desa Kombi saat ini dipimpin oleh Hukum Tua Royke Mukuan.

Ekonomi

Kecamatan Kombi pernah termasyur dengan peringkat salah satu produsen cengkeh terbesar di Minahasa, bahkan untuk ukuran Propinsi Sulawesi Utara.

Referensi

  • Hendrik Mezak Meray, SH, MH -- Putera Daerah Kombi -- Dosen Fakultas Hukum Universitas Pelita Harapan Lippo Karawaci Tangerang -- saat ini peserta Program Doktor Pascasarjana UPH.