Lompat ke isi

Gula-Gula: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
YANSEN H (bicara | kontrib)
YANSEN H (bicara | kontrib)
Baris 39: Baris 39:


== Kolaborasi dengan Media Cetak ==
== Kolaborasi dengan Media Cetak ==
Resep Gula-gula ditampilkan di Tabloid [[Wanita Indonesia]].
* [[Wanita Indonesia]] (6 Agustus 2005 - sekarang)


== Penyebutan Bahan dan Cara Membuat ==
== Penyebutan Bahan dan Cara Membuat ==

Revisi per 3 September 2012 02.42

Gula-Gula
PresenterBara Pattiradjawane (6 Agustus 2005-1 Januari 2011, 1 Oktober 2011-sekarang)
Billy Kalangi (8 Januari-24 September 2011)
Negara asalIndonesia Indonesia
Jmlh. episode357 (hingga 9 Juni 2012)
Produksi
Durasi30 menit
Rilis asli
JaringanTrans TV
Rilis6 Agustus 2005 –
sekarang

Gula-gula adalah sebuah program kuliner yang ditayangkan di Trans TV sejak 6 Agustus 2005. Program ini memberikan informasi mengenai bagaimana membuat beraneka jenis makanan penutup yang lezat. Program acara memasak yang lebih mengedepankan berbagai produk masakan jenis cake, pastry atau dessert ini dipandu oleh seorang koki handal, Chef Bara Pattiradjawane. Di sini, Anda akan mendapatkan bermacam-macam informasi dan tips untuk membuat makanan yang akan menjadi favorit Anda dan keluarg

Awal Akhir Jadwal Tayang
6 Agustus 2005 3 Maret 2012 Sabtu, 08:00-08:30 WIB
10 Maret 2012 9 Juni 2012 Sabtu, 07:30-08:00 WIB

Sejarah

Sajian Makanan dan Minuman

Pada awal penayangannya Gula-gula hanya menyajikan kue, pastry, dan dessert saja. Lalu pada 3 November 2007 Gula-gula tidak hanya menyajikan kue, pastry, dan dessert, namun juga masakan. Meski demikian, kadang-kadang Gula-gula menyajikan minuman.

Adapun makanan dan minuman yang disajikan adalah makanan dan minuman dari dalam dan luar negeri.

Pergantian Host

Sebenarnya, acara Gula-gula dibawakan oleh Bara Pattiradjawane. Namun pada 8 Januari sampai dengan 24 September 2011, acara Gula-gula yang biasanya dibawakan oleh Bara Pattiradjawane host-nya digantikan oleh Billy Kalangi[1]. Lalu pada 1 Oktober 2011, acara ini kembali dibawakan oleh Bara Pattiradjawane.

Kontroversi

Pada 16 Juni 2012 hingga batas waktu yang belum ditentukan, acara Gula-gula dihentikan sementara dan digantikan menjadi Semangat Pagi yang biasanya ditayangkan di Trans TV setiap Senin - Jumat pukul 08.30 WIB. Hal ini terjadi dikarenakan pada tanggal 11 Juni - 13 Juli 2012 Trans TV pada pukul 07.30 WIB menayangkan Sinema Spesial Liburan, dan oleh karena itu program Semangat Pagi pindah ke setiap hari Sabtu pukul 07.30 WIB mulai tanggal 16 Juni hingga 14 Juli 2012. Program Semangat Pagi resmi dihentikan pada Ramadhan 2012. Meski demikian, namun kemudian acara ini ternyata tetap dihentikan dan digantikan menjadi Wisata Kuliner yang biasanya ditayangkan pukul 16.00 WIB. Hal ini terjadi dikarenakan pada Ramadhan 2012 program Wisata Kuliner pindah ke setiap Sabtu pukul 07.30 WIB, dan oleh karena itu selama Ramadhan 2012 program Gula-gula tetap dihentikan.

Kolaborasi dengan Media Cetak

Penyebutan Bahan dan Cara Membuat

Penyebutan Bahan

Sama seperti acara kuliner lainnya, Gula-gula selalu menyebutkan bahan yang ada dalam setiap resep secara tertulis di sudut kiri bawah layar kaca. Namun sejak 8 Januari 2011, penyebutan ini ditiadakan.

Penyebutan Ulang Bahan dan Cara Membuat

Sama seperti program Santapan Nusantara, pada awalnya Gula-gula selalu menayangkan ulang bahan dan cara membuat pada akhir pembuatan resep. Namun sejak 3 November 2007, penyebutan ini ditiadakan.

Trivia

  • Mulai 3 November 2007, Gula-gula tampil dengan wajah baru dan tidak hanya menyajikan resep kue dan dessert, namun juga masakan. Namun tidak ada penayangan ulang bahan dan cara membuat di akhir pembuatan resep.
  • Sejak Bara Pattiradjawane selaku pembawa acara Gula-gula digantikan oleh Billy Kalangi, Gula-gula tampil dengan wajah yang lebih baru, namun tanpa penyebutan bahan dalam resep secara tertulis.
  • Tidak ada penayangan Gula-Gula pada tanggal 31 Desember 2011 - sekarang.
  • Gula-gula dihentikan sementara pada tanggal 16 Juni 2012.

Referensi

Lihat Pula

Pranala luar