Irfan Fachruddin: Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
Jayrangkoto (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
Jayrangkoto (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 13: | Baris 13: | ||
| known_for = |
| known_for = |
||
| alma_mater = [[Universitas Padjadjaran]]<br />[[Universitas Indonesia]]<br />[[Universitas Islam Jakarta]] |
| alma_mater = [[Universitas Padjadjaran]]<br />[[Universitas Indonesia]]<br />[[Universitas Islam Jakarta]] |
||
| occupation = [[Hakim]]<br />- [[Mahkamah Agung Republik Indonesia|Hakim Agung |
| occupation = [[Hakim]]<br />- [[Mahkamah Agung Republik Indonesia|Hakim Agung MA]]<br />- Hakim Tinggi [[Pengadilan Tinggi|PT]] TUN, [[Jakarta]]<br />- Hakim Tinggi PT TUN, [[Medan]]<br />[[Peneliti]]<br />[[Penulis]]<br />[[Pengajar]] |
||
| religion = [[Islam]] |
| religion = [[Islam]] |
||
| spouse = |
| spouse = |
Revisi per 29 Januari 2013 18.20
Irfan Fachruddin | |
---|---|
Lahir | 20 April 1957 Nagari Situjuah Batua, Lima Puluh Kota, Sumatera Barat, Indonesia |
Kebangsaan | Indonesia |
Almamater | Universitas Padjadjaran Universitas Indonesia Universitas Islam Jakarta |
Pekerjaan | Hakim - Hakim Agung MA - Hakim Tinggi PT TUN, Jakarta - Hakim Tinggi PT TUN, Medan Peneliti Penulis Pengajar |
Orang tua | H. Fachruddin HS. Datuak Majo Indo |
Dr., Irfan Fachruddin, SH., CN. (lahir 20 April 1957) adalah seorang ahli hukum Indonesia yang berprofesi sebagai hakim. Disamping itu, dia juga beraktivitas sebagai peneliti dan penulis serta menjadi tenaga pengajar luar biasa di Universitas Islam Jakarta.
Irfan Fachruddin terpilih menjadi Hakim Agung Mahkamah Agung Republik Indonesia pada pemilihan yang dilaksanakan oleh Komisi III DPR RI pada tanggal 23 Januari 2013 dengan mengantongi 48 suara. Sebelumnya dia bertugas sebagai hakim tinggi di Pengadilan Tinggi (PT) Tata Usaha Negara (TUN), Jakarta.[1] Putra seorang pejuang kemerdekaan dan ulama terkemuka di Sumatera Barat, H. Fachruddin HS. Datuak Majo Indo ini dikenal sebagai hakim yang idealis, bersahaja.[2]
Pendidikan
- Program S-1 Fakultas Hukum dan Pengetahuan Kemasyarakatan Universitas Islam Jakarta
- Program Spesialis 1 Notariat di Universitas Indonesia, Jakarta
- Program Magister Hukum di Universitas Padjadjaran, Bandung (1995)
- Progran Doktor Hukum di Universitas Padjadjaran, Bandung (2003)
Karir
- Hakim Pengadilan Negeri Praya
- Hakim Pengadilan Negeri Serang
- Hakim PTUN Bandung
- Hakim PTUN Yogyakarta
- Hakim Yustisial PT TUN Jakarta
- Wakil Ketua PTUN Makassar
- Hakim Tinggi PT TUN Medan
- Hakim Yustisial MARI di Balitbangdiklat
- Hakim Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Jakarta
- Hakim Agung Mahkamah Agung Republik Indonesia
Karya tulis
- Pengawasan Peradilan Administrasi Terhadap Tindakan Pemerintah
- Kedudukan Notaris dan Akta-aktanya dalam Sengketa Tata Usaha Negara
- Terobosan Terhadap Prinsip Hipotik
- Pilihan Sabda Rasul
Referensi
- ^ news.detik.com Ini 8 Hakim Agung Terpilih, Daming Sunusi Nol Suara
- ^ padangekspres.co.id Irfan Sentil Pengawasan MA, Desnayetti Pro-Vonis Mati