Genta Raja Seongdeok: Perbedaan antara revisi

← Revisi sebelumnya Revisi selanjutnya →

Konten dihapus Konten ditambahkan

Sebaris

Revisi per 18 November 2012 12.04

Genta Raja Seongdeok (성덕대왕 신종) adalah sebuah genta perunggu raksasa yang terdapat di Gyeongju, Korea Selatan.^[1]^[2] Dinamakan juga Genta Suci Raja Seongdeok, dibuat atas perintah Raja Gyeongdeok, raja ke-35 dari kerajaan Silla sebagai bentuk bakti terhadap ayahnya, Raja Seongdeok. Raja Gyeongdeok wafat sebelum pembuatan genta diselesaikan dan dilanjutkan oleh Raja Hyegong sampai selesai tahun 771.^[2]

Keunikan

Sampai kini, benda ini merupakan genta terbesar di Korea. Untuk membuatnya, diperkirakan memerlukan 27 ton perunggu. Namun, teknik pembuatannya masih menjadi misteri oleh para ilmuwan masa kini.^[2] Genta berukuran sama dapat dibuat tanpa kesulitan, namun dengan harus bantuan tanur tinggi dan perlengkapan moderen.

Genta dengan tinggi 3,75 meter dan berat hampir 19 ton ini digantungkan melalui tangkai besi yang berdiameter 8,5 cm. Pada tahun 1975, saat dipindahkan dari lokasi sebelumnya (Kuil Bongdeok) ke Museum Nasional Gyeongju, sebuah upaya dilakukan untuk mengganti tangkai yang sudah tua dengan yang baru. Namun menjadi cukup sulit, karena cincin di dalam tangkai untuk menggantung hanya berdiameter 9 cm.

Berdasarkan teori, tangkai tersebut setidaknya harus berdiameter 15 cm untuk dapat menahan berat genta. Analisis ini menunjukkan keterampilan tinggi orang Silla yang tak bisa dipahami. Mereka diduga menempa banyak lapisan aloi metal berukuran tipis menjadi massa padat berbentuk silinder untuk membuatnya menjadi kuat. Tangkai asli dikembalikan dan masih bertahan untuk menggantung genta sampai kini.

Pranala luar

(Inggris)Sacred Bell of King Songdok-wang
(Inggris)History and Legend of Emille Bell

Referensi

^ Emille bell, parandeul. Access date: 7 April 2011
^ ^a ^b ^c Fifty Wonders of Korea, Volume 1 - Culture and Art (PDF) (edisi ke-1). Korean Spirit & Culture Promotion Project. 2007. hlm. 82–87.

Artikel bertopik alat ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

[1] Emille bell, parandeul. Access date: 7 April 2011

[gentasongdok-2] Fifty Wonders of Korea, Volume 1 - Culture and Art (PDF) (edisi ke-1). Korean Spirit & Culture Promotion Project. 2007. hlm. 82–87.

[1]

[2]

@@ Baris 9: / Baris 9: @@
 | edition= 1
 | url=http://www.koreanhero.net/fiftywonders/FiftyWonders_English.pdf
-| pages=82-87}}</ref> Dinamakan juga '''Genta Suci Raja Seongdeok''', dibuat atas perintah [[Gyeongdeok dari Silla|Raja Gyeongdeok]], raja ke-35 dari kerajaan [[Silla]] sebagai bentuk bakti terhadap ayahnya, [[Seongdeok dari Silla|Raja Seongdeok]].<ref name="gentasongdok"/> Raja Gyeongdeok wafat sebelum pembuatan genta diselesaikan dan dilanjutkan oleh [[Hyegong dari Silla|Raja Hyegong]] sampai selesai tahun 771.<ref name="gentasongdok"/>
+| pages=82-87}}</ref> Dinamakan juga '''Genta Suci Raja Seongdeok''', dibuat atas perintah [[Gyeongdeok dari Silla|Raja Gyeongdeok]], raja ke-35 dari kerajaan [[Silla]] sebagai bentuk bakti terhadap ayahnya, [[Seongdeok dari Silla|Raja Seongdeok]]. Raja Gyeongdeok wafat sebelum pembuatan genta diselesaikan dan dilanjutkan oleh [[Hyegong dari Silla|Raja Hyegong]] sampai selesai tahun 771.<ref name="gentasongdok"/>
 == Keunikan ==
-Sampai kini, benda ini merupakan genta terbesar dan tercantik di Korea.<ref name="gentasongdok"/> Untuk membuatnya, diperlukan sebanyak 27 ton [[perunggu]].<ref name="gentasongdok"/>
+Sampai kini, benda ini merupakan genta terbesar di Korea. Untuk membuatnya, diperkirakan memerlukan 27 ton perunggu. Namun, teknik pembuatannya masih menjadi misteri oleh para ilmuwan masa kini.<ref name="gentasongdok"/> Genta berukuran sama dapat dibuat tanpa kesulitan, namun dengan harus bantuan [[tanur]] tinggi dan perlengkapan moderen.
+Genta dengan tinggi 3,75 meter dan berat hampir 19 ton ini digantungkan melalui tangkai besi yang berdiameter 8,5 cm. Pada tahun 1975, saat dipindahkan dari lokasi sebelumnya ([[Kuil Bongdeok]]) ke [[Museum Nasional Gyeongju]], sebuah upaya dilakukan untuk mengganti tangkai yang sudah tua dengan yang baru. Namun menjadi cukup sulit, karena cincin di dalam tangkai untuk menggantung hanya berdiameter 9 cm.
-Teknik pembuatannya masih belum bisa dimengerti oleh para [[ilmuwan]] masa kini.<ref name="gentasongdok"/> Para [[pandai besi]] masa kini bisa membuat genta berukuran sama tanpa kesulitan, namun dengan bantuan [[tanur]] tinggi dan perlengkapan moderen.<ref name="gentasongdok"/>
+Berdasarkan teori, tangkai tersebut setidaknya harus berdiameter 15 cm untuk dapat menahan berat genta. Analisis ini menunjukkan keterampilan tinggi orang Silla yang tak bisa dipahami. Mereka diduga menempa banyak lapisan [[aloi]] [[metal]] berukuran tipis menjadi massa padat berbentuk silinder untuk membuatnya menjadi kuat. Tangkai asli dikembalikan dan masih bertahan untuk menggantung genta sampai kini.
-Genta dengan tinggi 3,75 meter dan berat hampir 19 ton ini digantungkan melalui tangkai besi yang berdiameter 8,5 cm.<ref name="gentasongdok"/> Pada tahun 1975, saat dipindahkan dari lokasi sebelumnya ([[Kuil Bongdeok]]) ke [[Museum Nasional Gyeongju]], sebuah upaya dilakukan untuk mengganti tangkai yang sudah tua dengan yang baru.<ref name="gentasongdok"/> Namun menjadi cukup sulit, karena cincin di dalam tangkai untuk menggantung hanya berdiameter 9 cm.<ref name="gentasongdok"/>
-Berdasarkan teori, tangkai tersebut setidaknya harus berdiameter 15 cm untuk dapat menahan berat genta.<ref name="gentasongdok"/> Analisis ini menunjukkan keterampilan tinggi orang Silla yang tak dipahami ilmuwan yang menempa banyak lapisan [[aloi]] [[metal]] berukuran tipis menjadi massa padat berbentuk silinder untuk membuatnya menjadi kuat.<ref name="gentasongdok"/> Tangkai asli dikembalikan dan masih bertahan untuk menggantung genta sampai kini.<ref name="gentasongdok"/>
 ==Pranala luar==