Airawata: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
k r2.7.2+) (bot Menambah: be:Айравата |
||
Baris 17: | Baris 17: | ||
[[Kategori:Makhluk dalam mitologi Hindu]] |
[[Kategori:Makhluk dalam mitologi Hindu]] |
||
[[be:Айравата]] |
|||
[[bn:ঐরাবত]] |
[[bn:ঐরাবত]] |
||
[[de:Airavata]] |
[[de:Airavata]] |
Revisi per 25 Februari 2013 20.54
Dalam mitologi Hindu, Airawata (bahasa Sanskerta: ऐरावत; Airāvata) adalah nama seekor gajah putih, wahana Dewa Indra. Airawata merupakan putera dari Irawati, salah satu puteri Daksa. Dalam mitologi Hindu sering digambarkan bahwa Airawata ditunggangi oleh Indra yang membawa senjata Bajra, sambil membasmi makhluk jahat. Menurut mitologi Hindu, Airawata merupakan salah satu gajah penjaga alam semesta. Ia dianggap sebagai pemimpin para gajah.
Di Thailand, Airawata disebut Erawan (bahasa Thai: เอราวัณ). Erawan digambarkan sebagai gajah yang besar, memiliki tiga kepala, atau kadangkala jumlahnya 33. Kepala-kepala tersebut kadangkala digambarkan memiliki lebih dari dua gading. Beberapa patung menggambarkan Dewa Indra mengendarai Erawan.
Gajah yang utama
Dalam kitab Bhagawadgita, bab 10 sloka 27, terdapat kutipan tentang gajah Airawata sebagai gajah yang utama bagi umat Hindu:
Sloka | Terjemahan |
---|---|
Uccaihśravasam asvānāṁ viddhi mām amṛtodbhavam, airavātaṁ gajendrāṇāṁ narāṇāṁ ca narādhipam. | Di antara kuda-kuda, Aku adalah Uccaihsrawa yang diciptakan waktu pencarian tirta amerta. Di antara para gajah, Aku adalah Airawata, dan di antara para manusia aku adalah maharaja. |