Lompat ke isi

Livor mortis: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
EmausBot (bicara | kontrib)
k r2.7.2+) (bot Mengubah: fr:Lividités cadavériques
EmausBot (bicara | kontrib)
k Bot: Migrasi 23 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:Q747953
Baris 6: Baris 6:


[[Kategori:Kematian]]
[[Kategori:Kematian]]

[[bg:Хипостаза]]
[[da:Livores]]
[[de:Totenflecke]]
[[en:Livor mortis]]
[[eo:Livor mortis]]
[[es:Livor mortis]]
[[fi:Lautuma]]
[[fr:Lividités cadavériques]]
[[it:Livor mortis]]
[[ja:死斑]]
[[kk:Мәйіт таңдақтары]]
[[ko:시반]]
[[nl:Livor mortis]]
[[no:Dødsflekk]]
[[pl:Plamy pośmiertne]]
[[pt:Livor mortis]]
[[ru:Трупные пятна]]
[[sh:Livor mortis]]
[[sr:Мртвачке мрље]]
[[sv:Likfläck]]
[[th:รอยเขียวช้ำหลังตาย]]
[[uk:Трупні плями]]
[[zh:尸斑]]

Revisi per 7 April 2013 06.50

Livor mortis adalah salah satu tanda kematian, yaitu mengendapnya darah ke bagian bawah tubuh, menyebabkan warna merah-ungu di kulit. Karena jantung tidak lagi memompa darah, sel darah merah yang berat mengendap di bawah serum karena gravitasi bumi. Warna ini tidak muncul di daerah-daerah yang berhubungan dengan benda lain karena kapilari tertekan.

Koroner dapat menggunakan hal ini untuk menentukan waktu kematian. Livor mortis dimulai sekitar 20 menit sampai 3 jam setelah kematian.